xxxix
2. Command dicipline.
Disiplin ini tumbuh bukan dari perasaan ikhlas, akan tetapi timbul karena adanya paksaanancaman orang lain. Dalam setiap organisasi, yang
diinginkan pastilah jenis disiplin yang pertama, yaitu datang karena kesadaran dan keinsyafan. Akan tetapi kenyataan selalu menunjukkan
bahwa disiplin itu lebih banyak di sebabkan oleh adanyan semacam paksaan dari luar.
B. ALAT PELINDUNG DIRI
1. Definisi Alat Pelindung Diri
Alat Pelindung Diri APD adalah peralatan keselamatan yang harus digunakan oleh karyawan apabila berada pada suatu tempat kerja yang berbahaya.
Definisi menurut organisasi buruh International Labour Office APD adalah suatu peralatan perlindungan perorangan sebagai garis pertahanan terakhir, peralatan ini
dirancang untuk mencegah bahaya luar agar tidak mengenai tubuh pekerja. Habsari 2003 mengatakan bahwa APD adalah seperangkat alat yang digunakan
karyawan untuk melindungi sebagian atau seluruh tubuhnya dari adanya potensi bahaya kecelakaan kerja.
Menurut Shahab 1997 APD adalah alat yang digunakan seseorang dalam melakukan pekerjaan dengan maksud melindungi dirinya dari sumber bahaya
tertentu, baik yang berasal dari pekerjaan dan lingkungan kerja, dan berguna dalam usaha mencegah atau mengurangi kemungkinan cedera atau sakit. Alat
xl
pelindung diri adalah alat yang dipergunakan untuk tujuan melindungi karyawan dari risiko cedera yang disebabkan oleh bahaya-bahaya yang ada di tempat kerja.
APD merupakan peralatan yang harus disediakan oleh pengusaha oleh karyawan. Kewajiban menggunakan APD itu sendiri telah disepakati oleh
pemerintah melalui departemen tenaga kerja Republik Indonesia. APD yang diberikan kepada karyawan juga harus memenuhi persyaratan.
Menurut Suma’mur, APD yang baik adalah yang memenuhi persyaratan: a.
Enak dipakai, b.
Tidak mengganggu pekerjaankenyamanan, dan c.
Memberikan perlindungan efektif terhadap jenis bahaya.
Persyaratan APD yang digunakan menurut Budiono 2006 perlu dipilih secara hati-hati agar dapat memenuhi beberapa ketentuan yang diperlukan yaitu:
a. Harus memberikan perlindungan yang tepat terhadap potensi bahaya
yang ada, b.
APD seringan mungkin dan tidak menyebabkan rasa tidak nyaman berlebihan,
c. Bentuknya harus cukup menarik dan dapat dipakai secara fleksibel,
d. Tahan untuk pemakaian yang lama, memenuhi standar yang telah ada
serta suku cadangnya mudah didapat, dan e.
Tidak menimbulkan bahaya-bahaya tambahan bagi pemakaian yang dikarenakan bentuk dan bahannya yang tidak tepat atau karena
penggunaan yang salah.
xli
2. Jenis-jenis Alat Pelindung Diri