79
Berdasarkan analisis di atas, peneliti membuat suatu criteria penilaian terhadap PT. Pegadaian Kec. Dolok Batunanggar yang walaupun sedikit berbeda
namun pada dasarnya sama. Adapun criteria penilaian analisis SWOT tersebut adalah sebagai berikut:
1. Menyusun 1-5 kekuatan, kelemahan, peluang, ancaman dalam kolom 1.
2. Memberikan bobot penilaian dalam kolom 2 : 100 sangat penting sampai
dengan 0 tidak penting, berdasarkan pengaruhnya terhadap perusahaan. 3.
Menghitung rating dalam kolom 3 untuk masing-masing faktor. -
Pemberian nilai rating untuk faktor Kekuatan +4 tertinggi, +1 terendah.
- Pemberian nilai rating untuk faktor Kelemahan +1 tertinggi, +4
terendah -
Pemberian nilai rating untuk faktor Peluang +4 tertinggi, +1 terendah.
- Pemberian nilai rating untuk faktor Ancaman +1 tertinggi, +4
terendah. 4.
Memberikan komentar pada kolom 4.
4.3.1.1. Analisis Faktor Internal
Berdasarkan data dan informasi yang peneliti peroleh dari PT. Pegadaian Kec. Dolok Batunanggar, maka peneliti mencoba menyimpulkan kondisi
perusahaan saat ini. Masing-masing poin kekuatan maupun kelemahan tersebut mempunyai tingkatan atau level yang berbeda-beda yang disesuaikan posisinya
pada perusahaan.
80
Tabel 4.7 Analisis Faktor Internal
Faktor-faktor Strategi Internal
Bobot Rating Komentar
KEKUATAN:
1. Masyarakat sudah
mengenal sistem gadai KCA.
2. menyelesaikan hutang
melalui gadai KCA yang cepat, transparan, dan adil.
3. Memberikan kredit
dengan mudah. 4.
Jangkauan kualitas pelayanan yang baik.
5. Sumber daya manusia
yang berkualitas dan professional.
100
100
100 100
90 2
4
4 4
3 Beroperasi sejak 1746
Birokrasi tidak berbelit-belit Tanpa agunan
Memiliki banyak cabang Spesialisasi tenaga kerja yang
tinggi
KELEMAHAN:
1. Kegiatan promosi masih
kurang optimal. 2.
Jumlah personalia. 3.
Persepsi masyarakat. 4.
Sistem pemeliharaan barang jaminan kurang
optimal 90
70 90
70 3
2 1
2 Perlu promosi yang lebih
terarah. Perlu ditingkatkan dan
dibenahi. Pegadaian identik dengan
masyarakat kelas menengah. Gudang bergabung dengan
kantor.
Sumber : Data Hasil Penelitian 2013 Berdasarkan tabel di atas dapat dilihat apa yang menjadi kekuatan dan
kelemahan internal dari PT. Pegadaian Kec. Dolok Batunanggar. Dan juga terlihat seberapa penting dan bagaimana pengaruhnya terhadap PT. Pegadaian Kec. Dolok
Batunanggar.
4.3.1.2. Analisis Faktor Eksternal
Pengaruh dari luar perusahaan juga tidak kalah pentingnya mempengaruhi operasional perusahaan. Hal ini juga perlu dianalisis untuk mengantisipasi
81
persaingan yang semakin ketat pada masa sekarang dan masa yang akan datang dan memposisikan Kredit Cepat Aman KCA pada satu produk yang
diprioritaskan oleh konsumen.
Tabel 4.8 Analisis Faktor Eksternal
Strategi faktor-faktor eksternal
Bobot Rating Komentar
PELUANG: 1.
Peraturan Pemerintah No. 103 Tahun 2000 tentang
perubahan status menjadi PT Perseroan Terbatas
2. banyaknya penghargaan yang
diterima PT. Pegadaian 3.
Jumlah masyarakat kecil dan menengah yang relatif
banyak. 4.
Sejalan dengan tekad pemerintah yang terus
meningkatkan perekonomian. 5.
Masyarakat cenderung meminati prosedur pinjaman
yang sederhana dan mudah seperti KCA
100
90
80
60
80 4
3
3
2
2 Kebijakan perekonomian
Keunggulan dalam bersaing khususnya pada
KCA Kemudahan untuk
perusahaan Dukungan dari
pemerintah Kemudahan bagi
masyarakat.
ANCAMAN: 1.
Maraknya pegadaian ilegal. 2.
Munculnya pesaing baru yang menawarkan jasa yang
hampir sama seperti pegadaian.
3. Adanya pergeseran gaya
hidup. 1
1
2 100
90
80 Seperti rentenir, gadai
gelap. Dapat menurunkan omzet
perusahaan Tingkat kemajuan jaman.
Sumber: Hasil Penelitian 2013 Berdasarkan tabel di atas Berdasarkan tabel di atas dapat dilihat apa yang
menjadi peluang dan ancaman eksternal dari PT. Pegadaian Kec. Dolok Batunanggar. Dan juga terlihat seberapa penting dan bagaimana pengaruhnya
terhadap PT. Pegadaian Kec. Dolok Batunanggar.
82
Tabel 4.9 Matriks SWOT
IFAS EFAS
KEKUATAN:
1. Masyarakat sudah
mengenal sistem gadai KCA.
2. menyelesaikan
hutang melalui gadai KCA yang cepat,
transparan, dan adil.
3. Memberikan kredit
dengan mudah. 4.
Jangkauan kualitas pelayanan yang baik.
5. Sumber daya manusia
yang berkualitas dan professional.
KELEMAHAN:
1. Kegiatan promosi masih
kurang optimal. 2.
Jumlah personalia. 3.
Persepsi masyarakat. 4.
Sistem pemeliharaan barang jaminan kurang optimal.
PELUANG: 1.
Peraturan Pemerintah No. 103 Tahun 2000 tentang perubahan
status menjadi PT Perseroan Terbatas
2. banyaknya penghargaan yang diterima
PT. Pegadaian. 3.
Jumlah masyarakat kecil dan menengah yang relatif banyak.
4. Sejalan dengan tekad pemerintah yang
terus meningkatkan perekonomian. 5.
Masyarakat cenderung meminati prosedur pinjaman yang sederhana
dan mudah seperti KCA
STRATEGI SO:
1. Memelihara
komunitas nasabah 2.
Memanfaatkan SDM untuk pengembangan
usaha. 3.
Mempertahankan kualitas pelayanan
jasa oleh para pegawai
STRATEGI WO:
1. Meningkatkan promosi yang
efektif dengan menonjolkan penghargaan yang diperoleh
PT. Pegadaian.
2. Meningkatkan sistem
administrasi menjadi lebih baik lagi.
3. Meningkatkan keamanan guna
memberikan kenyamanan kepada para nasabah dan juga
kepada karyawan.
ANCAMAN: 1.
Maraknya pegadaian ilegal. 2.
Munculnya pesaing baru yang menawarkan jasa yang hampir sama
seperti pegadaian. 3.
Adanya pergeseran gaya hidup.
STRATEGI ST:
1. Meningkatkan sistem
dan prosedur agar mampu bersaing
menghadapi para pesaing.
2. Memperkenalkan
produk dan jasa secara lebih
terperinci.
3. Meningkatkan dan
mengembangkan produk dalam
menghadapi pergeseran gaya
hidup.
STRATEGI WT:
1. Meningkatkan promosi yang
lebih tepat dan efisien dalam mengahadapi persaingan baru.
2. Pembenahan gudang barang
jaminan. 3.
Menambah jumlah karyawan guna memberikan kenyamanan
kepada para nasabah.
Sumber: Hasil Penelitian 2013
83
Setelah diketahui apa yang menjadi kekuatan dan kelemahan dari PT. Pegadaian Kec. Dolok Batunanggar serta peluang dan ancaman, maka peneliti
menuangkannya kedalam sebuah matriks yang dapat dilihat pada tabel di atas. Dan peneliti menjabarkan keempat strategi tersebut sesuai dengan kolom-kolom
matriks di atas tabel 4.4, yaitu:
1. SO Strategi Strategi Kekuatan-Peluang
Strategi ini menggunakan kekuatan yang ada untuk menangkap kesempatan atau peluang.
a. Memelihara komunitas nasabah, dalam hal ini perusahaan harus tetap
menjaga hubungan yang baik dengan para nasabah dengan memberikan rasa nyaman bagi nasabah yang melakukan transaksi selama berada di PT.
Pegadaian sehingga di kemudian hari nasabah tidak enggan untuk kembali lagi.
b. Memanfaatkan SDM untuk pengembangan usaha, dalam hal ini PT.
Pegadaian Kec. Dolok Batunanggar memiliki sumber daya manusia yang memiliki keahlian pada bidangnya masing-masing agar pelayanan yang
diberikan kepada masyarakat menjadi maksimal. c.
Mempertahankan kualitas pelayanan, dalam hal ini pelayanan yang baik merupakan modal kuat yang harus tetap dijaga oleh PT. Pegadaian Kec.
Dolok Batunanggar. Sebab pelayanan yang tidak memuaskan akan membuat para nasabah enggan untuk kembali lagi ke PT. Pegadaian Kec.
Dolok Batunanggar.
2. WO Strategi Strategi Kelemahan-Peluang
84
Strategi ini diarahkan untuk mengatasi kelemahan dengan mengambil kesempatan atau peluang.
a. Meningkatkan promosi yang lebih efektif, dalam hal ini perlu adanya
promosi yang lebih intensif pada program Kredit Cepat Aman KCA serta prosedur operasionalnya dengan menonjolkan penghargaan yang diperoleh
oleh PT. Pegadaian. Diharapkan dengan promosi inipersepsi masyarakat terhadap PT. Pegadaian Kec. Dolok Batunanggar akan lebih baik lagi.
b. Meningkatkan sistem administrasi, dalam hal ini dengan pengelolaan
administrasi yang lebih baik, diharapkan PT. Pegadaian Kec. Dolok Batunanggar dapat termotivasi dalam mengembangkan program Kredit
Cepat Aman KCA dengan berpatokan pada hasil sebelumnya. Selain itu memudahkan manajer dalam mengambil keputusan dengan cepat dan
mudah. c.
Meningkatkan keamanan guna meningkatkan kenyamanan, dalam hal ini keamanan merupakan faktor penting di PT. Pegadaian Kec. Dolok
Batunanggar. Dengan meningkatkan keamanan akan memberikan kenyaman bagi para nasabah untuk menggadaikan barangnya. Apalabila
tingkat keamanan rendah juga akan membuat para karyawan menjadi terganggu dan otomatis juga akan berdampak kepada para nasabah.
3. ST Strategi Strategi Kekuatan-Ancaman
Strategi ini menggunakan kekuatan yang ada untuk mengatasi ancaman, baik dari dalam maupun dari luar perusahaan.
a. Meningkatkan sistem dan prosedur, dalam hal ini perlu adanya
peningkatan sistem dan prosedur khususnya pada program Kredit Cepat
85
Aman KCA untuk meningkatkan daya saing karena pada saat sekarang ini sudah banyak perusahaan-perusahaan yang juga menawarkan produk
yang hampir sama untuk tetap membuat para nasabah menggunakan jasa dari PT. Pegadaian Kec. Dolok Batunanggar.
b. Memperkenalkan produk dan jasa, dalam hal ini walaupun masyarakat
sudah mengenal program Kredit Cepat Aman KCA, PT. Pegadaian Kec. Dolok Batunanggar tetap perlu memperkenalkan program Kredit Cepat
Aman KCA dan kemudahan-kemudahan yang ada di dalam produk dengan membuat brosur atau iklan agar masyarakat lebih tertarik untuk
menggunakan jasa PT. Pegadaian Kec. Dolok Batunanggar daripada menggunakan jasa perkreditan dari perusahaan lain yang belum resmi dan
tidak diketahui tingkat keamanannya. c.
Meningkatkan dan mengembangkan produk, dalam hal ini pergeseran hidup di masyarakat juga relatif mempengaruhi perkembangan pada
produk Kredit Cepat Aman KCA di PT. Pegadaian Kec. Dolok Batunanggar. Apabila gaya hidup masyarakat semakin berkembang dan
PT. Pegadaian Kec. Dolok Batunanggar tidak dapat mengimbanginya dengan melakukan pembaharuan, maka hal tersebut merupakan
malapetaka bagi PT. Pegadaian Kec. Dolok Batunanggar.
4. WT Strategi Strategi kelemahan-Ancaman
Strategi ini mencoba meminimalkan kelemahan yang ada dan menghindari ancaman yang bisa terjadi.
a. Meningkatkan promosi yang lebih tepat dan efisien, dalam hal ini sangat
diperlukan peningkatan promosi program Kredit Cepat Aman KCA di
86
PT. Pegadaian Kec. Dolok Batunanggar yang lebih tepat dan efisien guna meningkatkan loyalitas para nasabah guna menghadapi persaingan yang
semakin ketat dalam usaha kredit gadai dengan melakukan promosi dan pembaharuan sistem produk dengan kemudahan-kemudahan yang akan di
dapat nasabah yang bisa lebih menarik minat masyarakat. b.
Pembenahan gudang barang jaminan, untuk menghadapi berbagai ancaman yang ada perlu dilakukan pembenahan terhadap gudang barang
jaminan dan tingkat keamanan dari gudang tersebut karena gudang merupakan tempat penyimpanan dari barang-barang jaminan para nasabah.
c. Menambah jumlah karyawan, dalam hal ini perlu dilakukan penambahan
jumlah karyawan di PT. Pegadaianan Kec. Dolok Batunanggar demi kenyamanan para nasabah karena dengan jumlah karyawan yang sedikit
membuat para nasabah menjadi menunggu lama.
87
BAB V ANALISIS DATA
5.1. Strategi Peningkatan Kualitas Pelayanan Program Kredit Cepat Aman KCA di PT. Pegadaian Kec. Dolok Batunanggar