1. Pengujian Hipotesis
a. Uji
F
hitung
Uji F dilakukan untuk menguji apakah budaya kerja yang terdiri dari sikap terhadap pekerjaan X
1
dan perilaku pada waktu bekerja X
2
secara bersama-sama atau serentak mempunyai pengaruh yang signifikan dengan
komitmen karyawan PTPN IV Kebun Ophir Pasaman Barat. Model hipotesis yang digunakan dalam uji F ini adalah sebagai berikut:
Ho : b
1
= b
2
= 0, artinya secara serentak tidak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel bebas X
1
,X
2
terhadap variabel terikat Y.
Ha : b
1
≠ b
2
≠ 0, artinya secara serentak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel bebas X
1
,X
2
terhadap variabel terikat Y. Nilai F
hitung
akan dibandingkan dengan nilai F
tabel
dengan tingkat kesalahan α = 5, dan derajat kebebasan df = n-k, k-1 dengan kriteria uji :
Ho diterima bila F
hitung
F
tabel
pada α = 5
Ha diterima bila F
hitung
F
tabel
pada α = 5
Nilai F
hitung
diperoleh dengan menggunakan program SPSS versi 12.0 seperti terlihat pada Tabel Anova berikut ini:
Tabel 4.13 Anova
Model Sum of
Squares df
Mean Square
F Sig.
1 Regression
32.035 2
16.018 9.427
.001a Residual
39.080 23
1.699 Total
71.115 25
a Predictors: Constant, Perilaku pada waktu bekerja, Sikap terhadap pekerjaan
Universitas Sumatera Utara
b Dependent Variable: Komitmen karyawan
Sumber : Hasil Penelitian 2007
Berdasarkan Tabel 4.13 Anova nilai F
hitung
sebesar 9,427. Nilai F
tabel
adalah sebagai berikut : Tingkat kesalahan
= 5 dan derajat kebebasan df = n – k; k-1 Derajat bebas pembilang = k-1 = 3 – 1 = 2
Derajat bebas penyebut = n – k = 26 – 2 = 24 Maka: F
tabel
0,05 2; 24 = 3,40. Berdasarkan kriteria uji hipotesis jika F
hitung
F
tabel
maka Ha diterima dan Ho ditolak, artinya secara serentak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari budaya kerja yang terdiri
dari sikap terhadap pekerjaan X
1
dan perilaku pada waktu bekerja X
2
terhadap komitmen karyawan pada PTPN VI Kebun Ophir.
b. Uji t
hitung
Uji t dilakukan untuk menguji secara parsial apakah budaya kerja yang terdiri dari variabel sikap terhadap pekerjaan dan perilaku pada waktu
bekerja secara parsial berpengaruh signifikan terhadap komitmen karyawan PTPN IV Kebun Ophir Pasaman Barat. Model hipotesis yang digunakan
adalah: Ho : bi = 0, artinya secara parsial tidak terdapat pengaruh yang positif dan
signifikan dari variabel bebas X
1
,X
2
terhadap variabel terikat Y. Ha : bi
≠ 0, artinya secara parsial terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel bebas X
1
,X
2
terhadap variabel terikat Y. Kriteria pengambilan keputusan :
Universitas Sumatera Utara
Ho diterima jika t
hitung
t
tabel
pada α = 5
Ha diterima jika t
hitung
t
tabel
pada α = 5
Tingkat kesalahan = 5 dan derajat kebebasan df = n – k; k-1
Derajat bebas pembilang = k – 1 = 3 – 1 = 2 Derajat bebas penyebut = n – k = 26 – 2 = 24
Uji t
hitung
yang dilakukan adalah uji dua arah, maka t
tabel
yang digunakan adalah t
12
atau t
0, 025 24
= 2,064 Nilai t
hitung
untuk variabel dan konstanta yang diperoleh dengan program SPSS versi 12.0 sebagai berikut :
Tabel 4.13 Coefficients
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients t
Sig. B
Std. Error
Beta 1 Constant
14.381 5.921
2.429 .023
Sikap terhadap pekerjaan .511
.175 .472
2.927 .008
Perilaku pada waktu bekerja
.218 .098
.360 2.232
.036 a Dependent Variable : Komitmen karyawan
Sumber : Hasil Penelitian 2007
Pada Tabel 4.15 Coefficient dapat dilihat bahwa : 1.
Nilai t
hitung
variabel sikap terhadap pekerjaan adalah 2,927 dan t
tabel
bernilai 2,064 sehingga t
hitung
t
tabel
2,927 2,064, maka dapat disimpulkan bahwa variabel sikap terhadap pekerjaan berpengaruh
signifikan secara parsial terhadap komitmen karyawan PTPN IV Kebun Ophir Pasaman Barat.
Universitas Sumatera Utara
2. Nilai t
hitung
variabel perilaku pada waktu bekerja adalah 2,232 dan t
tabel
bernilai 2,064 sehingga t
hitung
t
tabel
2,232 2,064, maka dapat disimpulkan bahwa variabel perilaku pada waktu bekerja berpengaruh
signifikan secara parsial terhadap komitmen karyawan PTPN IV Kebun Ophir Pasaman Barat.
2. Pengujian Koefisien Determinasi R