Pertanyaan Penelitian Ruang Lingkup Penelitian

7 Kesehatan sendiri telah membuat Peraturan Menteri Kesehatan tentang Keselamatan Pasien Rumah Sakit dimana peraturan ini dibuat untuk mempersiapkan rumah sakit agar dapat meningkatkan keselamatan pasien. Selain itu, pemerintah juga menempatkan aspek keselamatan pasien pada salah satu sasaran akreditasi versi 2012. Sedangkan secara kuantitatif, untuk melihat angka kejadian tidak diinginkan dan kejadian nyaris cedera di Indonesia, harus diakui bahwa data tersebut masih sangat langka karena standar pelayanan di Indonesia masih kurang optimal Rasdini, Wedri, Mega, 2014.

1.3. Pertanyaan Penelitian

Bagaimana gambaran kesiapan Akreditasi Rumah Sakit versi 2012 pada standar sasaran keselamatan pasien di Rumah Sakit Haji Jakarta tahun 2014?

1.4. Tujuan Penelitian

1.4.1 Tujuan Umum

Diketahui gambaran kesiapan Akreditasi Rumah Sakit versi 2012 pada standar sasaran keselamatan pasien di Rumah Sakit Haji Jakarta tahun 2014.

1.4.2. Tujuan Khusus

1. Diketahui gambaran kesiapan pada sasaran I keselamatan pasien ketepatan identifikasi pasien di Rumah Sakit Haji tahun 2014. 2. Diketahui gambaran kesiapan pada sasaran II keselamatan pasien peningkatan komunikasi yang efektif di Rumah Sakit Haji tahun 2014. 3. Diketahui gambaran kesiapan pada sasaran III keselamatan pasien peningkatan keamanan obat yang perlu diwaspadai di Rumah Sakit Haji tahun 2014. 8 4. Diketahui gambaran kesiapan pada sasaran IV keselamatan pasien kepastian tepat-lokasi, tepat-prosedur, tepat pasien operasi di Rumah Sakit Haji tahun 2014. 5. Diketahui gambaran kesiapan pada sasaran V keselamatan pasien pengurangan risiko infeksi terkait pelayanan kesehatan di Rumah Sakit Haji tahun 2014. 6. Diketahui gambaran kesiapan pada sasaran VI keselamatan pasien pengurangan risiko pasien jatuh di Rumah Sakit Haji tahun 2014. 1.5. Manfaat Penelitian 1.5.1 Bagi Rumah Sakit Penelitian ini diharapkan untuk mengetahui informasi jumlah dokumen yang dimiliki Rumah Sakit Haji Jakarta serta implementasinya dalam penilaian akreditasi standar sasaran keselamatan pasien. Serta dijadikan gambaran dalam menentukan strategi kerja dalam pemenuhan dokumen penilaian akreditasi standar sasaran keselamatan pasien.

1.5.2 Bagi Peneliti

1. Menambah pengetahuan dan wawasan mengenai gambaran kesiapan penilaian akreditasi rumah sakit. 2. Menambah pengalaman dalam melakukan penelitian serta pengembangan kompetensi diri dan disiplin ilmu yang diperoleh selama perkuliahan. 9

1.5.3 Bagi Penelitian Lain

Sebagai informasi mengenai gambaran kesiapan penilaian akreditasi rumah sakit. Serta menjadi bahan referensi bagi penelitian selanjutnya.

1.6. Ruang Lingkup Penelitian

Penelitian yang berjudul “Gambaran Kesiapan Akreditasi Rumah Sakit Versi 2012 Pada Standar Sasaran Keselamatan Pasien di Rumah Sakit Haji Jakarta Tahun 2014 ” merupakan penelitian kualitatif. Dilaksanakan pada tahun 2014 di Rumah Sakit Haji Jakarta yang beralamat di Jl. Raya Pondok Gede no. 4 Jakarta Timur. Penelitian dikhususkan pada standar sasaran keselematan pasien untuk mengetahui implementasi dan proses pemenuhan kecukupan dokumentasi yang berguna untuk penilaian akreditasi yang diselenggarakan KARS. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, telaah dokumen, wawancara mendalam, pengumpulan data primer dan sekunder. 10

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Pada bab dua berikut akan diuraikan teori-teori yang digunakan sesuai dengan topik penelitian antara lain yang berhubungan dengan akreditasi rumah sakit.

2.1. Akreditasi Rumah Sakit

Peraturan Menteri Kesehatan RI, No 159aMENKESPERII1998 tentang Rumah Sakit di sebutkan bahwa : Akreditasi Rumah Sakit adalah pengakuan bahwa Rumah Sakit memenuhi standar minimal yang ditentukan Akreditasi merupakan pengakuan resmi yang biasanya diberikan oleh Pemerintah terhadap lembaga sertifikasi yang memenuhi standar EN-45012, yaitu persyaratan internasional bagi sebuah lembaga sertifikasi. Sertifikasi merupakan pengakuan resmi terhadap keberhasilan penerapan system mutu di perusahaan berdasarkan pada standar system mutu. Di Indonesia, lembaga yang berwenang memberikan akreditasi kepada lembaga sertifikasi adalah Komite Akreditasi Rumah Sakit Depkes RI, 2000.

2.1.1 Maksud Akreditasi Rumah Sakit

Menurut KARS, 2012 : 1. Memberikan standar-standar operasional rumah sakit dan fasilitas kesehatan dan pelayanan lain yang berhubungan. 2. Menghubungkan program survey dan akreditasi yang akan menjadi anggota dari profesi kesehatan, rumah sakit, dan fasilitas kesehatan lain yang berhubungan secara sukarela.