DESKRIPTIF DATA ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

2006. Nilai SG terbesar dicapai oleh PT Metrodata Electronics Tbk sebesar 47,963 pada tahun 2005. 4. Market-to-Book Ratio memiliki nilai rata-rata sebesar 1,46389. Nilai MBR terkecil dicapai oleh PT Karka Yasa Profilia Tbk sebesar 0,190 pada tahun 2005. Nilai MBR terbesar dicapai oleh PT Jaya Kontruksi Manggala Pratama Tbk sebesar 8,850 pada tahun 2008. 5. Firm Size memiliki nilai rata-rata sebesar 13,85920. Nilai Firm Size terkecil dicapai oleh PT Karka Yasa Profilia Tbk sebesar 9,737 pada tahun 2005 . Nilai Firm Size terbesar dicapai oleh PT Rig Tenders Tbk sebesar 18,629 pada tahun 2006. 6. Kepemilikan manajerial MAN memiliki nilai rata-rata sebesar 8,08602. Nilai kepemilikan manajerial terkecil dicapai oleh PT Inti Kapuas Tbk sebesar 0,010 pada tahun 2006. Nilai kepemilikan manajerial terbesar dicapai oleh PT Perdana Karya Perkasa Tbk sebesar 80,950 pada tahun 2008.

C. PENGUJIAN DATA DAN ASUMSI KLASIK

1. Pengujian Normalitas Data

Uji yang digunakan untuk melihat normalitas data yaitu uji Kolmogrof-Smirnov. Jika signifikansi hitung p-value lebih besar dari 0,05, maka data dinyatakan berdistribusi normal. Hasil pengujian dengan menggunakan Uji Kolmogrov-Smirnov dapat ditunjukan pada tabel dibawah ini : TABEL IV.2 HASIL UJI KOLMOGOROV-SMIRNOV Variabel Nilai Sig. Sig. 5 Kesimpulan Dividend Payout Ratio 0,715 0,05 Berdistribusi normal ROA 0,000 0,05 Tidak berdistribusi normal Sales Growth 0,000 0,05 Tidak berdistribusi normal Market to Book 0,005 0,05 Tidak berdistribusi normal Size 0,228 0,05 Berdistribusi normal MAN 0,000 0,05 Tidak berdistribusi normal Sumber: Hasil pengolahan data lampiran Dari hasil pengujian dengan Uji Kolmogorov-Smirnov pada tabel IV.2 dapat dilihat bahwa variabel Dividend Payout ratio berdistribusi normal karena nilai signifikansi yaitu 0,715 lebih besar dari taraf signifikansi yaitu 0,05 dan Firm Size yang berdistribusi normal karena nilai signifikansi yaitu 0,228 lebih besar dari taraf signifikansi yaitu 0,05. Sedangkan variabel lainnya tidak berdistribusi normal karena nilai signifikansi lebih kecil dari taraf signifikansi yaitu 0,05. Pada praktiknya, jarang bahkan tidak pernah dijumpai kumpulan data yang berdistribusi normal. Jika ditemukan data yang tidak berdistribusi normal maka digunakan beberapa cara yang menormalkan data tersebut. Selain menambah data, dapat juga dilakukan metode tranformasi data ke dalam bentuk logaritma natural LN. Dalam penelitian ini tidak semua variabel ditranformasikan ke dalam bentuk logaritma natural. Variabel dividend payout ratio tidak perlu dinormalkan karena sudah berdistribusi normal. Selain itu variabel firm size tidak perlu dinormalkan sebab dalam definisi operasi variabel firm size adalah logaritma natural total penjualan sehingga tidak perlu ditranformasi lagi. TABEL IV.3 HASIL UJI KOLMOGOROV-SMIRNOV SETELAH TRANFORMASI Variabel Nilai Sig. Sig. 5 Kesimpulan DPR 0,715 0,05 Berdistribusi normal SIZE 0,228 0,05 Berdistribusi normal LNROA 0,070 0,05 Berdistribusi normal LNSG 0,550 0,05 Berdistribusi normal LNMBR 0,362 0,05 Berdistribusi normal LNMAN 0,361 0,05 Berdistribusi normal Sumber: Hasil pengolahan data lampiran Dari hasil Uji Kolmogorov-Smirnov pada tabel IV.3 diatas menunjukkan bahwa variabel dependen dan variabel independen telah berdistribusi normal. Hal ini ditunjukkan dengan nilai signifikansi yang