57
BAB III METODE PENELITIAN
3.1. Tipe Penelitian
Tipe penelitian yang digunakan dalam penelitian ini termasuk deskriptif, yaitu menggambarkan secara tepat sifat - sifat keadaan subjek atau objek yang mencoba
menggambarkan secara terperinci tentang gejala-gejala dalam hal pernikahan usia muda. Sedangkan dasar penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi
kasus, yaitu suatu pendekatan untuk melihat objek penelitian sebagai suatu kesatuan yang terpadu agar dapat memperoleh fakta yang meyakinkan.
3.2. Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Desa Tembung Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang. Alasan peneliti melakukan penelitian di lokasi tersebut karena dari tahun
ke tahun jumlah remaja yang melakukan perkawinan di usia muda semakin meningkat, dan diantara mereka bahkan rela meninggalkan bangku sekolah dikarenakan ingin
menikah muda dan tidak sanggup lagi mengikuti setiap pelajaran disekolah, berdasarkan fakta tersebut disini peneliti tertarik untuk mengetahui faktor-faktor yang menyebabkan
remaja tersebut melakukan pernikahan di usia mereka yang masih sangat muda.
3.3 Teknik Pengumpulan Data
Untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan penelitian menggunakan metode pengumpulan data sebagai berikut :
Universitas Sumatera Utara
58
a. Data Sekunder Data yang diperoleh dari berbagai informasi, dokumen dan lain-lain baik berupa
buku-buku, laporan-laporan yang relevan dalam rangka memperoleh data menyangkut permasalahan penelitian.
1. Studi Kepustakaan Library Research, yaitu Teknik pengumpulan data atau
informasi yang menyangkut masalah yang diteliti dengan mempelajari dan menelaah buku, majalah, surat kabar, dan majalah yang ada kaitannya dengan
masalah yang diteliti. 2.
Studi Lapangan adalah pengumpulan data dengan atau informasi melalui kegiatan penelitian langsung turun ke lokasi penelitian untuk mencari fakta-
fakta yang berkaitan dengan masalah yang diteliti. Berdasarakan teknik yang digunakan dan jenis data atau informasi yang ingin
diperoleh dapat dikemukakan, bahwa upaya transformasi toritis menjadi jawaban verifikatif atas masalah penelitian hanya akan dapat dilakukan melalui studi lapangan.
b. Data Primer Pengumpulan data primer yang sesuai dengan kebutuhan penelitian dengan cara :
- Observasi yaitu cara pengamatan langsung pada lokasi penelitian. - Wawancara mendalam yaitu mengadakan wawancara langsung dengan informan.
Wawancara dilakukan terhadap informan maupun responden yang dipilih dan dianggap dapat memberikan informasi tentang fokus masalah penelitian. Untuk
melaksanakan wawancara terlebih dahulu dipersiapkan pedoman wawancara. Namun pada situasi tertentu, wawancara sering dilakukan secara spontan, seperti
dalam pembicaraan sehari-hari tapi tetap fokus pada masalah yang diteliti.
Universitas Sumatera Utara
59
3.4 Teknik Penentuan Informan