Definisi Operasional Variabel Penelitian Metode Pengumpulan Data

Tabel 2. Jumlah sampel penelitian No Nama Sekolah Kelas Jumlah Siswa 1 SMK N 1 DLINGO XI E a 23 2 XI E b 23 3 SMK N 1 PUNDONG XI TAV a 24 4 XI TAV b 22 Jumlah 92

D. Definisi Operasional Variabel Penelitian

1. Minat Minat dalam penelitian ini adalah minat terhadap pelaksanaan prakerin yaitu kecenderungan siswa dalam menyukai kegiatan prakerin yang ditunjukkan dalam suatu pernyataan bahwa siswa tertarik dan menyukai kegiatan prakerin. Indikator dari minat dapat diketahui dari keinginan, perhatian, dan kesenangan. 2. Intensitas Bimbingan Intensitas bimbingan adalah banyaknya atau seringnya bimbingan yang diberikan. Dalam hal ini bimbingan adalah usaha pembimbing di DUDI dalam melakukan proses bantuan terhadap siswa praktikan untuk dapat mengembangkan kemampuan yang dimilikinya dalam kegiatan prakerin. Bimbingan yang diberikan oleh pembimbing di DUDI dapat berupa memberi materi pekerjaan dan tugas pekerjaan, mendampingi dan mengarahkan, konsultasi masalah pekerjaan dan teguran terhadap kesalahan. 3. Prestasi Prakerin Prestasi prakerin adalah penilaian yang didapat dari pihak dunia usahaindustri yang menjadi gambaran kemampuan dan kesiapan siswa untuk melaksanakan pekerjaan pada bidang yang ada dalam prakerin. Prestasi prakerin ini diwujudkan dalam nilai atau angka 0-100 dengan kriteria yang telah ditentukan oleh pihak sekolah yaitu 1 70 adalah kurang; 2 70-79,99 adalah cukup; 3 80-89,99 adalah baik; dan 4 90- 100 adalah amat baik yang didapatkan setelah melaksanakan prakerin.

E. Metode Pengumpulan Data

Suharsimi Arikunto 2010 : 265 menjelaskan bahwa “metode pengumpulan data merupakan cara yang digunakan peneliti dalam mengumpulkan data penelitiannya”. Dalam penelitian ini menggunakan metode pengumpulan data sebagai berikut: 1. Metode dokumentasi Metode dokumentasi digunakan untuk mencari data SMK Negeri di Kabupaten Bantul yang menyediakan Kompetensi Keahlian Teknik Audio Video. Berdasarkan data tersebut ditemukan SMK Negeri di Kabupaten Bantul yang menyediakan Kompetensi Keahlian Teknik Audio Video yang kemudian dicari jumlah kelas dan siswa kelas XI Kompetensi Keahlian Teknik Audio Video tahun ajaran 20132014 dan dicari nilai prakerin setiap siswa. 2. Metode angketkuesioner Metode angket digunakan untuk memperoleh data mengenai minat dan intensitas bimbingan prakerin siswa kelas XI Kompetensi Keahlian Teknik Audio Video SMK Negeri di Kabupaten Bantul tahun ajaran 20132014.

F. Instrumen Penelitian