10. Creative Style Jakarta
11. Deteksi Production Jakarta
4.4. Metode Pengumpulan Data
Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan cara sebagai berikut : 1.
Pengamatan Observation, atas kegiatan promosi yang dilakukan oleh PT. Jasa Warsindo.
2. Wawancara Interview secara langsung dengan pihak yang berhak dan
berwenang di perusahaan. Metode wawancara diperoleh dengan bertanya langsung kepada responden yang benar-benar memahami tentang kegiatan
promosi. Wawancara ini juga bertujuan untuk memberikan masukan kepada peneliti dalam menyusun hierarki.
3. Daftar Pertanyaan Questioner
Sedangkan metode pengisian kuesioner untuk penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode AHP.
4. Studi dokumentasi Documentation, mengumpulkan dan mempelajari
data-data yang berhubungan dengan penelitian seperti laporan tahunan, profil perusahaan, struktur organisasi, buku-buku dan jurnal-jurnal yang
diperoleh melalui perpustakaan dan internet
4.5. Variabel Penelitian
Penelitian ini dilakukan dengan menjadikan komponen penyusun bauran promosi sebagai variabel penelitian, yaitu:
Universitas Sumatera Utara
- Penjualan perorangan
- Iklan
- Publikasi massal
- Promosi penjualan
- Direct marketing
- Point of purchase communication
- Sponsorship
4.6. Metode Pengolahan dan Analisis Data
Seluruh informasi dan data yang dikumpulkan dari pihak manajemen seperti kegiatan promosi PT. Jasa Warsindo, identifikasi faktor-faktor penyusun
kegiatan promosi, aktor akan dianalisis dengan menggunakan metode AHP.
Metode AHP adalah suatu model yang luwes yang memungkinkan pengambilan keputusan dengan mengkombinasikan pertimbangan dan nilai-nilai
pribadi secara logis. AHP memiliki beberapa keuntungan seperti, AHP mempertimbangkan prioritas-prioritas relatif dari berbagai faktor sistem dan
memungkinkan pemilihan alternatif terbaik berdasarkan tujuan-tujuan yang ada, menangani saling ketergantungan elemen-elemen dalam suatu sistem dan tak
memaksakan pemikiran linier, mencerminkan kecenderungan alami pikiran untuk memisahkan elemen-elemen suatu sistem dalam berbagai tingkat berlainan dan
mengelompokan unsur yang serupa dalam setiap tingkat, serta melacak konsistensi logis dari pertimbangan-pertimbangan yang digunakan dalam
menerapkan berbagai prioritas. Keunggulan memakai metode AHP adalah:
Universitas Sumatera Utara
1. Penyajian sistem secara hierarki dapat digunakan untuk menjelaskan
bagaimana perubahan – perubahan prioritas pada level atas mempengaruhi prioritas elemen-elemen level dibawahnya.
2. Hierarki memberikan banyak info yang lengkap pada struktur dan fungsi
suatu sistem dalam level yang lebih rendah dan memberikan gambaran tentang prilaku – prilaku dan tujuan pada level yang lebih tinggi.
3. Sistem alamiah yang disusun secara hierarki,yaitu dengan membangun
konstruksi modul dan akhirnya menyusun rakitan-rakitan dan modul- modul itu. Hal ini jauh lebih efisien daripada merakit modul-modul
tersebut secara keseluruhan . 4.
Hierarki lebih stabil dan lentur fleksibel. Stabil dalam arti bahwa perubahan - perubahan kecil mempunyai efek yang kecil. Fleksibel berarti
bahwa penambahan untuk mendapatkan suatu hierarki yang tersruktur baik,tidak akan mengganggu unjuk kerjanya.
4.7. Lokasi dan Waktu Penelitian