73
Jenny Mercer dan Debbie Clayton. 2012. Psikologi Sosial. Penerjemah : Noermalasari. Jakarta : Erlangga.
Kabul Budiyono. 2007. Nilai-nilai Kepribadian dan Kejuangan Bangsa Indonesia. Bandung : Alfabeta.
Kompas. 2015.
Mendahulukan Cinta
Tanah Air.
Diakses dari
h ttp:nasional.kompas.comread2015041116000091Mendahulukan.
Cinta.Tanah.Air pada tanggal 20 April 2015. Jam 18:57 WIB. Kompasiana. 2014. Merosotnya Nasionalisme Penyebab Konflik di Maluku.
Diakses dari http:birokrasi.kompasiana.com20140310merosotnya- nasionalisme-penyebab-konflik-di-maluku-638275.html pada tanggal 23
April 2015. Pukul 19:40 WIB.
M. Chabib Thoha. 1991. Teknik Evaluasi Pendidikan. Jakarta : Rajawali Pers. Mohamad Mustari. 2014. Nilai Karakter Refleksi untuk Pendidikan. Jakarta :
Rajawali Pers. Sri Narwanti. 2011. Pendidikan karakter. Yogyakarta : Familia.
Ngalim Purwanto. 1993. Psikologi Pendidikan. Bandung : PT : Remaja Rosdakarya.
Ngalim Purwanto. 2013. Prinsip-prinsip dan Teknik Evaluasi Pengajaran. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Paul Suparno. 2005. Pendidikan Budi Pekerti di Sekolah : Suatu Tinjauan Umum. Yogyakarta : Kanisius.
Purwanto. 2008. Metodologi Penelitian Kuantitatif : Untuk Psikologi dan Pendidikan. Yogyakarta : Pustaka Pelajar.
Purwanto. 2011. Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta : Pustaka Pelajar. Rukiyati. 2008. Pendidikan Pancasila : Buku Pegangan Kuliah. Yogyakarta :
UNY Press. Rukiyati. Tanpa Tahun. Modul Kuliah : Pendidikan Moral. Diakses dari
http:staff.uny.ac.iddosendr-rukiyati-mhum pada tanggal 26 November 2015 pukul 20.35 WIB.
Saifuddin Azwar. 2005. Sikap Manusia : Teori dan Pengukurannya. Yogyakarta : Pustaka Pelajar.
Sjarkawi. 2006. Pembentukan Kepribadian Melalui Peningkatan Pertimbangan Moral. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional Direktorat Pendidikan
Tinggi Direktorat Ketenagaan.
74
Soepriyatno. 2008. Nasionalisme dan Kebangkitan Ekonomi. Jakarta : Institute for National Strategic Interest and Development Press.
Sugiyono. 2008. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta. Sugiyono. 2001. Statistik Nonparametrik untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta.
Suharsimi Arikunto. 2002. Prosedur Penelitian : Suatu Pendekatan dan Praktek. Jakarta : Rineka Cipta.
Suharsimi Arikunto. 2009. Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta : Aneka Cipta.
Sunarso, dkk.2008. Pendidikan Kewarganegaraan untuk Perguruan Tinggi. Yogyakarta: UNY Press.
Sunaryo. 2004. Psikologi Untuk Keperawatan. Jakarta: EGC. Sutarjo Adisusilo. 2013. Pembelajaran Nilai-Karakter : Konstruktivisme dan
VCT sebagai Inovasi Pendektan Pembelajaran Afektif. Jakarta : Rajawali Pers.
Tribun News. 2010. Kesenjangan Infrastruktur Picu 2.000 WNI Jadi Warga Malaysia. Diakses dari http:www.tribunnews.comnasional20100603
kesenjangan-infrastruktur-picu-2.000-wni-jadi-warga-malaysia pada
tanggal 20 April 2015. Pukul 20:13 WIB. Winarno. 2007. Paradigma Baru Pendidikan Kewarganegaraan : Panduan
Kuliah di Perguruan Tinggi. Jakarta : Bumi Aksara.
75
LAMPIRAN
76
Lampiran 1. Instrumen Uji Coba Penelitian A. Soal Pemahaman Nilai-nilai Nasionalisme
INSTRUMEN PENELITIAN KUANTITATIF
Nama :
Kelas :
Sekolah :
Umur :
A. INSTRUMEN “PEMAHAMAN NILAI-NILAI NASIONALISME” Soal Pilihan Ganda
Petunjuk Pengisian Jawaban : Berilah tanda silang pada jawaban yang paling benar
1. Nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila berasal dari …. a. Adat-adat suku Jawa
b. Hasil pikiran setiap warga Indonesia
c. Nilai luhur budaya bangsa Indonesia
d. Nilai luhur bangsa lain 2. Jumlah agama yang diakui di Indonesia ada …
a. 4 b. 5
c. 6 d. 7
3. Terhadap teman yang berbeda agama sebaiknya yang kita lakukan adalah
….. a. Menghalanginya untuk
beribadah b. Memaksakan
kehendaknya c. Menghargai dan toleransi
d. Membantu dengan imbalan
4. Salah satu ciri negara yang mempunyai ketahanan yang kuat adalah ….
77
a. Pemimpinnya hebat b. Rakyatnya bersatu
c. Banyak organisasi berdiri d. Mempunyai TNI dan
Polri 5. Membina persatuan dan kesatuan bangsa dapat dilakukan dengan cara …
a. Saling meghormati antar pemeluk agama b. Selalu menggunakan bahasa daerah di manapun berada
c. Menggunakan pakaian adat daerah lain d. Memakai pakaian adat daerah sendiri
6. Tidak membedakan agama, suku, dan bangsa dapat ditunjukkan dengan … a. Menghormati dan menghargai meski berbeda
b. Memakai bahasa suku lain c. Menggunakan kebudayaan suku lain
d. Menghina suku lain 7. Semangat Bhineka Tunggal Ika harus dijunjung tinggi dalam rangka …
a. Mencapai cita-cita bersama b. Menunjukkan persamaan
c. Menggalang persatuan dan kesatuan d. Mencerminkan keberagaman
8.
Nilai-nilai Pancasila sudah ditemukan dalam diri bangsa Indonesia sebelum Indonesia merdeka. Artinya ….
a. Pancasila sudah menjadi dasar negara sejak dahulu kala b. Sebelum Indonesia merdeka sudah ada rumusan Pancasila seperti
sekarang c. Nilai-nilai Pancasila sudah ditemukan dalam diri bangsa Indonesia
sebelum merdeka d. Nilai-nilai Pancasila sekarang tidak ada kaitan sama sekali dengan
kehidupan bangsa zaman dahulu
78
9. Setiap warga negara Indonesia memiliki …. yang sama dalam usaha membela negara
a. Hak b. Kekuatan
c. Semangat d. Usaha
10. Dalam bermusyawarah kita harus … a. Mengutamakan kepentingan pribadi
b. Mengutamakan kepentingan golongan c. Menolak pendapat lain
d. Menghargai pendapat orang lain 11. Bangga terhadap hasil kebudayaan dalam negeri merupakan perwujudan
dari... a. menghormati keragaman
budaya b. mengentalkan kesukuan
c. menjunjung persatuan d. demokrasi kebangsaan
12. wilayah perbatasan suatu negara harus dijaga agar …. a. Penduduk antarnegara tidak saling berhubungan
b. Masyarakat memenuhi aturan c. Tidak terjadi penyelundupan barang dagangan
d. Tidak terjadi persengketaan antarnegara 13. Salah satu cara membina kerukunan antarsiswa di sekolah adalah ….
a. menjaga kerapian di dalam kelas b. mengikuti pelajaran dengan saksama
c. bergaul tanpa membeda-bedakanteman d. bekerja sama dalam mengerjakan ulangan
14. Kewajiban warga negara yang diatur dalam UUD 1945 adalah …. a. memperoleh pendidikan
b. berkumpul dan berserikat c. memperoleh
perlindungan d. membela bangsa dan
negara
79
15. Persatuan dikembangkan atas dasar …. a. Kemerdekaan
b. hak asasi c. Bhinneka Tunggal Ika
d. peraturan pemerintah 16. Keanekaragaman masyarakat disebut ….
a. puspa ragam b. Taman Indonesia Indah
c. masyarakat majemuk d. tunggal ika
17. Setiap warga mempunyai hak dan kewajiban yang sama. Hal ini diatur dalam ….
a. ketetapan MPR b. Undang-Undang Dasar
c. undang-undang d. adat istiadat
18. dengan mengamalkan nilai-nilai Pancasila, maka bangsa Indonesia akan …
a. aman b. damai
c. sentosa d. bersatu
19. Keragaman budaya dan bangsa merupakan … a. Anugrah dari Tuhan
b. Sumber masalah bangsa c. Faktor perpecahan bangsa
d. Aib bagi negara Indonesia
20. Jumlah suku bangsa di Indonesia sekitar …. suku bangsa a. 150
b. 200 c. 400
d. 300 21. Keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia merupakan tanggung
jawab … a. Para pendiri bangsa
b. Presiden c. Tentara Nasional
Indonesia d. Seluruh rakyat Indonesia
22. Seluruh rakyat Indonesia berkewajiban menjaga …. bangsa
