penghimpunan dana dalam bentuk giro berbeda dengan bentuk deposito dan tabungan. Demikian juga dengan NPF yang tidak berpengaaruh terhadap
penyaluran dana perbankan syariah di Indonesia, dikarenakan NPF masih dapat dikendalikan sesuai dengan ketentuan Bank Indonesia.
2. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan diketahui bahwa giro dan NPF tidak berpengaruh signifikan terhadap penyaluran dana perbankan syariah di Indonesia.
Hal ini berarti beberapa variabel independen yang terdiri dari giro dan NPF tidak mampu menjelaskan variabel dependennya yang berupa penyaluran dana
perbankan syariah. Sedangkan variabel indepanden lain yang terdiri dari tabungan dan deposito mampu menjelaskan variabel dependen yang berupa penyaluran
dana syariah secara lebih baik.
V.3. Saran
Berdasarkan keterbatasan penelitian yang dikemukakan diatas, maka disarankan:
1. Perbankan syariah di Indonesia, agar lebih giat meningkatkan penghimpunan
dana yang berasal dari dana pihak ketiga yaitu giro, tabungan, deposito dan utamanya dari giro, hal ini untuk dapat mengimbangi penyaluran pembiayaan
yang semakin agresif. Penghimpunan dana dalam bentuk giro bisa lebih diperhatikan misalnya memberikan bonus ataupun imbal jasa yang lebih tinggi.
Dalam menyalurkan dana perbankan syariah harus lebih meningkatkan analisis pembiayaan yang lebih hati – hati, sesuai dengan prinsip Prudential banking yaitu
Universitas Sumatera Utara
tepat orangnya, tepat waktunya, tepat penggunaanya dan tepat pengembaliannya, agar NPF selalu dapat dikendalikan dan tidak menggangu likuiditas bank.
2. Peneliti selanjutnya yang berminat melakukan penelitian mengenai faktor-faktor
yang mempengaruhi penyaluran dana perbankan syariah di Indonesia, agar memasukkan variabel lain sebagai variabel independen, seperti Surat Wadiah
Bank Indonesia SWBI, suku bunga, dan faktor eksternal bank lainnya ,
yang tidak dimasukkan dalam model penelitian ini.
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR PUSTAKA
A. BUKU Abdullah, M. Faisal, 2003. Manajemen Perbankan, Teknik Analisis Kinerja
Keuangan Bank. Edisi Revisi. UMM Press. Malang Antonio, M. Safi’i, 2001. Bank Syariah, Dari Teori ke Praktek. Gema Insani
Press. Jakarta.
Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Edisi
Revisi. PT. Renika Cipta, Jakarta
Ghozali, Imam, 2005. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS,
Badan Penerbit Universitas Diponegoro, Semarang
Harahap, Sofyan S. Wiroso dan Muhammad Yusuf, 2005. Akuntansi Perbankan Syariah. LPFE- Usakti. Jakarta
Iqbal, Zamir and Abbas Mirakhor, 2007. An Introduction to Islamic Finance Theory and Practice. Jhon Wiley Son Asia Pte Ltd
Karim, A. Warman, 2006. Bank Islam, Analisis Fikih dan Keuangan. Edisi ketiga,
RajaGrafindo Persada, Jakarta
Kasmir. 2004. Manajemen Perbankan. Edisi pertama, PT. RajaGrafindo Persada.
Jakarta
Muhammad, 2004. Manajemen Dana Bank Syariah. EKONOSIA, Fakultas
Ekonomi UII, Yogyakarta.
Nachrowi, Djalal, Hardius Usman, 2006. Pendekatan Populer dan Praktis Ekonometrika Untuk Analisis Ekonomi dan Keuangan, Fakultas Ekonomi-
Universitas Indonesia, Jakarta
Nazir, Moh, 2005. Metodologi Penelitian, Ghalia Indonesia, Jakarta Rivai,Vaithzal dan Andria Permata Vaithzal. 2008, Islamic Financial
Management. PT. RajaGrafindo Persada, Jakarta.
82
Universitas Sumatera Utara
Santoso, Singgih, 2001. Mengolah Data Statistik Secara Profesional. PT.Alex
Media Komputindo, Jakarta.
Siamat, Dahlan, 1999. Manajemen Lembaga Keuangan. Lembaga Penerbit
Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, Jakarta.
Singarimbun, Masri dan Sopian Effendi. 1985. Metode Penelitian Survei, LP3ES,
Jakarta
Umar, Husein, 2002. Research Methods in Finance and Banking. PT. Gramedia
Pustaka Utama, Jakarta.
B. BUKAN BUKU
Agustianto, 5 Maret 2009 . Httpwww.Shariaeconomy.Blogspot.com. Membangun Equilibrium Sektor Finansial dan Rill Ekonomi Syariah. 2008,
Jakarta
Blueprint ekonomi Syariah Di Indonesia. 2008, Jakarta Prospek dan Tantangan Ekonomi Syariah 2008. 2008, Jakarta.
Strategi Mencapai 5 . 2008, Jakarta.
Bank Indonesia, 2 Maret 2009, Httpwww.bi.go.id Laporan Perkembangan Perbankan Syariah Tahunan 2008.
Statistik Perbankan Syariah 2005. BI, 2009. Statistik Perbankan Syariah 2006. BI, 2009.
Statistik Perbankan Syariah 2007. BI, 2009. Statistik Perbankan Syariah 2008. BI, 2009.
Publikasi Laporan Keuangan Perbankan Syariah 2005 Publikasi Laporan Keuangan Perbankan Syariah 2006
Publikasi Laporan Keuangan Perbankan Syariah 2007
Universitas Sumatera Utara
Publikasi Laporan Keuangan Perbankan Syariah 2008 Fansisca dan Hasan Sakti Siregar, 2008. Pengaruh Faktor Internal Bank Terhadap
Volume Kredit Pada Bank yang Go Public Di Indonesia. Jurnal Akuntansi 6. Fakultas Ekonomi, Univesitas Sumatera Utara.
Sulistyani, Endang, 2002.Pengaruh Penghimpunan Dana Pihak Ketiga Terhadap Total Pinjaman Yang Diberikan Pada PT. Bank Pembangunan Daerah Jawa
timur. Kediri, PPS Universitas Islam Kediri. Surbakti, Muhammad Syarif, 2005 Analisis Faktor-faktor Penyebab Non Performing
Financing, Studi Kasus Pada Bank Syariah ”X” di Jakarta. Vol. 1. No.1, Jurnal Eksis. Jakarta.
Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1992 Tentang Perbankan
Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1998 Tentang Perubahan atas Undang- undang No. 7 Tahun 1992 Tentang Perbankan.
Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2008 Tentang Perbankan Syariah.
Warjiyo, Perry, 2004. “Stabilitas Sistem Perbankan dan Kebijakan Moneter”, Buletin Ekonomi Moneter dan Perbankan, Maret 2004
Universitas Sumatera Utara
LAMPIRAN 1: Data Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah yang Terdaftar di Bank Indonesia Tahun 2005-2008
No. Kelompok Bank
Bank Umum Syariah
1 PT. Bank Muamalat Indonesia
2 PT. Bank Syariah Mandiri
3 4
5 PT. Bank Syariah Mega Indonesia
PT. Bank Syariah Bukopin PT. Bank Syariah BRI
Unit Usaha Syariah
1 PT. Bank IFI
2 3
PT. Bank Negara Indonesia PT. Bank Jabar dan Banten
4 PT. Bank Rakyat Indonesia
5 PT. Bank Danamon
6 PT. Bank Bukopin
7 PT. Bank Internasional Indonesia
8 HSBC. Ltd
9 PT. Bank DKI
10 11
PT. BPD Kalsel PT. BPD NTB
12 13
PT. Bank CIMB PT. BPD Sumut
14 PT. BPD
Aceh 15
PT. Bank Permata 16
17 PT. Bank Tabungan Negara
PT. BPD Riau 18
19 PT. BPD Kalbar
PT. BPD Sumatera Selatan 20
21 22
23 24
25 26
27 PT. BPD Kaltim
PT. BPD DIY PT. BPD Sulawesi selatan
PT. BPD Sumatera Barat PT. BPD Jawa Timur
PT. Bank Ekspor Indonesia PT. Bank Tabungan Pensiun Nasional
PT. BPD Jawa Tengah
Sumber : Bank Indonesia 2005-2008 Data sekunder eksternal diolah
85
Universitas Sumatera Utara
LAMPIRAN 2: Data Bank yang Tidak Memenuhi Kriteria, yang Tidak Memberikan Laporan Keuangan Secara Rutin Selama Tahun
Pengamatan
No
Kelompok Bank Bank Umum Syariah
1 2
PT. Bank Syariah Bukopin PT. Bank Syariah BRI
Unit Usaha Syariah
1 PT. Bank IFI
2 PT. Bank Negara Indonesia
3 PT. Bank Rakyat Indonesia
4 PT. Bank Danamon
5 PT. Bank Internasional Indonesia
6 HSBC. Ltd
7 PT. BPD
DKI 8 PT.
BPD Kalsel
9 PT. Bank CIMB
10 PT. Bank Bukopin
11 PT. Bank Tabungan Negara
12 PT. BPD
Kalbar 13
14 15
16 17
18 19
20 21
PT. BPD Kaltim PT. BPD DIY
PT. BPD Sulawesi selatan PT. BPD Sumatera Barat
PT. BPD Jawa Timur PT. Bank Ekspor Indonesia
PT. Bank Tabungan Pensiun Nasional PT. BPD Jawa Tengah
PT. BPD Sumatera Selatan
Sumber : Bank Indonesia 2005-2008 data sekunder eksternal diolah
86
Universitas Sumatera Utara
LAMPIRAN 3: Data PYD, Giro, Tabungan, Deposito dan NPF Perbankan Syariah Pada Bank Indonesia
No Nama Bank
Tahun PYD
Rpjuta Giro
Rp juta Tabungan
Rpjuta Deposito
Rpjuta NPF
1 PT. BMI
2005 6120264 519803 2120313 3624213 2
2006 6676802