Uji Validitas Uji Validitas dan Reliabilitas

47 b. Wawancara Wawancara dengan para karyawan dilakukan untuk memperoleh informasi tentang berbagai hal yang berkaitan dengan variabel penelitian yaitu komunikasi, lingkungan kerja fisik dan semangat kerja karyawan. c. Studi Dokumentasi Studi dokumentasi dilakukan dengan cara mengumpulkan dan mempelajari data-data yang diperoleh yang berhubungan dengan masalah yang diteliti.

3.9 Uji Validitas dan Reliabilitas

Uji validitas dan realibilitas dilakukan terhadap alat penelitian yaitu kuesioner. Penyebaran kuesioner khusus uji validitas dan reliabilitas diberikan kepada 30 orang pegawai diluar sampel. Pengukuran dikatakan valid jika mengukur tujuannya dengan nyata atau benar. Reliabilitas menunjukkan akurasi dan konsistensi dari pengukurannya. Dikatakan konsisten jika beberapa pengukuran terhadap subjek yang sama diperoleh hasil yang tidak berbeda. Pada tahap prasurvei, kuesioner diberikan 30 kepada 30 orang pegawai di luar sampel dan dilakukan di PT Nusira Medan. Validitas dan realibilitas kuesioner dalam penelitian ini menggunakan bantuan software SPSS for Windows .

3.9.1 Uji Validitas

Menurut Situmorang dan Lufti 2012:76, validitas menunjukkan sejauh mana suatu alat pengukur itu mengukur apa yang ingin diukur. Suatu pengukuran instrumen pengukuran dikatakan valid jika instrumen tersebut dapat mengukur construct sesuai dengan tujuan dan harapan peneliti. Uji validitas dilakukan Universitas Sumatera Utara 48 dengan membandingkan nilai correlated item – total correlation atau disebut dengan pada setiap butir pertanyaan terhadap nilai . Uji validitas dilakukan terlebih dahulu dengan memberikan kuesioner kepada 30 orang responden yang diambil dari luar sampel dan dilakukan di PT Nusira Medan. Pengujian validitas dilakukan dengan menggunakan software SPSS for Windows dengan kriteria sebagai berikut: Jika , maka pertanyaan dinyatakan valid Jika , maka pertanyaan dinyatakan tidak valid Hasil pengolahan dari uji validitas dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel 3.5 Uji Validitas Item-Total Statistics Scale Mean if Item Deleted Scale Variance if Item Deleted Corrected Item-Total Correlation Cronbachs Alpha if Item Deleted VAR00001 76.07 306.138 .857 .948 Valid VAR00002 76.41 306.894 .867 .948 Valid VAR00003 76.10 317.239 .767 .950 Valid VAR00004 76.28 314.993 .675 .950 Valid VAR00005 76.79 317.170 .634 .951 Valid VAR00006 75.97 322.963 .683 .951 Valid VAR00007 76.03 311.034 .716 .950 Valid VAR00008 76.28 325.421 .493 .952 Valid VAR00009 76.14 328.552 .426 .953 Valid VAR00010 76.41 328.394 .413 .953 Valid VAR00011 76.86 322.552 .476 .953 Valid VAR00012 76.14 329.123 .375 .954 Valid VAR00013 75.79 305.741 .782 .949 Valid VAR00014 75.31 322.507 .541 .952 Valid VAR00015 75.97 314.106 .720 .950 Valid VAR00016 75.76 319.618 .637 .951 Valid VAR00017 76.48 309.759 .654 .951 Valid VAR00018 76.07 306.138 .857 .948 Valid VAR00019 76.41 306.894 .867 .948 Valid VAR00020 76.10 317.239 .767 .950 Valid VAR00021 76.28 314.993 .675 .950 Valid VAR00022 76.79 317.170 .634 .951 Valid VAR00023 75.97 322.963 .683 .951 Valid VAR00024 76.48 309.759 .654 .951 Valid Sumber: Hasil Pengolahan SPSS Januari 2016 Universitas Sumatera Utara 49 Pada tabel 3.5 di atas dapat dilihat seluruh pernyataan memiliki nilai Corrected Item-Total Correlation lebih besar dari r tabel, yaitu 0,361, sehingga semua butir pertanyaan dinyatakan valid. Interpretasi Item-Total Statistics, yaitu: 1. Scale Mean if Item Deleted menerangkan nilai rata-rata total jika variabel pernyataan tersebut dihapus. Misalnya jika pernyataan 1 dihapus maka rata-rata variabel sebesar 76.07. Jika pernyataan 2 dihapus maka rata-rata variabel sebesar 76.41 dan seterusnya. 2. Scale Variance if Item Deleted menerangkan besarnya variance total jika variable pernyataan tersebut dihapus. Misalnya jika pernyataan 1 dihapus maka besarnya variance adalah sebesar 306.138. Jika pertanyaan butir item 2 dihapus maka besarnya variance adalah sebesar 306.894 dan seterusnya. 3. Corrected Item-Total Correlation merupakan korelasi antar skor item dengan skor total item yang dapat digunakan untuk menguji validitas instrumen. Nilai pada kolom Corrected Item-Total Correlation merupakan nilai r hitung yang akan dibandingkan dengan nilai r tabel untuk mengetahui validitas pada setiap butir pertanyaan. Nilai r tabel pada uji validitas ini adalah sebesar 0,361.

3.9.2 Uji Reliabilitas

Dokumen yang terkait

ANALISIS PENGARUH KEPEMIMPINAN, KOMUNIKASI, DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP SEMANGAT KERJA KARYAWAN Pengaruh Kepemimpinan, Komunikasi, Dan Lingkungan Kerja Terhadap Semangat Kerja Karyawan (Studi Pada Karyawan PD. BPR BKK Wonogiri).

0 5 17

PENGARUH KEPEMIMPINAN, KOMUNIKASI, DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP SEMANGAT KERJA Pengaruh Kepemimpinan, Komunikasi, Dan Lingkungan Kerja Terhadap Semangat Kerja Karyawan (Studi Pada Karyawan PD. BPR BKK Wonogiri).

0 2 14

PENGARUH KEPEMIMPINAN KOMUNIKASI LINGKUNGAN KERJA DAN KOMPENSASI TERHADAP SEMANGAT KERJA KARYAWAN Pengaruh Kepemimpinan Komunikasi Lingkungan Kerja Dan Kompensasi Terhadap Semangat Kerja Karyawan Kjks Bmt Tumang Boyolali.

0 4 19

PENGARUH KEPEMIMPINAN, KOMUNIKASI DAN KONDISI FISIK KERJA TERHADAP SEMANGAT KERJA KARYAWAN PADA PENGARUH KEPEMIMPINAN, KOMUNIKASI DAN KONDISI FISIK KERJA TERHADAP SEMANGAT KERJA KARYAWAN PADA PT. SUN STAR MOTOR DI SALATIGA.

0 1 12

Pengaruh Komunikasi dan Lingkungan Kerja Fisik terhadap Semangat Kerja Karyawan PT Artha Angkasa Tebing Tinggi

0 0 10

Pengaruh Komunikasi dan Lingkungan Kerja Fisik terhadap Semangat Kerja Karyawan PT Artha Angkasa Tebing Tinggi

0 1 2

Pengaruh Komunikasi dan Lingkungan Kerja Fisik terhadap Semangat Kerja Karyawan PT Artha Angkasa Tebing Tinggi

0 0 33

Pengaruh Komunikasi dan Lingkungan Kerja Fisik terhadap Semangat Kerja Karyawan PT Artha Angkasa Tebing Tinggi

0 2 2

Pengaruh Komunikasi dan Lingkungan Kerja Fisik terhadap Semangat Kerja Karyawan PT Artha Angkasa Tebing Tinggi

0 0 10

PENGARUH KOMUNIKASI, LINGKUNGAN KERJA, PENGEMBANGAN KARYAWAN DAN MOTIVASI TERHADAP SEMANGAT KERJA KARYAWAN

0 1 12