22
No
Desain yang memiliki nilai utilitas tertinggi adalah desain VI dengan nilai utilitas sebesar 0,464 sehingga atribut produk yang ada pada desain VI
merupakan customer needs. Desain tersebut dijadikan sebagai desain terpilih untuk perbaikan selanjutnya. Hasil identifikasi kebutuhan konsumen terhadap
desain terpilih dapat dilihat pada Tabel 6.3
Tabel 6.3. Perubahan Desain Berdasarkan Costumer Needs Atribut
Spesifikasi Awal Produk
Costumer Requirement
1 Bahan Utama
Latex Polyurethane
2 Ketebalan Foam
Tebal Tebal
3 Bentuk Sandaran
Melingkar Persegi Panjang
4 Bahan Sandaran
Jok Busa Jok Busa
5 Warna Spring Bed
Putih Coklat TuaPutih
6 Bahan Pelapis Foam
Nylon Rayon
Gambar Desain Produk
Sumber : Hasil Pengolahan Data
6.1.2. Analisis Define Product Specification: Quality Function Deployment QFD Fase I
Tingkat kepentingan atribut spring bed ditunjukkan dengan nilai net sales, importance weight
dan relative weight. Nilai net sales diperoleh dari pihak pabrik, sedangakan nilai importance weight dan relative weight diperoleh dari kuesioner
tingkat kepentingan yang disebar kepada 32 responden. Kuesioner berisi 6 pertanyaan mengenai tingkat kepentingan atribut spring bed. Atribut tersebut merupakan
customer needs yang diperoleh dari metode Kansei Engineering. Data dari kuesioner
22
Singgih, Santoso, Statistik Multivariat Konsep dan Aplikasi dengan SPSS, Jakarta: PT. Elex Media Komputinda, 2010
Universitas Sumatera Utara
tertutup terlebih dahulu diuji validitas. Rekapitulasi nilai r hitung dapat dilihat pada Tabel 6.4.
Tabel 6.4. Hasil Perhitungan Validitas Kuesioner Tertutup Pertanyaan
r hitung r kritis Kesimpulan
I 0,427
0,339 Valid
II 0,505
0,339 Valid
III 0,621
0,339 Valid
IV 0,508
0,339 Valid
V 0,396
0,339 Valid
VI 0,523
0,339 Valid
Sumber: Pengolahan Data
Hasil uji reliabiltas terhadap data kuesioner tertutup diperoleh nilai r sebesar 0,393. Nilai r yang dihasilkan lebih besar dari nilai r tabel dengan n=32
dan derajat bebas 2 untuk taraf signifikan 5 yaitu 0,339 sehingga kuesioner dinyatakan reliabel yang berarti kuesioner tingkat kepentingan dapat dipercaya
kebenaran datanya. Tingkat kepentingan atribut spring bed ditunjukkan dengan nilai net sales,
importance weight dan relative weight. Ketiga nilai tersebut dapat dilihat pada
Tabel 6.5.
Tabel 6.5. Nilai Net Sales, Importance Weight dan Relative Weight No
Variabel Kebutuhan Net
Sales Important
Weight Relative
Weight
1 Bahan Utama Polyurethane
1,5 3,823
16,556 2
Ketebalan Foam Tebal 1,2
3,757 16,268
3 Bentuk Sandaran Pesegi
Panjang 1,0
4,830 20,918
4 Bahan Sandaran Jok Busa
1,0 2,667
11,548 5
Warna Spring Bed Coklat TuaPutih
1,2 6,269
27,151
Universitas Sumatera Utara
Tabel 6.5. Nilai Net Sales, Importance Weight dan Relative Weight Lanjutan No
Variabel Kebutuhan Net
Sales Important
Weight Relative
Weight
6 Bahan Pelapis Foam Rayon
1,2 1,745
7,559
Sumber: Pengolahan Data
Variabel dengan nilai relative weight, important weight dan net sales tertinggi adalah bentuk sandaran persegi panjang. Bentuk sandaran persegi
panjang merupakan salah satu variabel yang penting untuk meningkatkan penjualan PT. Ivana Mery Lestari Matras.
QFD fase I digunakan untuk mengetahui tingkat kesulitan dan perkiraan biaya karakteristik teknis. Tingkat hubungan antar karakteristik teknis ditentukan oleh
manager pabrik sebagai ahli dengan menggunakan metode Analytical Hierarchy Process
AHP. Hasil matriks hubungan costumer needs dengan karakteristik teknis dapat dilihat pada Gambar 6.1.
W akt
u P
er aki
tan A
kur as
i di
m ens
i E
last isi
tas B
aha n
K ekua
ta n
B aha
n S
tanda ri
sas i
ba ha
n Bahan Utama Polyurethane
0,040 0,209
0,159 0,109 0,483
Ketebalan Foam Tebal 0,050
0,248 0,124
0,145 0,432 Bentuk Sandaran Pesegi Panjang
0,039 0,441
0,072 0,353 0,095
Bahan Sandaran Jok Busa 0,201
0,030 0,401
0,316 0,051 Warna Spring Bed Coklat TuaPutih
0,453 0,038
0,315 0,126 0,068
Bahan Pelapis Foam Rayon 0,182
0,038 0,345
0,134 0,300
Sumber: Hasil Pengolahan Data
Gambar 6.1. Relation Matrix
Universitas Sumatera Utara
Uji konsistensi digunakan untuk mengetahui konsistensi responden dalam mengisi kuesioner. Nilai CR yang diperoleh dapat dilihat pada Tabel 6.6.
Tabel 6.6. Rekapitulasi nilai CR setiap Unsur No
Unsur CR
Keterangan
1 Bahan Utama Polyurethane
0,078 Konsisten
2 Ketebalan Foam Tebal
0,078 Konsisten
3 Bentuk Sandaran Pesegi Panjang
0,092 Konsisten
4 Bahan Sandaran Jok Busa
0,095 Konsisten
5 Warna Spring Bed Coklat TuaPutih
0,053 Konsisten
6 Bahan Pelapis Foam Rayon
0,079 Konsisten
Sumber: Hasil Pengolahan Data
23
Nilai CR untuk setiap unsur ≤ 0,1 sehingga jawaban responden
dinyatakan konsisten. Hal ini berarti data pada kuesioner perbandingan berpasangan dapat dinyatakan kebenarannya dan tidak perlu dilakukan pengisian
ulang oleh responden. Tingkat kesulitan dan perkiraan biaya karakteristik teknis dapat dilihat pada Gambar 6.2.
W akt
u P
er aki
tan A
kur as
i D
ime ns
i E
last isi
tas B
aha n
K ekua
ta n
B aha
n S
tanda ri
sas i
B aha
n Tingkat Kesulitan
4 2
3 4
5 Derajat Kepentingan
22 11 17 22 28 Perkiraan Biaya
16 17 24 20 24
Sumber: Hasil Pengolahan Data
Gambar 6.2. Ukuran Kinerja QFD Fase I
23
Thomas L. Saaty, Pengambilan Keputusan, Jakarta: PT Pustaka Binaman Pressindo, 1993., h. 17-19.
Universitas Sumatera Utara
Hasil menunjukkan bahwa karakteristik teknis yang terpenting adalah elastisitas bahan dan standarisasi bahan sehingga karakteristik ini yang dipilih
untuk perbaikan tahap selanjutnya untuk menentukan karakteristik part.
6.1.3. Analisis Plan Development Task: Identifikasi Karakteristik Part