31
indikator dalam membuat angket tentang sikap cinta tanah air. Indikator tersebut antara lain :
1. Kognitif a. Mengenal dan memahami wilayah nusantara
b. Sadar berbangsa dan bernegara c. Memahami hak dan kewajiban sebagai warga negara
2. Afektif a. Kerelaan berkorban untuk bangsa dan negara
b. Menjaga dan mengharumkan nama baik negara c. Bangga sebagai bangsa dan bertanah air Indonesia
C. Kajian yang Relevan
Beberapa hasil penelitian yang relevan dengan penelitian ini adalah penelitian yang dilakukan oleh Rosita, Muhammad Japar dan Dwi
Afrimetty Timoera dalam jurnal yang berjudul “Hubungan Pemahaman
Bela Negara dengan Nasionalisme Siswa di SMP Negeri 03 Tambun Selatan
”. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif antara pemahaman bela negara dan nasionalisme di SMP Negeri 3
Tambun Selatan sebesar 50.06. Penelitian lain yang berjudul
“Penanaman Nilai-nilai Cinta Tanah Air pada Siswa melalui Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan di
SMK Negeri 1 Banyudono Kabupaten Boyolali Tahun Ajaran 20122013 ”
yang dilakukan oleh Nur Hamidah Suci Utami. Hasil penelitian ini menunjukkan strategi penanaman nilai
–nilai cinta tanah air telah di
32
lakukan dengan baik oleh guru PKn dengan cara penyusunan perencanaan pembelajaran yang di dalamnya terdapat nilai-nilai yang mencerminkan
cinta tanah air pada siswa. Dalam pelaksanaan pembelajaran telah melakukan penanaman nilai-nilai cinta tanah air dengan cara presentasi di
awal pembelajaran, menyanyikan lagu nasional, menjaga kebersihan dan ketertiban kelas untuk menjadikan suasana belajar yang tenang dan
nyaman, studi ke hutan yang ada untuk belajar dan memahami cinta tanah air dalam bentuk peduli terhadap rusaknya lingkungan atau hutan, menjaga
kerahasiaan soal-soal ujian. Kendala penanaman nilai melalui pembelajaran PKn baik berasal dari diri Guru, Kepala sekolah maupun
siswa. Kendala yang ada yang lebih sering dihadapiadalah kesulitan Guru dan tidak sadarnya siswa akan pentingnya cinta tanah air.
Penelitian yang selanjutnya ialah penelitian yang dilakukan oleh
Zulfawati Nune yang berjudul
“Peran Guru dalam Menanamkan Rasa Cinta Tanah Air di TK Helim Kecamatan Kota Selatan Kota Gorontalo
”. Hasil penelitian menunjukan bahwa peran guru di TK Helim adalah
membiasakan anak untuk mengikuti acara kenegaraan, dan tiap perkembangan anak dinilai, selain itu guru di TK Helim menanamkan nilai
karakter bangsa seperti, membiasakan anak untuk disiplin, menghormati,
cinta dan kasih sayang, menanamkan nilai kejujuran, dan tanggungjawab,
mengenalkan pada anak tentang tanah air, termasuk wilayah, budaya dan kekayaan alam. Memberi contoh pada anak tentang pengorbanan pejuang
dalam mengusir penjajah. Memberi contoh pada anak tentang wujud dari
33
cinta tanah air, seperti memakai produk dalam negeri, belajar dengan baik, dan memberikan pesan yang menarik pada anak tentang bangga terhadap
tanah air. Hal ini dinilai oleh guru sebagai bagian dari karakter bangsa, sehingganya untuk penilaian dalam menghayati perjuangan para tokoh
dilakukan, terutama dalam penaikan bendera pada upacara hari senin, anak dibiasakan untuk menghormati jasa pahlawan, dengan mengikuti upacara
sebaikbaiknya, penilaiannya adalah penilaian perilaku dalam bentuk narasi.
Demikian penelitian yang relevan tersebut menjadi referensi bagi peneliti untuk lebih memahami tentang nasionalisme dan cinta tanah air.
Penelitian yang akan dilakukan oleh peneliti ini termasuk ke dalam penelitian yang baru karena sejauh pengetahuan peneliti belum ada
penelitian dengan judul yang sama dengan penelitian yang akan dilakukan.
D. Kerangka Pikir
Pemahaman tentang nilai – nilai nasionalisme perlu dimiliki oleh
setiap warga Negara Indonesia sebagai upaya agar masyarakat Indonesia memiliki integritas dan identitas bangsa demi kelangsungan hidup bangsa
dan negara serta perjuangan untuk mencapai tujuan nasional. Dalam nasionalisme termuat banyak nilai perjuangan, pengorbanan, dan
persatuan para pahlawan terdahulu dalam memperjuangkan kemerdekaan negara Indonesia dan demi terjaganya keutuhan negara Kesatuan Republik
Indonesia. Oleh karena itu pemahaman tentang nilai – nilai nasionalisme
perlu dikembangkan sejak dini terutama pada siswa Sekolah Dasar.