Uji Validitas Uji Daya Beda Aitem

pilihan SS akan memperoleh skor satu, pilihan S akan memperoleh skor dua, pilihan N akan memperoleh skor tiga, pilihan TS akan memperoleh skor empat, dan pilihan STS akan memperoleh skor lima. Hasil skala menunjukkan bahwa semakin tinggi skor total yang dimiliki subjek maka menunjukkan semakin tinggi penyesalan pasca pembelian yang dialami individu dan sebaliknya, semakin rendah skor total yang dimiliki subjek maka menunjukkan semakin rendah penyesalan pasca pembelian yang dialami individu. Distribusi aitem skala penyesalan pasca pembelian dapat dilihat dalam blue print pada tabel 2. Tabel 2. Blue print Skala Penyesalan Pasca Pembelian sebelum uji coba

E. Uji Coba Alat Ukur

1. Uji Validitas

Menurut Azwar 2004, validitas merupakan sejauh mana ketepatan dan kecermatan alat ukur dalam melakukan fungsi ukurnya. Tes atau instrumen No Dimensi Penyesalan Pascapembelian Komponen Penyesalan Pascapembelian Aitem favorable Aitem unfavorable Total 1. Penyesalan terhadap hasil outcome regret Penyesalan terhadap alternatif produk yang tidak terpilih 6 4 10 Penyesalan terhadap perubahan yang signifikan 5 5 10 2. Penyesalan terhadap proses process regret Penyesalan akibat pertimbangan yang kurang 7 5 12 Penyesalan akibat pertimbangan yang berlebihan 5 5 10 Total 23 19 42 Universitas Sumatera Utara vi pengukur dapat dikatakan mempunyai validitas yang tinggi apabila alat tersebut menjalankan fungsi ukurnya atau memberi hasil ukur yang sesuai dengan maksud dilakukannya pengukuran tersebut. Tes yang menghasilkan data yang tidak relevan dengan tujuan pengukuran dikatakan sebagai tes yang memiliki validitas rendah. Pengujian validitas alat ukur dalam penelitian ini dilakukan dengan melihat validitas isi content validity alat ukur. Menurut Azwar 2004, validitas isi merupakan validitas yang diestimasi melalui pengujian terhadap isi tes dengan analisis rasional atau melalui professional judgement. Dalam penelitian ini yang bertindak sebagai professional judgement adalah dosen pembimbing.

2. Uji Daya Beda Aitem

Uji daya beda aitem bertujuan untuk melihat sejauh mana aitem mampu membedakan antara individu atau kelompok individu yang memiliki dan yang tidak memiliki atribut alat ukur. Daya beda aitem memperlihatkan kemampuan aitem untuk membedakan individu ke dalam berbagai tingkatan kualitatif atribut yang diukur berdasarkan skor kuantitatif Azwar, 2009. Pengujian daya beda aitem dilakukan dengan komputasi koefisien korelasi antara distribusi skor aitem dengan kriteria yang relevan, yaitu distribusi skor skala itu sendiri dengan menggunakan koefisien korelasi Pearson Product Moment. Prosedur pengujian ini akan menghasilkan koefisien korelasi aitem total r ix yang dikenal dengan sebutan daya beda aitem Azwar, 2009. Universitas Sumatera Utara Penelitian ini menggunakan batasan r ix ≥ 0.30. criteria pemilihan aitem berdasarkan korelasi aitem menggunakan batasan r ix ≥ 0.30. Semua aitem yang mencapai koefisien korelasi minimal 0.30, daya pembedaannya dianggap memuaskan. Aitem yang memiliki harga r ix 0.30 dapat diinterpretasikan sebagai aitem yang memiliki daya diskriminasi rendah Azwar, 2009. Penghitungan daya diskriminasi aitem dalam uji coba ini dilakukan dengan menggunakan program SPSS V.21 for Mac.

3. Uji Reliabilitas

Dokumen yang terkait

Hubungan Pengetahuan Tentang Produk Dengan Disonansi Pasca Pembelian

1 29 95

PENGARUH ANTARA SELF-EFFICACY DAN KREATIFITAS TERHADAP INTENSI BERWIRAUSAHA PADA MAHASISWA FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

2 7 143

HUBUNGAN ANTARA EFIKASI DIRI DENGAN INTENSI BERWIRAUSAHA PADA MAHASISWA FAKULTAS PSIKOLOGI Hubungan Antara Efikasi Diri dengan Intensi Berwirausaha pada Mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta.

0 3 17

HUBUNGAN ANTARA EFIKASI DIRI DENGAN INTENSI BERWIRAUSAHA PADA MAHASISWA FAKULTAS PSIKOLOGI Hubungan Antara Efikasi Diri dengan Intensi Berwirausaha pada Mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta.

0 3 20

Skripsi Alvin All REVISI

0 0 72

Hubungan Antara Academic Self efficacy Dengan Intensi Wirausaha Pada Mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Kristen Satya Wacana

0 0 21

Case Processing Summary - Hubungan antara Penyesalan Pasca Pembelian dengan Intensi Membeli Kembali Melalui Media Internet Pada Mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Sumatera Utara

0 0 39

Hubungan antara Penyesalan Pasca Pembelian dengan Intensi Membeli Kembali Melalui Media Internet Pada Mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Sumatera Utara

0 0 6

1. Definisi Intensi Membeli Kembali - Hubungan antara Penyesalan Pasca Pembelian dengan Intensi Membeli Kembali Melalui Media Internet Pada Mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Sumatera Utara

0 1 22

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang - Hubungan antara Penyesalan Pasca Pembelian dengan Intensi Membeli Kembali Melalui Media Internet Pada Mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Sumatera Utara

0 0 10