BAB III PENANAMAN MODAL DAN LINGKUNGAN HIDUP
A. Perkembangan Penanaman Modal di Indonesia
Perkembangan penanaman modal di Indonesia dimulai pada abad XVI, tepatnya tahun1511 ketika bangsa Eropa mulai menjejakkan kakinya di bumi
Indonesia. Penanaman modal di Indonesia dapat dibagi menjadi enam kurun waktu berikut :
1. Masa penjajahan atau penguasaan oleh bangsa-bangsa Eropa 1511-1942 : a. Masa penguasaan Portugis 1511-1596
b. Masa penguasaan Belanda yang pertama 1596-1795 c. Masa penguasaan Prancis 1795-1811
d. Masa penguasaan Inggris 1811-1816 e. Masa kembalinya penguasaan Belanda 1816-1942
2.Masa pendudukan Jepang 1942-1945 3. Masa revolusi mempertahankan kemerdekaan 1945-1949
4. Masa orde lama 1949-1967 5. Masa orde baru 1967-1998
42
a. Masa Penguasaan Portugis 1511-1596.
6. Masa setelah krisis ekonomi 1998-sekarang.
1. Masa penguasaan atau penjajahan oleh bangsa-bangsa Eropa 1511-1942
43
Bangsa Eropa yang pertama kali datang sebagai pedagang investor adalah bangsa Portugis. Portugis pertama kali menguasai Malaka pada tahun 1511
42
Charles Himawan, The Foreign Invesment Procces in Indonesia, Singapura: Gunung Agung, 1980. Hal. 24.
43
Ibid., hal. 79-126.
Universitas Sumatera Utara
atas bantuan raja Utimate dari Indonesia, dimana pada saat itu Malaka merupakan pusat perdagangan produk-produk dari Cina, India, dan Indonesia Majapahit.
Tujuan Portugis pada waktu itu datang ke Malaka adalah untuk mencari sumber rempah-rempah.
b. Masa Penguasaan Belanda yang Pertama
44
c. Masa Penguasaan Prancis
Misi pedagang belanda yang di pimpin oleh Cornelis de Houtman adalah melakukan pooling atau penggabungan atau mengelola modal mereka untuk
melakukan bisnis di Indonesia. Bentuk penanaman modalnya adalah tidak ditanamakan di Indonesia dengan maksud membangun Indonesia , tetapi untuk
mengeruk keuntungan di Indonesia.
45
1. membangun sistem pertahanan di Indonesia terhadap kemungkinan
penyusupan oleh pasukan Inggris;
Dalam penguasaan Prancis yang dipimpin oleh Deandles, yang mana dalam
masa kekuasaannya bertugas untuk :
2. melakukan reorganisasi dalam pengelolaan kekayaan Indonesia yang
amburadul karena salah urus oleh VOC. Falsafah tersebut dijabarkan dalam bentuk usulan pengaturan yang perlu
ditempuh dalam rangka investasi di Indonesia yang intinya, sebagai berikut : a
Sawah harus dukuasai oleh petani agar kebutuhan hidup dapat dipenuhi secara damai.
44
Ida Bagus Rahmadi Supanca, Op.Cit., hal. 26.
45
Ibid., hal. 33-36.
Universitas Sumatera Utara
b Motivasi untuk produktif dalam diri masyarakat harus ditumbuhkan dan
bukan didasarkan atas paksaan. c
Dalam proses pembangunan mulai diperkenalkan peranan modal swasta privat capital yang pada saat itu dijalankan oleh golongan Eropa dan
Cina. d
Kopi dan merica agar tidak ditanam di atas tanah sawah jadi sudah ada perencanaan tata ruang.
e Hasil bumi harus dibayar dengan harga yang pantas sehingga
kebijaksanaan The Rules on Contingents and Foeced Deliveries harus ditinggalkan.
f Partisipasi dalam perdagangan harus terbuka, baik untuk Belanda sendiri
maupun orang asing lainnya karena sistem kartel harus ditinggalkan.
d. Masa Penguasaan Inggris 1811-1816