Faktor OrangTua .1 Peran dan Fungsi OrangTua
15
Pendidikan non formal mengenal pula Pusat Kegiatan Masyarakat PKBM sebagai pangkalan program yang dapat berada di dalam kawasan setingkat atau lebih kecil
dari kelurahandesa. PKBM berlaku untuk umum merupakan padanan dari Community Learning Center CLC yang menjadi bagian komponen dari Community
Center.
2.3 Faktor OrangTua 2.3.1 Peran dan Fungsi OrangTua
Anak – anak dan remaja sangat memerlukan perhatian dan bimbingan dalam
menjalani masa remaja menuju masa depannya, sebuah masa yang selaku orangtua tidak pernah tahu. Sepantasnyalah selaku orangtua memberikan bekal bekal kepada anak-anak
tersebut sehingga mereka dapat menjalani kehidupan dengan benar dan bahagia. Berbagai masalah remaja yang muncul dewasa ini baik yang berhubungan dengan
perilaku seks, kecanduan obat dan kenakalan remaja lainnya disebabkan antara lain oleh kurangnya perhatian dan bekal yang diterima oleh anak-anak dan remaja dari
orangtuanya, yang berawal dari masalah komunikasi antara ayah, ibu dan mereka. Kebanyakan dari para orangtua merasa canggung dan kurang percaya diri untuk
mempersiapkan anak-anak mereka memasuki masa baligh atau dewasa karena menganggap pembicaraan mengenai seks adalah tabu, sehingga segan membicarakannya
dan tidak tahu bagaimana cara memulai menyampaikannya. Orangtua merupakan komponen keluarga yang terdiri dari Ayah dan Ibu, dan
merupakan hasil dari sebuah ikatan perkawinan yang sah yang dapat membentuk sebuah keluarga. Orangtua merupakan guru yang paling utama ditemui oleh anak didalam
keluarga sebelum si anak terjun ke dalam lingkungan yang lebih luas lagi, seperti
Universitas Sumatera Utara
16
lingkungan masyrakat dan sebagainya. Artinya, orangtua memiliki tanggung jawab yang lebih untuk mendidik, membimbing dan mngasuh anak
– anak mereka untuk mencapai tahapan yang mengantarkan anaknya sebagai bekal menuju kehidupan masyarakat yang
lebih luas lagi. Orangtua yang mengajarkan nilai – nilai yang terkandung di dalam
keluarganya kepada anak – anaknya dan memberi sanksi ketika anaknya melanggar
aturan di dalam keluarga. Orangtua memiliki fungsi penting bagi anak di dalam sebuah keluarga, fungsi
– fungsi tersebut antara lain :
1. Fungsi Religius, artinya orangtua memiliki kewajiban untuk memperkenalkan dan
mengajak anak dan anggota lainnya kepada kehidupan beragama. Memberikan penjelasan bahwa untuk melaksanakan fungsi ini, orangtua sebagai tokoh inti dalam
keluarga itu harus terlebih dahulu menciptakan iklim yang dapat religius dalam lingkungan keluarga itu, yang dapat dihayati oleh seluruh anggota keluarga.
Orangtua merupakan komponen keluarga yang terdiri dari Ayah dan Ibu, dan merupakan hasil dari sebuah ikatan perkawinan yang sah yang dapat membentuk sebuah
keluarga. Orangtua merupakan guru yang paling utama ditemui oleh anak didalam keluarga sebelum si anak terjun ke dalam lingkungan yang lebih luas lagi, seperti
lingkungan masyrakat dan sebagainya. Artinya, orangtua memiliki tanggung jawab yang lebih untuk mendidik, membimbing dan mngasuh anak
– anak mereka untuk mencapai tahapan yang mengantarkan anaknya sebagai bekal menuju kehidupan masyarakat yang
lebih luas lagi. Orangtua yang mengajarkan nilai – nilai yang terkandung di dalam
keluarganya kepada anak – anaknya dan memberi sanksi ketika anaknya melanggar
aturan di dalam keluarga.
Universitas Sumatera Utara
17
Orangtua memiliki fungsi penting bagi anak di dalam sebuah keluarga, fungsi – fungsi
tersebut antara lain : 2.
Fungsi Religius, artinya orangtua memiliki kewajiban untuk memperkenalkan dan mengajak anak dan anggota lainnya kepada kehidupan beragama. Memberikan
penjelasan bahwa untuk melaksanakan fungsi ini, orangtua sebagai tokoh inti dalam keluarga itu harus terlebih dahulu menciptakan iklim yang dapat religius dalam
lingkungan keluarga itu, yang dapat dihayati oleh seluruh anggota keluarga. 3.
Fungsi Edukatif, pelaksanaan fungsi edukatif di keluarga merupakan salah satu tanggungjawab yang dipikul oleh orangtua. Sebagai salah satu unsur pendidikan
keluarga merupakan lingkungan pendidikan yang pertama bagi anak. Orangtua harus mengetahui tentang pentingnya anak secara keseluruhan. Ditangan orangtuanyalah
masalah – masalah yang menyangkut anak, apakah dia akan tumbuh menjadi orang
yang suka merusak dan menyeleweng atau si anak akan tumbuh menjadi orang yang baik.
4. Fungsi Protekrif, biasanya orangtua memberikan gambaran pelaksanaan fungsi
lingkungan, yaitu dengan cara melarang atau menghindarkan anak dari perbuatan –
perbuatan yang tidak diharapakan oleh orangtua, mengawasi atau membatasi perbuatan anak dalam hal
– hal tertentu, menganjurkan atau menyuruh mereka untuk melakukan perbuatan
– perbuatan yang diharapkan oleh orangtua mereka, mengajak bekerja sama dan saling membantu, dan memberikan contoh dan teladan dalam hal
– hal yang diharapkan oleh orangtua.
5. Fungsi Sosialisasi, tugas orangtua dalam mendidik setiap anaknya tidak saja
mencakup mengembangkan pribadi, agar menjadi pribadi yang baik tetapi meliputi pula mempersiapkannya menjadi anggota masyarakat yang baik. Sehubungan dengan
Universitas Sumatera Utara
18
itu perlu dilaksanakan fungsi sosialisasi itu berarti orangtua memiliki kedudukan sebagai penghubung anak dengan kehidupan sosial dan norma - norma sosial dan
membutuhkan fasilitas yang memadai. 6.
Fungsi Ekonomis, meliputi : pemberian nafkah, perencanaan serta pembelajarannya. Keadaan ekonomi keluarga mempengaruhi pula harapan orangtua akan masa depan
anak – anak mereka serta harapan anak – anak itu sendiri. Orangtua harus dapat
mendidik anaknya agar dapat memberikan penghargaan yang tepat terhadap uang dan pencariannya, diserta dengan pengertian kedudukan ekonomi keluarga secara nyata,
bila tahap perkembangan anak telah memungkinkan. Berdasarkan dari penjelasan di atas mengenai fungsi orangtua terhadap anaknya
antara lain menanamkan kehidupan yang beragama, memberikan pendidikan dalam masa perkembangan anak, terutama pada anak yang beranjak remaja, perlunya pendidikan
mengenai dunia remaja terhadap anak merupakan pendidikan yang paling mendasar yang diberikan oleh orangtua kepada anaknya yang akan beranjak remaja, dengan begitu si
anak akan cenderung terbuka terhadap orangtua , orangtua juga berfungsi sebagai penghubung dalam kehidupan sosial anak dan memberikan nafkah secara ekonomi demi
masa depan si anak.