1 Data kebutuhan emosional konsumen terhadap produk spring bed dengan kuesioner semantic differential
2 Data tingkat kepentingan terhadap kebutuhan emosional yang terpilih dengan kuesioner tingkat kepentingan
b. Teknik wawancara yaitu wawancara dan diskusi kepada pihak PT. Ivana Mery Lestari terkait dengan kuesioner berikut ini:
1 Data karakteristik teknis dengan kuesioner karakteristik teknis 2 Data hubungan karakteristik teknis dengan customer requirement
dengan kuesioner perbandingan berpasangan 3 Data part kritis dengan menggunakan kuesioner identifikasi part
4 Data probabilitas kesalahan perakitan dengan menggunakan kuesioner kesalahan perakitan
2. Pengumpulan Data Sekunder a. Teknik kepustakaan, yaitu mencatat dan mempelajari teori-teori yang
berhubungan dengan pemecahan masalah dari berbagai buku yang sesuai dengan permasalahan serta mempelajari buku-buku, thesis atau jurnal yang
berkaitan. b. Observasi atau pengamatan secara langsung di lantai produksi mengenai
operation process chart produk spring bed.
4.7. Instrumen Penelitian
Instrumen penelitian ini adalah kuesioner. Kuesioner yang digunakan adalah sebagai berikut:
Universitas Sumatera Utara
1. Kuesioner semantic differential Kuesioner semantic differential berguna untuk mendapatkan emotional needs
konsumen terhadap produk spring bed. 2. Kuesioner tingkat kepentingan
Kuesioner tingkat kepentiang berisi atribut produk yang terpilih dari hasil kuesioner sebelumnya. Penilaian pada kuesioner ini menggunakan skala
Likert , yaitu untuk melihat tingkat kesetujuan responden terhadap suatu
pertanyaan yang diisi oleh konsumen. 3. Kuesioner karakteristik teknis
Kuesioner karakteristik teknis dan hubungannya digunakan untuk mengumpulkan karakteristik teknis dari produk spring bed.
4. Kuesioner Perbandingan Berpasangan
Kuesioner perbandingan berpasangan digunakan untuk mendapatkan hubungan antara karakteristik teknis dengan customer requirement, yang diisi
oleh pihak pabrik yaitu manajer produksi. 5. Kuisioner Identifikasi Part
Kuesioner identifikasi part diberikan kepada manajer produksi yang memiliki pengetahuan mengenai bagian atribut yang secara khusus mempengaruhi
kualitas maupun kuantitas produk 6. Kuesioner Kesalahan Perakitan
Kuesioner diberikan kepada manajer produksi untuk mengetahui
kemungkinan suatu part mengalami masalah yang paling tinggi
Universitas Sumatera Utara
4.8. Populasi dan Sampel
Penelitian ini memiliki beberapa instrument penelitian dengan populasi dan sampel yang berbeda-beda. Diantaranya adalah sebagai berikut:
1. Sampel Kuesioner Semantic Differential Populasi ini berukuran besar dan jumlahnya tidak diketahui secara pasti. Oleh
karena itu, teknik sampling yang dipilih adalah convenience sampling.
19
Convenience sampling adalah suatu metode sampling dimana para
respondennya adalah orang-orang yang secara sukarela menawarkan diri conviniencely avaiable dengan alasan masing-masing Sukaria Sinulingga,
2013.
20
Penentuan ukuran sampel jika jumlah populasi tidak diketahui, digunakan rumus dibawah ini
Keterangan : n : Jumlah Sampel
z : nilai z dengan tingkat keyakinan 95 maka nilai z = 1,96 tabel distribusi normal
p : proporsi yang akan ditaksir sebesar 0,5 jika proporsi tidak diketahui q : 1 - p
e : error atau kesalahan maksimum adalah 10
19
Sukaria Sinulingga, Metodologi Penelitian, Edisi 3: Medan: USU Press, 2013., h. 214-216
20
Ibid, h. 216-217
Universitas Sumatera Utara
2. Sampel Kuesioner Tingkat Kepentingan Populasi dalam penelitian ini adalah konsumen internal yang menggunakan
produk spring bed yaitu operator pada PT. Ivana Mery Lestari Matras. Populasi ini diketahui jumlahnya yaitu 32 orang. Oleh karena itu, teknik
sampling yang dipilih adalah total sampling.
3. Sampel Kuesioner Karakteristik Teknis Teknik sampling yang digunakan adalah judgment sampling. Kuesioner
karakteristik teknis diberikan kepada 1 orang yang ahli dalam proses produksi produk spring bed yaitu manajer produksi dari PT. Ivana Mery Lestari
4. Sampel Kuesioner Perbandingan Berpasangan Berdasarakan pendapat Thomas L. Saaty 2006, kuesioner perbandingan
berpasangan diisi oleh para pakar. Pakar dalam bidang produksi produk spring bed
yaitu manajer produksi dari PT. Ivana Mery Lestari. Teknik sampling
yang digunakan adalah judgement sampling. 5. Sampel Kuisioner Identifikasi Part
Teknik sampling yang digunakan adalah judgement sampling. Kuesioner diberikan kepada manajer produksi yang merupakan bagian ahli pada
perusahaan 6. Sampel Kuesioner Kesalahan Perakitan
Teknik sampling yang digunakan adalah judgement sampling. Kuesioner diberikan kepada manajer produksi yang merupakan bagian ahli pada
perusahaan
Universitas Sumatera Utara
BAB V PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA
5.1. Perbaikan Rancangan Produk Spring Bed dengan Pendekatan