untuk menguji hipotesis yang telah diajukan dengan mencari besarnya pengaruh variabel
– variabel bebas terhadap variabel terikat.
B. Lokasi penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di seluruh SMK Negeri penyedia Kompetensi Keahlian Teknik Audio Video di Kabupaten Bantul. Subyek
penelitian ini adalah siswa kelas XI Kompetensi Keahlian Teknik Audio Video SMK Negeri di Kabupaten bantul yaitu siswa SMK N 1 Dlingo dan SMK N 1
Pundong Kompetensi Keahlian Teknik Audio Video tahun ajaran 20132014. Waktu penelitian dilaksanakan pada Bulan Mei hingga Juli 2014.
C. Populasi dan Sampel Penelitian
1. Populasi Populasi adalah “wilayah generalisasi yang terdiri atas
obyeksubyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik
kesimpulannya” Sugiyono, 2012: 61. Menurut Suharsimi Arikunto 2010: 173, “populasi adalah keseluruhan obyek penelitian”. Populasi yang
dijadikan objek penelitian ini adalah siswa kelas XI Kompetensi Keahlian Teknik Audio Video SMK Negeri di Kabupaten Bantul yang terdiri dari 2
kelas di SMK N 1 Dlingo masing-masing kelas XI E a dan XI E b terdiri dari 30 siswa dan 2 kelas di SMK N 1 Pundong kelas XI TAV a terdiri dari
32 siswa, kelas TAV b terdiri dari 29 siswa atau dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 1. Jumlah populasi penelitian
No Nama Sekolah
Kelas Jumlah Siswa
1 SMK N 1 DLINGO
XI E a 30
2 XI E b
30 3
SMK N 1 PUNDONG XI TAV a
32 4
XI TAV b 29
Jumlah 121
2. Sampel Menurut Sugiyono 2012: 62, “sampel adalah sebagian dari jumlah
dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi”. Menurut Suharsimi Arikunto 2010:
174, “sampel adalah sebagian atau wakil dari populasi yang diteliti. Sedangkan menurut Sukardi 2012
: 54, “sampel merupakan bagian dari jumlah populasi yang dipilih untuk sumber data, syarat yang
paling penting dalam mengambil sampel adalah jumlah sampel yang mencukupi dan profil sampel yang dipilih harus mewakili”. Perhitungan
jumlah sampel menggunakan rumus berikut: S =
Dimana: S
= Jumlah sampel N
= Jumlah populasi P
= Proporsi populasi sebagai dasar asumsi pembuatan tabel. Harga ini diambil P = 0,50.
X
2
= Nilai tabel chisquare untuk satu derajat kebebasan relatif level konfiden yang diinginkan. X
2
= 3,841 tingkat kepercayaan 0,95. d
= Derajat ketepatan yang direkfleksikan oleh kesalahan yang dapat ditoleransi dalam fluktuasi proporsi sampel P, d
umumnya diambil 0,05. Sukardi, 2012: 55
Sehingga dari rumus di atas, maka jumlah sampel dari penelitian ini adalah:
S = S =
S = S =
S = 92,196 ≈ 92 siswa Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan
proportionate random sampling. Setiap kelas dalam penelitian ini diambil sampelnya secara acak dengan jumlah perbandingan setiap kelas
proporsional. Perhitungan jumlah sampel setiap kelas adalah sebagai berikut:
SMK N 1 Dlingo :
XI E a = = 22,81 = 23 siswa
XI E b = = 22,81 = 23 siswa
SMK N 1 Pundong :
XI TAV a = = 24,33 = 24 siswa
XI TAV b = = 22,05 = 22 siswa
Tabel 2. Jumlah sampel penelitian
No Nama Sekolah
Kelas Jumlah Siswa
1 SMK N 1 DLINGO
XI E a 23
2 XI E b
23 3
SMK N 1 PUNDONG XI TAV a
24 4
XI TAV b 22
Jumlah 92
D. Definisi Operasional Variabel Penelitian