3.5 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional Variabel
Agar dapat dioperasionalisasikan dalam perhitungan model penelitian, maka perlu dilakukan pengukuran pada setiap variabel, seperti tampak pada Table 3.2 di
bawah ini:
Tabel 3.2 Pengukuran Variabel
No Variabel
Pengukuran Skala
1 Mispricing
r
i
– r
f
= α
i
+ β
i
r
m
-r
f
+ε
it
Rasio 2
Size Market value of common equity =
outstanding shares x price Rasio
3 Book to Market
ratio BM =
���� ����� �� ���� ������ ����� �� ����
Rasio 4
Amihud Illiquidity ILLIQ =
| ������|
����� � ������
Rasio 5
Amihud Risk RISK = std. dev amihud illiquidity
Rasio 6
Amihud Share Turnover
STO =
������ ����������� �ℎ���
Rasio
3.6 Skala Pengukuran Variabel
3.6.1 Mispricing
σ Menurut Brennan dan Wang 2010, mispricing dapat diestimasi
menggunakan volatilitas dari residual return bulanan saham perusahaan ε
i,t
. Nilai volatilitas residual return yang semakin besar menunjukkan bahwa saham semakin
mispriced, dan nilai volatilitas residul return yang semakin kecil menunjukkan saham semakin tidak mispriced Aji, 2012.
Residual return dihitung dengan menggunakan single indeks model, yaitu:
r
it
– r
f
= α
i
+ β
i
r
mt
– r
f
+ ε
it
3.4
Universitas Sumatera Utara
keterangan: r
it
= return dari saham i pada periode t α
i
= abnormal return saham i r
f
= return risk free asset β
i
= faktor risiko pasar r
mt
= return pasar pada periode t ε
it
= residual return saham i pada periode t Menurut Brooks 2008, nilai kuadrat dari suatu observasi merupakan nilai
volatilitas dari observasi itu sendiri. Maka dalam penelitian ini, volatilitas residual return dihitung dengan mengkuadratkan setiap nilai residual return yang telah
didapatkan Aji, 2012.
3.6.2 Ukuran size Perusahaan
Ukuran perusahaan dapat diukur dengan menggunakan ukuran kapitalisasi pasar. Nilai kapitalisasi pasar market value equityMVE diukur dengan
menggunakan jumlah saham yang beredar dengan harga pasar saham pada saat itu Ang, 1997. Market value diperoleh dari harga pasar dikalikan dengan jumlah
saham yang diterbitkan outstanding shares. Secara matematis dapat dirumuskan sebagai berikut :
Firm Size = Harga Saham x Jumlah Saham Beredar 3.5
Sumber: Darusman, 2012
Universitas Sumatera Utara
3.6.3 Book to Market Ratio
Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data bulanan. Rumus dari rasio book to market adalah:
Book to Market Ratio =
���� ����� �� ������ ������ ����� �� ������
3.6
Keterangan: Book value of equity = nilai buku dari ekuitas
Market value of equity = nilai pasar dari ekuitas Setelah diketahui nilai book to market ratio setiap perusahaan yang menjadi
sampel penelitian, saham dirangking dari saham dengan book to market ratio tertinggi hingga saham dengan book to market ratio terendah.
3.6.4 Likuiditas