Bidang Pendidikan dan Pelatihan Sumber Daya BKD.

11

2.2. Sumber Daya BKD.

Pelaksanaan tugas pokok dan fungsi BKD secara optimal sangat dipengaruhi oleh beberapa factor, diantaranya ketersediaan Sumber Daya Manusia SDM yang handal, sarana dan prasarana, anggaran yang proposional dan memadai, system prosedur dan Standar Pelayanan Minimal. 2.2.1.Sumber Daya Manusia b. Berdasarkan Golongan Ruang No. Gol Ruang Jumlah Jenis Kelamin L P 1 I - - - 2 II 17 6 4 3 III 21 6 15 4 IV 11 5 6 Jumlah 49 19 30 c. Berdasarkan Pendidikan No. Pendidikan Jumlah Jenis Kelamin L L 1 S.2 3 1 2 2 S.1 26 10 16 3 D.III 9 1 8 4 SLTA 11 7 4 5 SLTP - - - Jumlah 49 19 30 d. Berdasarkan Diklat Penjenjangan No. Jenis Diklat Jumlah Jenis Kelamin L P 1 PIM Tk.II 3 2 1 2 PIM Tk.III 11 3 8 3 PIM Tk.IV 8 3 5 Jumlah 22 8 14 12 e. Berdasarkan Eselon No Nama Jabatan Esselon Jumlah Ket. terisi 1 Kepala II.b 1 1 2 Sekretaris III.a 1 1 3 Kepala Bidang III.b 4 4 4 Kepala Sub Bidang IV.a 8 8 5 Kepala Sub Bagian IV.a 3 3 Jumlah 17 17 f. Staf Pelaksana No STAF PELAKSANA Jumlah 1 Staf Fungsional Umum 32 Jumlah 32 g. Berdasarkan Gender No Jenis Kelamin Jumlah 1 Pria 19 2 Wanita 30 Jumlah 49 2.2.2.Sarana dan Peralatan Kerja Utama. 1. Sarana Gedung Kantor. Luas Bangunan Gedung Kantor 418 M 2 , sementara luas tanah seluruhnya adalah 819 M 2 , yang statusnya Pinjam Pakai ex. Gedung SDN 02 Balai Nan Duo yang Diregrouping. yang terdiri dari : No. URAIAN JUMLAH 1. Ruang Kepala Badan 1 ruang 2. Ruang Kerja Sekretaris dan Staf 1 ruang 3. Ruang Kerja Kabid Mutasi dan Staf 1 ruang 4. Ruang Kerja Kabid Diklat dan Staf 1 ruang 5. Ruang Kerja Kabid Data dan Dokumentasi dan Staf 1 ruang 6. Ruang Kerja Kabid Pengembangan dan Staf 1 ruang 7. Ruang Operator SAPK 1 ruang 8. WC 1 ruang 9. Areal Parkir beratap 1 areal 13 2. Prasarana Peralatan Kerja Utama. No. URAIAN JENIS JUMLAH 1. Meja Kursi Eselon II 1 unit 2. Meja Kursi Eselon III 5 unit 3. Meja Kursi Eselon IV 11 unit 4. Meja Kursi Staf 20 unit 5. Meja Rapat 1 set 6. Kursi Rapat 15 buah 7. Kursi Tamu 3 set 8. Almari 43 buah 9. Filling Cabinet 12 buah 10. Komputer 27 unit 11. Printer 26 unit 12. Laptop Notebook 5 unit 13. Infocus LCD 1 unit 14. Mesin Ketik Manual 7 unit 15. Kendaraan Dinas Roda Empat 2 unit 16. Kendaraan Dinas Roda Dua 9 unit 17. Brankas 1 18. Almari Besi - 19. Jaringan Website - 3. Anggaran. Anggaran Badan Kepegawaian Daerah Kota Payakumbuh pada tahun 2008-2012 adalah : No. TAHUN ANGGARAN BELANJA TIDAK LANGSUNG BELANJA LANGSUNG 1. 2008 16.891.061.638,- 5.932.958.200,- 2. 2009 14.354.831.721,- 6.167.368.700,- 3. 2010 17.004.444.199,- 6.126.126.475,- 4. 2011 7.253.472.063,- 4.709.855.205,- 5. 2012 4.812.154.061,- 5.757.545.650,- 14

2.3. Kinerja Pelayanan BKD.

Kinerja Pelayanan Badan Kepegawaian Daerah Kota Payakumbuh sesuai dengan Tupoksi adalah mengurusi administrasi kepegawaian di daerah dengan system dan prosedur yang diatur dalam peraturan perundang- undangan yang meliputi :  Bezzeting Pegawai  Administrasi Kenaikan Pangkat Pegawai  Administrasi Kenaikan Gaji Berkala Kepala SKPD  Persyaratan Mutasi Pemindahan Pegawai.  Pengurusan Izin Tugas Belajar.  Administrasi Pensiun, Pengurusan Karpeg, Karis dan Karsu Pegawai.  Pelaksanaan Diklat Prajabatan CPNS dan Diklat Struktural PNS.  Pelakanaan Diklat Teknis dan Diklat Struktural  Pemberian penghargaan Reward dan sanksi punishment.  Pengurusan Ujian Dinas dan Ujian Penyesuaian Ijazah.  Bimbingan Konseling terhadap PNS yang akan melaksanakan Perkawinan dan Perceraian.  Menfasilitasi penerimaan Capra IPDN. Jumlah Pegawai Negeri Sipil Daerah Pemerintah Kota Payakumbuh yang menjadi target pelayanan pada tahun 2008-2012 menurut golongan berjumlah : No. Tahun Golongan Jumlah I II III IV 1 2008 86 889 1.948 746 3.669 2 2009 92 1.199 2.133 773 4.197 3 2010 94 1.134 2.068 832 4.128 4 2011 90 1.115 2.034 973 4.212 5 2012 80 1.046 1.985 1.012 4.123 Pelaksanaan Program dan kegiatan yang disusun dalam Renstra Strategis Badan Kepegawaian Daerah Tahun 2008-2012 melalui strategi, kebijakan, program dan kegiatan, hasil evaluasi capaian kinerja pelayanan yang menjadi urusan wajib sesuai ketentuan Permendagri No.13 Tahun 2006 jo. Permendagri No.59 tahun 2007 sebagaimana table berikut : 15

2.4. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan SKPD.

a. Tantangan

Adapun tantangan dalam pengembangan pelayanan BKD untuk 5 tahun kedepan adalah : 1. Kebutuhan akan pelayanan public yang lebih cepat, lebih baik dan lebih murah sebagai perwujudan good governance. 2. Kesiapan aparatur daerah dalam mengantisipasi proses demokratisasi agar mampu memberikan pelayanan yang dapat memenuhi aspek transparansi, akuntabilitas dan kualitas prima dari kinerja organisasi publik 3. Perubahan dan perkembangan peraturan bidang kepegawaian yang harus ditangani secara cepat dan tepat. 4. Tuntutan masyarakat terhadap aparatur yang bebas dari KKN. 5. Perkembangan birokrasi yang menghendaki aparat semakin profesional. 6. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi informasi. 7. Jumlah PNS yang memasuki batas usia pensiun untuk 5 tahun kedepan yang perlu disipkan penggantinya. 8. Masih adanya pelanggaran disiplin yang dilakukan oleh PNS. 9. PNS yang masih memerlukan pendidikan penjenjangan untuk meningkatkan kompetensi.

b. Peluang

Peluang yang dapat dimanfaatkan untuk menghadapi tantangan kedepan adalah : 1. Terbukanya kesempatan untuk pengembangan lembaga pendidikan dan pelatihan pegawai. 2. Terbukanya kerjasama dengan pihak ketiga untuk peningkatan kualitas sumber daya manuasia. 3. Adanya potensi sumber daya manusia aparatur yang dapat dikembangkan dalam penataan personil. 4. Adanya kebijakan untuk melakukan pembinaan, pengembangan dan pengawasan peda aparatur agar PNS berdisiplin dan professional. 5. Tersedianya dana dari APBD Kota Payakumbuh yang memadai. 6. Sistem teknologi informasi dan komputerisasi yan mendudkung pelayanan prima, cepat dan tepat. 7. Pengembangan system karir berdasarkan prestasi kerja. 8. Perubahan dan perkembangan peraturan bidang kepegawaian yang harus ditangani secara cepat dan tepat. 9. Tuntutan masyarakat terhadap aparatur yang bebas dari KKN.