Situs Kepariwisataan GAMBARAN UMUM KOTA MEDAN

Tionghoa yang banyak tersebar di seluruh kota. Daerah di sekitar Jl. Zainul Arifin dikenal sebagai Kampung Keling, yang merupakan daerah pemukiman orang keturunan India. Tabel 3.2 Jumlah Penduduk Kota Medan Tahun 2001-2010 TAHUN PENDUDUK 2001 1.926.052 2002 1.963.086 2003 1.993.060 2004 2.006.014 2005 2.036.018 2007 2.083.156 2008 2.102.105 2009 2.121.053[12] 2010 2.109.339[5][6][7] Sumber : http:id.wikipedia.orgwikiKota_Medan . Diakses 20032011

3.5 Situs Kepariwisataan

Di luar potensi bisnisnya, Kota Medan sangat layak menjadi tujuan wisata. Ada banyak bangunan tua di Medan yang menyisakan arsitektur khas Belanda. Contohnya : Gedung Balai Kota Lama, Kantor Pos Medan, Menara Air, Titi Gantung- sebuah jembatan di atas rel kereta api, dan juga gedung London Sumatera, dan ruko tua seperti yang bisa dijumpai di Penang, Malaysia dan Singapura. Tempat wisata lain yang bisa dikunjungi adalah mal. Terdapat berbagai macam mal dan plaza di Kota Medan yaitu Brastagi Mall, Deli Plaza, Grand Paladium, Sun Plaza, Plaza Universitas Sumatera Utara Medan Fair, Medan Plaza, dll. Ada juga berbagai macam wisata kuliner seperti Merdeka Walk, Jalan Semarang, Jalan Pagaruyung, Ring Road, Jalan Setia Budi, Jalan Dr. Mansyur Kampus USU, Ramadhan Fair, dll Dengan banyaknya wisatawan di Kota Medan, membuat wisatawan baik asing maupun lokal, juga penduduk Kota Medan dan sekitarnya menjadi tertarik untuk datang ke Kota Medan, selain Medan merupakan ibu kota dari Sumatera Utara yang menjadi pusat kegiatan di Sumatera Utara. Tabel 3.3 Jumlah Wisatawan yang Datang ke Sumatera Utara Tahun Jumlah 2003 98.336 2004 112.319 2005 121.052 2006 121.846 2007 134.130 2008 130,211 2009 148,193 2010 162.410 Total 1.028.497 Sumber: www.bps.go.id. Diakses 20032011 Universitas Sumatera Utara Tabel 3.4 Objek Wisata Menurut Urutan Minat Jenis Wisata Tempat Wisata 1. Wisata Kuliner 1. Ramadhan Fair 2. Ring RoadSetia Budi 3. Jl. Pagaruyung 4. Jl. Semarang 5. Merdeka Walk 2. Wisata Sejarah 1. Rumah Tjong A Fie di kawasan Jl. Jend. Ahmad Yani Kesawan. 2. Gedung Balai Kota lama 3. Menara Air 4. Titi Gantung 5. Gedung London Sumatera 6. Kantor Pos Medan 7. Istana Maimun 3. Wisata Religi 1. Mesjid Al-Osmani 2. Mesjid Raya Al-Mashun 3. Kuil Shri Mariamman 4. Vihara Gunung Timur 4. Wisata Minat Khusus 1. Universitas Sumatera Utara 2. Bandar Udara Polonia 5. Wisata Belanja 1. Sun Plaza 2. Grand Paladium 3. Deli Plaza 4. Plaza Medan Fair 5. Brastagi Mall 6. Medan Plaza 7. Pasar Petisah Sumber : http:wapedia.mobiidDaftar_tempat_wisata_di_Indonesia. Diakses 20032011 Universitas Sumatera Utara Tabel 3.5 Objek-objek Wisata di Kota Medan Objek Wisata Alamat Istana Maimun Jl. Brigjen Katamso Mesjid Raya Medan Jl. Sisingamaraja Mesjid Raya Al-Osmani Jl. Yos Sudarso km 17,5 Rumah Tjong A fie Jl. Jend AhmadYani Gedung Balai Kota Lama Jl. Balai Kota Menara Air Jl. Sisingamaraja No. 1 Titi Gantung Jl. Irian Barat Gedung London Sumatera Jl. Kesawan di sudut lapangan merdeka Sumber : http:id.wikipedia.orgwikiDaftar_tempat _di_Indonesia,2011. Diakses 20032011 Universitas Sumatera Utara

BAB IV KUIL SHRI MARIAMMAN SEBAGAI OBJEK WISATA

DI KOTA MEDAN

4.1 Kuil Shri Mariamman di Kawasan Kampung Keling Medan

Salah satu tempat menarik di Medan yang dapat dikunjungi adalah Kuil Shri Mariamman, sebuah kuil Hindu yang dipersembahkan untuk memuja dewi Mariamman. Kuil ini merupakan kuil Hindu pertama yang dibangun oleh masyarakat keturunan India khususnya etnis Tamil Meskipun banyak kuil dan candi Hindu serta Buddha di banyak tempat di negeri ini, namun orang jarang menghubungkannya dengan India atau keturunan India yang tinggal di sini. Tampaknya candi-candi itu telah dianggap sebagai bagian dari warisan budaya Indonesia. Bangunan kuil ini mirip dengan kuil Hindu Shri Mariamman yang ada di Singapura dan Penang, Malaysia. Arsitektur khasnya dipengaruhi kebudayaan India. Kuil Shri Mariamman adalah sebuah kuil yang pertama kali dibangun pada tahun 1884 oleh Rengga Sani Naiger, pada tahun yang sama dimulainya pembangunan Istana Maimun dari Kesultanan Deli, dan telah direnovasi sebanyak dua kali setelah itu. Kuil ini, yang merupakan kuil Hindu tertua di Kota Medan, lokasinya berada di Jl. Teuku Umar No.18 dengan pintu gerbang menghadap ke timur, dan dinding sebelah kanannya berada di Jl. Zainul Arifin. Universitas Sumatera Utara