lxii
F. VALIDITAS DAN RELIABILITAS ALAT UKUR
1. Validitas Alat Ukur
Validitas mempunyai arti sejauh mana ketepatan dan kecermatan suatu instrumen pengukur dalam melakukan fungsi ukurnya. Suatu tes atau instrumental
pengukur dapat dikatakan mempunyai validitas yang tinggi apabila alat tersebut menjalankan fungsi ukurnya atau memberikan hasil ukur yang sesuai dengan
tujuan pengukuran Azwar, 2004. Menurut Azwar 2004 validitas bertujuan mengungkap sejauh mana item-
item dalam alat ukur tersebut mencakup keseluruhan kawasan isi yang diukur. Penelitian ini menguji validitas isi content validity yang dilakukan melalui
pendapat profesional professional judgement dalam menelaah pernyataan- pernyataan yang dalam hal ini dilakukan oleh dosen pembimbing.
2. Daya Beda dan Reliabilitas Alat Ukur
Dalam penelitian, ada 2 syarat ilmiah yang harus dipenuhi agar alat ukur dapat berfungsi sebagaimana mestinya.
a. Daya beda item
Daya beda item dilakukan untuk melihat sejauh mana item mampu membedakan antara individu atau kelompok individu yang memiliki atau
yang tidak memiliki atribut yang diukur. Dasar kerja yang digunakan dalam analisis item ini adalah dengan memilih item-item atau fungsi ukur tersebut.
lxiii
Atau dengan kata lain, memilih item yang mengukur hal yang sama dengan yang diukur oleh tes sebagai keseluruhan Azwar, 2004.
Pengujian daya beda item ini dilakukan dengan komputasi koefisien korelasi antara distributor skor pada setiap item dengan suatu kriteria yang
relevan yaitu skor total tes itu sendiri dengan menggunakan koefisien korelasi item Pearson Product Moment.
Pada penelitian ini standar uji daya beda aitem yang digunakan untuk menyeleksi aitem skala adalah
0.3. b.
Reliabilitas Menurut Azwar 2004 reliabilitas adalah sejauh mana hasil suatu
pengukuran dapat dipercaya. Menurut Hadi 2000 reliabilitas alat ukur menunjukkan derajat keajegan atau konsistensi alat ukur yang bersangkutan
bila diterapkan beberapa kali pada kesempatan yang sama. Reliabilitas alat ukur digunakan untuk menguji konsistensi hasil
pengukuran terhadap subjek. Uji reliabilitas digunakan pada item-item yang valid. Tinggi rendahnya reliabilitas ditunjukkan oleh suatu angka koefisien
reliabilitas. Reliabilitas dinyatakan oleh koefisien reliabilitas yang angkanya berada
dalam rentang dari 0 sampai 1,00. Semakin tinggi koefisien reliabilitas mendekati angka 1,00 berarti semakin tinggi reliabilitasnya
lxiv
Pengujian reliabilitas pada penelitian ini dilakukan dengan menggunakan Koefisien Reliabilitas Alpha Cronbach. Teknik ini merupakan teknik yang
sesuai untuk memeriksa konsistensi internal dalam sebuah tes karena koefisien konsistensi internal adalah indeks homogenitas isi dan kualitas item.
Pengujian reliabilitas dilakukan dengan mengolah data-data pada program SPSS versi 19.0 for Windows.
G. HASIL UJI COBA ALAT UKUR