19
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Penelitian dengan menggunakan media gambar ini termasuk penelitian tindakan action research, karena penelitian ini digunakan untuk
memperbaiki keadaan yang kurang memuaskan dan untuk meningkatkan mutu pembelajaran yang ada di kelas. Menurut Lewin dalam Kasbolah
2001:10 penelitian tindakan adalah penelitian yang merupakan suatu lingkaran atau langkah-langkah a spiral of steps yang satu dengan yang lain
saling berhubungan. Langkah-langkah yang ada dalam rangkaian ini adalah : perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi.
Gambar 1. Siklus Model Kurt Lewin
PELAKSANAAN SIKLUS I
PENGAMATAN PERENCANAAN
REFLEKSI PERENCANAAN
SIKLUS II PELAKSANAAN
REFLEKSI PENGAMATAN
B. Seting Penelitian
1. Tempat penelitian : SD Negeri Danurejo 1 Brontokaan, Danurejo,
Mertoyudan, Kabupaten Magelang 2. Subjek penelitian
: Siswa kelas IV empat sebanyak 27 siswa 3. Objek penelitian
: Prestasi belajar menggunakan media relia 4. Waktu penelitian
: Bulan Januari – Agustus Tahun Pelajaran 2011 2012
Jadwal Kegiatan dalam Penelitian adalah sebagai berikut : Tabel 1. Jadwal Kegiatan Penelitian
No Kegiatan
Bulan Jan Feb Mar Apr Mei Juni Juli Agustus
1 Pengumpulan data kondisi awal
√ √
2 Penyusunan proposal
√ √
√ 3
Ijin pengambilan data √
4 Pengambilan data
√ √
5 Analisa data
√ 6
Penyusunan laporan √
√ 7
Ujian skripsi √
8 Revisi laporan skripsi
√
C. Rencana Tindakan 1. Persiapan
1 Permintaan izin Kepala Sekolah Dasar Negeri Danurejo 1 Permintaan izin disini dimaksudkan agar kegiatan penelitian
dapat berjalan lancar oleh persetujuan pihak sekolah dan mendapatkan data yang sesuai.
2 Wawancara Wawancara disini dimaksudkan untuk mencari informasi
tentang kondisi awal prestasi siswa dan kendala-kendala yang dialami guru dalam menyampaikan materi belajar. Informasi-informasi
diperoleh dengan hasil wawancara dari siswa kelas IV. Berdasarkan wawancara tersebut maka didapatkan data nilai siswa kelas IV.
3 Identifikasi masalah Setelah diperoleh data dari wawancara maka peneliti dapat
mengidentifikasi masalah yang terjadi dan menentukan tindak lanjutnya.
a. Mengkaji kompetensi dasar dan materi pokoknya Hal tersebut dilakukan dengan merumuskan isi dan materi dari
KD yang bermasalah sehingga diperoleh indikator yang bermasalah. b. Menyusun rencana siklus
Rencana selanjutnya adalah dengan menentukan rencana tindakan penelitian yang akan dilakukan dalam PTK.
c. Menyiapkan sumber bahan pengajaran
d. Menyusun silabus, RPP dan LKS e. Membuat kisi-kisi dan soal untuk tes atau evaluasi pada siklus I dan
II
2. Rencana Tindakan Setiap Siklus 1 Siklus I
1 Rencana tindakan a. Kegiatan pembelajaran diawali dengan apersepsi
b. Menyampaikan tujuan pembelajaran dengan materi operasi hitung campuran
c. Siswa dibagi dalam kelompok, tiap kelompok terdiri dari 4 orang.
d. Siswa mengerjakan operasi hitung campuran yang ada dalam LKS di depan kelas secara bergantian
e. Guru memberikan pertanyaan-pertanyaan yang terkait dengan operasi hitung campuran tersebut
f. Masing-masing kelompok dibagikan sejumlah gambar tidak berwarna dari operasi hitung campuran.
g. Siswa diminta menyelesaikan operasi hitung campuran berdasarkan gambar
h. Siswa menampilkan hasil kerja kelompoknya di depan kelas i. Guru dan siswa membahas hasil kerja kelompok bersama-sama
2 Pelaksanaan Tindakan Kegiatan pembelajaran dilakukan sesuai dengan rencana tindakan
3 Observasi a. Mengamati kegiatan pembelajaran kemudian mencatat hal-hal
penting yang terjadi dalam kegiatan pembelajaran pada lembar observasi
b. Memeriksa LKS
4 Refleksi a. Mengidentifikasikan kendala yang dihadapi, kekurangan dan
temuan-temuan lain selama kegiatan pembelajaran b. Membicarakan dengan teman sejawat atau guru kelas tentang
kendala yang dihadapi, kekurangan, dan temuan-temuan lain selama kegiatan pembelajaran
c. Membandingkan hasil yang sudah dicapai dengan indikator keberhasilan yang telah ditetapkan untuk merencanakan
kegiatan pembelajaran pada pertemuan selanjutnya.
2 Siklus II
1 Rencana Tindakan a. Kegiatan pembelajaran diawali dengan mengingat kembali
pelajaran pada pertemuan sebelumnya b. Siswa masuk dalam kelompok, jumlah dan anggota
kelompoknya sama seperti kelompok pertemuan sebelumnya
c. Guru bertanya jawab tentang materi pada pertemuan sebelumnya pada setiap kelompok
d. Menyampaikan tujuan pembelajaran tentang operasi hitung campuran
e. Guru membagikan gambar yang menarik atau berwarna-warni tentang operasi hitung campuran.
f. Siswa mendengarkan penjelasan guru tentang pengerjaan operasi hitung campuran berdasarkan gambar.
g. Siswa diminta menyelesaikan operasi hitung campuran berdasarkan gambar
h. Siswa mengisi lembar kerja dalam kelompok kemudian dikumpulkan
i. Siswa mengerjakan soal-soal tes yang sudah disiapkan oleh guru secara individual
2 Pelaksanaan Tindakan Kegiatan pembelajaran dilakukan sesuai dengan rencana tindakan
3 Observasi a. Mengamati kegiatan pembelajaran kemudian mencatat hal-hal
penting yang terjadi dalam kegiatan pembelajaran pada lembar observasi
b. Memeriksa LKS
4 Refleksi a. Mengidentifikasikan kendala yang dihadapi, kekurangan dan
temuan-temuan lain selama kegiatan pembelajaran b. Membicarakan dengan teman sejawat atau guru kelas tentang
kendala yang dihadapi, kekurangan, dan temuan-temuan lain selama kegiatan pembelajaran
c. Membandingkan hasil yang sudah dicapai dengan indikator keberhasilan yang telah ditetapkan untuk merencanakan siklus
yang selanjutnya.
D. Instrumen Penelitian
Dalam penelitian hasil seorang guru menggunakan alat pengukur yang disebut tes. Bentuk instrumen yang digunakan berupa bentuk tes yaitu bentuk
tes pilihan ganda. Tes yaitu suatu alat pengukur untuk yang berupa serangkaian pertanyaan yang harus dijawab secara sengaja dalam suatu yang
distandarisasikan, dan yang dimaksudkan untuk mengukur kemampuan dan hasil belajar individu atau kelompok. Biasanya yang digunakan untuk
mengukur kemampuan siswa adalah jenis tes prestasi belajar dan tes kemampuan belajar Masidjo,1995:38-39. Tes pilihan ganda adalah bentuk
penilaian yang terdiri atas suatu pernyataan atau pertanyaan dan sejunlah pilihan atau alternatif jawaban.
Tabel 2: Peubah dan Instrumen Penelitian No
Peubah Indikator
Data Pengumpul
an Instrumen
1
Prestasi belajar
siswa 1 Rata-rata nilai
ulangan 2 Persentase jumlah
siswa yang mencapai KKM
Nilai tes Tes tertulis Lembar tesulangan
siswa
Bentuk tes yang digunakan dalam penelitian ini yaitu tes tertulis yaitu pilihan ganda. Soal tes mengacu pada kisi-kisi soal. Soal tes
berjumlah 20 nomor dikerjakan pada akhir setiap siklus. Dengan ketentuan Skor 1 jika jawaban benar dan skor 0 jika jawaban salah. Berikut adalah
kisi-kisi soal dan juga rincian pemberian skor.
Tabel 3. Kisi-kisi Soal Evaluasi pada Siklus I No
Indikator Tingkat Kesulitan
Mudah sekali Mudah
Sedang
1 Menentukan hasil operasi
hitung campuran bilangan bulat.
2,3,4,6,10,11,13,17 14
1,5 2
Menentukan penggunaan
bilangan positif. 9,12
8,18,19 3
Menentukan dengan tepat penggunaan
bilangan negatif.
16 7,15,20
Tabel 4. Kisi-kisi Soal Evaluasi pada Siklus II No
Indikator Tingkat Kesulitan
Mudah sekali Mudah
Sulit
1 Menentukan hasil operasi
hitung campuran bilangan bulat.
2,4 5,6,7
3,10 2
Menentukan penggunaan bilangan positif.
12,13,16,19 14,18,20
3 Menentukan dengan tepat
penggunaan bilangan negatif.
8,17 1,11,15
9
Tabel 5. Rincian Pemberian Skor Siklus I dan Siklus II
No Jenis Soal
Jumlah Soal Skor Maksimal
Tiap Soal Jumlah skor
maksimal 1
Tes objektif 20
1 20
Jumlah 20
E. Validitas dan Reliabilitas