Kuantitas Teladan Motivator Mengutamakan Pendidikan Formal Dapat Mengelompokkan Kualitas Masing-Masing Pemain KURIKULUM AKEDEMI SEPAKBOLA 1. Kurikulum dalam akademi sepakbola

AKADEMI SEPABOLA INTENASIONAL LIVERPOOL FC MEDAN 04 r s t r s uv t WILLY ARDILES SINAGA 59 • Seringbanyak ikut pelatihan atau seminar lebih baik, mau belajar melalui buku, internet, dll. • Memiliki semangat, jeli dalam melakukan pembenaran pada pemain.

b. Kuantitas

• Pembina yang berkualitas harus banyak, PSSI Pusat dan pengurus propinsi, mutlak perlu mengadakan kursus-kursus dan seminar kepelatihan. Coach Bert Pentury saat ini tengah melakukan tour ke semua provinsi guna melatih pelatih khusus usia dinigrassrootU5 - U12.

c. Teladan

Seorang pelatih mutlak harus menjadi teladan baik dalam perkataan dan tingkah laku : tidak suka omong kotor, tepat waktu, bisa menjaga emosi, tidak melakukan pencurian umur,dll.

d. Motivator

• Bukan pencela atau pemaki. Sering dan terus menerus memberikan semangat dengan • Perkataan dan bahasa tubuh yang positif.

e. Mengutamakan Pendidikan Formal

Perlu memahami konsep “Student athlete”; seorang pemain adalah seorang murid sekolah, baru kemudian menjadi atlit. Dengan kata lain, sekolah harus diutamakan oleh pemain, pelatih dan orang tua. S

f. Dapat Mengelompokkan Kualitas Masing-Masing Pemain

Pelatih sangat bergantung kepada pemain. Pelatih harus bisa melihat potensi pemain misalnya dengan latihan atau pergantian posisi. Yang diperhatikan adalah : Teknik, Speed dengan bola, Speed tanpa bola, Visi, Penempatan posisi, Karakter atau Mental. Karakter perlu diperhatikan karena karakter adalah faktor penentu kesuksesan pemain itu sendiri sekaligus berpengaruh pada kebersamaan tim.

g. Berjiwa Pemimpin

Kualitas pelatih sebagai pemimpin sangat berpengaruh pada respek pemain pada pelatih. Sebagai sorang pemimpin pelatih harus : Universitas Sumatera Utara AKADEMI SEPABOLA INTENASIONAL LIVERPOOL FC MEDAN 04 w x y w x z{ y WILLY ARDILES SINAGA 60 • Menjadi Contoh Hidup : Teladan dalam perkataan dan tingkah laku. • Mampu menjadi Pengatur Penengah Hubungan antar manusia : Terutama dibutuhkan saat terjadi perselisihan atau ketegangan antar pemain. Baik di dalam tim sendiri maupun dengan tim lawan . • Peduli pada pemain : Tunjukkan kepedulian kepada para pemain, seperti masalah pendidikan atau kesehatan pemain. Jangan sekadar menuntut pemain berprestasi.Kenali dan selalu tunjukkan kepedulian anda pada pemain. • Kompeten : Memiliki kemampuan yang memadai untuk duduk di dalam posisi pelatih. Maka perlu untuk terus menerus belajar menambah pengetahuan, baik secara umum maupun dalam bidang kepelatihan. • Fair sifat adil : Pelatih tidak pilih kasih kepada anak-anak didiknya, melihat potensi terbaik berdasarkan kemampuan, bukan pilih-pilih. • Konsisten : Tegakkan peraturan dan hukum. Pujilah pemain tanpa pandang bulu. Setali tiga uang dengan prinsip ini adalah kemampuan pelatih untuk selalu menegakkan peraturan tanpa berubah sejalan dengan waktu. Pelatih harus mampuahli dalam menyusun program latihan Buatlah program latihan yang : • Realistis : Sesuai kebutuhan saat pertandingan. • Variatif : Memiliki kreativitas latihan yang beragam dan tidak membosankan. • Metodis : Memiliki metode latihan yang tertata rapi dan berjenjang; , bukan sembarangan membuat program latihan. • Mencakup semua aspek : Fisik, Teknik, Taktik, Mental dan Karakter. • Tematis : Memiliki tema atau tujuan yang dipersiapkan. Dari awal hingga akhir latihan, tema latihan terlihat jelas lewat variasi-variasi latihan yang dipilih. Membuat program yang tematis dikhususkan bagi usia 15 tahun ke atas dan dewasa. Universitas Sumatera Utara AKADEMI SEPABOLA INTENASIONAL LIVERPOOL FC MEDAN 04 | } ~ | } € ~ WILLY ARDILES SINAGA 61 • Sesuai prinsip “Benang Merah “ : Masing-masing sesi latihan saling berkaitan, saling berhubungan antara latihan yang satu dan yang lainnya sehingga menghasilkan keutuhan latihan yang baik. • Terencana Tertulis : Untuk dokumentasi dan supaya dapat dikoreksi dari waktu kewaktu. Merencanakan latihan anda bisa mengetahui perlengkapan apa saja yang dibutuhkan sehingga latihan bisa berjalan dengan efektif. Pengetahuan Taktik Selain masalah teknik, sepak bola juga sangat ditentukan oleh taktik. Pemahaman mendasarmengenai taktik yang wajib dimiliki oleh seorang pelatih adalah : • Taktik bertahan ; Pengertian permainan saat bertahan sebagai individugruptim. • Taktik menyerang ; Pengertian permainan saat menyerang sebagai individu gruptim. • Situasi standar ; Lemparan ke dalam, free kick, tendangan penjuru dan goal kick. • Taktik hari pertandingan ; Penentuan tipe pemain dan formasi yang dipilih, pergantian pemain dan arahan spesifik sesuai kelebihankelemahan lawan pada saat bertanding.

3. Program Pembinaan Sehari-HariRutin

Program pembinaan yang rutin dilakukan harus mencakup dan sesuai dengan falsafah program pembinaan sepak bola modern yang di jabarkan dalam halaman berikut. ”Practice doesn’t makes perfect, perfect practice makes perfect” latihan saja tidak menghasilkan kematangan, tetapi latihan yang matang membuat kematangan Universitas Sumatera Utara AKADEMI SEPABOLA INTENASIONAL LIVERPOOL FC MEDAN 04  ‚ ƒ  ‚ „… ƒ WILLY ARDILES SINAGA 62

2.6 FALSAFAH PROGRAM PEMBINAAN

Pengertian inti metode melatih

1. Hubungan Latihan Dengan Pertandingan

Tujuan dari sesi latihan adalah untuk mempersiapkan pemain untuk kompetisi. Pertandingan memperlihatkan perkembangan taktik, teknik, fisik dan jiwa kebersamaan PsychososialMental dalam diri pemain.

2. Empat Komponen Yang Saling Melengkapi

• Fisik Pemain yang kuat dan ulet akan memberikan keuntungan yang besar untuk tim. Sebaliknya seorang pemain yang kelelahan harus berjuang sangat berat untuk menjaga konsentrasinya dan cenderung melakukan banyak kesalahan. • Teknik Semua pemain di dalam tim diharuskan memiliki kemampuan individu yang sesuai dengan posisi masing-masing. Sebagai contoh, seorang pemain tengah tentu memiliki teknik dan keahlian yang berbeda dengan seorang pemain di posisi bek luar. • Taktik Bagian ini menolong pemain agar menyatu dengan tim. Tujuannya adalah untuk menghasilkan pemain yang cerdas, mampu beradaptasi dalam situasi yang berganti-ganti dalam pertandingan-pertandingan yang dihadapi. • Jiwa Kebersamaan PsychososialMental Manusia sering dipengaruhi oleh emosinya. Pelatih harus bisa melatih pemain untuk menggunakan emosi-emosi ini untuk keuntungan mereka dan mengarahkan emosi mereka menjadi sebuah kekuatan dan bukan kelemahan bagi mereka. Universitas Sumatera Utara AKADEMI SEPABOLA INTENASIONAL LIVERPOOL FC MEDAN 04 † ‡ ˆ † ‡ ‰Š ˆ WILLY ARDILES SINAGA 63 Titik lemah terbesar pemain kita selain kualitas umpan dan kecepatan dalam bermain adalah mental dan pengertian taktik. titik lemah pemain = Titik lemah pelatih sumber : Kurikulum Sepak Bola PSSI.pdf Tabel.2.4. Rangkuman Materi Kepelatihan Sumber: Kurikulum SepakBola PSSI,pdf, 2014 Universitas Sumatera Utara AKADEMI SEPABOLA INTENASIONAL LIVERPOOL FC MEDAN 04 ‹ Œ  ‹ Œ Ž  WILLY ARDILES SINAGA 64

2.7 KURIKULUM AKEDEMI SEPAKBOLA 1. Kurikulum dalam akademi sepakbola

Hari Jam U-16 U-18 U-20 SENIN 05.00-06.30 PERSIAPAN 06.30-11.00 SEKOLAH 11.00-12.00 ISTIRAHAT 12.00-14.00 Latihan indoor Latihan Outdoor Ruang kelas 14.00-16.00 Latihan outdoor Bebas mandiri, Classroom Latihan Indoor 16.00-17.30 Bebas mandiri, Ruang kelas Latihan Indoor Latihan Outdoor 17.30-19.00 Istirahat 19.00-22.00 Bebas mandiri 22.00-05.00 Tidur Malam Hari Jam U-16 U-18 U-20 SELASA 05.00-07.00 PERSIAPAN 07.00-09.00 Bebas mandiri, Ruang kelas Latihan Indoor Latihan Outdoor 09.00-11.00 Latihan Indoor Latihan Outdoor Bebas mandiri, Ruang kelas 11.00-13.00 Latihan Outdoor Bebas mandiri, Ruang kelas Latihan Indoor 13.00-14.00 Istirahat Istirahat Istirahat 14.00-17.30 Bebas mandiri, Ruang kelas Latihan Indoor Latihan Outdoor 17.30-19.00 Istirahat 19.00-22.00 Bebas mandiri Tabel.2.5. Kurikulum Akademi Sepakbola Universitas Sumatera Utara AKADEMI SEPABOLA INTENASIONAL LIVERPOOL FC MEDAN 04  ‘ ’  ‘ “” ’ WILLY ARDILES SINAGA 65 22.00-05.00 Tidur Malam Hari Jam U-16 U-18 U-20 RABU 05.00-06.30 PERSIAPAN 06.30-11.00 SEKOLAH 11.00-12.00 ISTIRAHAT 12.00-14.00 Ruang kelas Latihan Indoor Latihan Outdoor 14.00-16.00 Latihan Indoor Latihan Outdoor Bebas mandiri, Classroom 16.00-17.30 Latihan Outdoor Bebas mandiri, Ruang kelas Latihan Indoor 17.30-19.00 Istirahat 19.00-22.00 Bebas mandiri 22.00-05.00 Tidur Malam Hari Jam U-16 U-18 U-20 KAMIS 05.00-07.00 PERSIAPAN 07.00-09.00 Latihan Outdoor Bebas mandiri, Ruang kelas Latihan Indoor 09.00-11.00 Bebas mandiri, Ruang kelas Latihan Indoor Latihan Outdoor 11.00-13.00 Latihan Indoor Latihan Outdoor Bebas mandiri, Ruang kelas 13.00-14.00 Istirahat Istirahat Istirahat 14.00-17.30 Latihan Outdoor Bebas mandiri, Ruang kelas Latihan Indoor 17.30-19.00 Istirahat 19.00-22.00 Bebas mandiri 22.00-05.00 Tidur Malam Universitas Sumatera Utara AKADEMI SEPABOLA INTENASIONAL LIVERPOOL FC MEDAN 04 • – — • – ˜™ — WILLY ARDILES SINAGA 66 Hari Jam U-16 U-18 U-20 JUMAT 05.00-06.30 PERSIAPAN 06.30-11.00 SEKOLAH 11.00-12.00 ISTIRAHAT 12.00-14.00 Latihan Outdoor Ruang Kelas Latihan Indoor 14.00-16.00 Bebas mandiri, Classroom Latihan Indoor Latihan Outdoor 16.00-17.30 Latihan Indoor Latihan Outdoor Bebas mandiri, Ruang kelas 17.30-19.00 Istirahat 19.00-22.00 Bebas mandiri 22.00-05.00 Tidur Malam Hari Jam U-16 U-18 U-20 SABTU 05.00-07.00 PERSIAPAN 07.00-09.00 Latihan Indoor Latihan Outdoor Bebas mandiri, Ruang kelas 09.00-11.00 Latihan Outdoor Bebas mandiri, Ruang kelas Latihan Indoor 11.00-13.00 Bebas mandiri, Ruang kelas Latihan Indoor Latihan Outdoor 13.00-14.00 Istirahat Istirahat Istirahat 14.00-17.30 Latihan Indoor Latihan Outdoor Bebas mandiri, Ruang kelas 17.30-19.00 Istirahat 19.00-22.00 Bebas mandiri 22.00-05.00 Tidur Malam Hari Jam U-16 U-18 U-20 Universitas Sumatera Utara AKADEMI SEPABOLA INTENASIONAL LIVERPOOL FC MEDAN 04 š › œ š › ž œ WILLY ARDILES SINAGA 67 MINGGU 05.00-08.00 PERSIAPAN 08.00-09.00 Latihan Tanding Bebas Mandiri Bebas mandiri 09.00-10.00 Bebas mandiri Latih Tanding Bebas mandiri 10.00-11.00 Bebas mandiri Bebas mandiri Latih Tanding 11.00-12.00 Evaluasi 12.00-23.00 Free Time 23.00-05.00 Tidur Malam 2.Fase Skema Pengajaran Secara Umum Sumber: Hasil Olah Data Primer, 2014 Diagram.2.1 Fase Pengajaran Secara Umum Sumber: www.realmadrid.com Universitas Sumatera Utara AKADEMI SEPABOLA INTENASIONAL LIVERPOOL FC MEDAN 04 Ÿ ¡ Ÿ ¢£ ¡ WILLY ARDILES SINAGA 68

2.8 LOKASI SITE