30
Visi tersebut diatas mempunyai makna :
Pertama : ”Terwujudnya Manajemen Kepegawaian Yang Tertib”
mempunyai makna bahwa Organisasi Badan Kepegawaian Kota Payakumbuh berisikan aparat yang memiliki ilmu pengetahuan, kemampuan dan kecakapan
yang memadai, kompeten serta memiliki kehandalan di bidangnya dalam mengelola atau mengurus pegawai mulai dari perencanaan pegawai,
mengorganisasikan, menggerakkan, mengontrol serta mengevaluasi pegawai agar dapat memberikan kontribusi sebesar-besarnya kepada organisasi
dengan mengedepankan prinsip mudah, cepat dan tepat. Kedua : ”Membentuk sumberdaya Aparatur Yang Disiplin, Agamis,
Bertanggung Jawab dan Profesional.”
mempunyai makna bahwa Organisasi Badan Kepegawaian Daerah Kota Payakumbuh harus mampu membentuk sumberdaya manusia yang memiliki
kompetensi, integritas, dedikasi dan loyalitas yang tinggi terhadap pekerjaan, lembaga dan pimpinan, bekerja sesuai dengan sistem dan aturan ketentuan yang
berlaku, melaksanakan tugas dengan penuh kesungguhan mampu menyelesaikan pekerjaan
dengan efektif,
efisien, ekonomis
dan hasilnya
dapat dipertanggungjawabkan, menjadi panutan di lingkungnnya, berbudi pekerti luhur
dan memiliki moral yang baik. Dalam mencapai visi organisasi, Badan Kepegawaian Daerah
Kota Payakumbuh merumuskan misi organisasi sebagai tugas utama yang harus
dilakukan dalam mencapai tujuan organisasi dalam kurun waktu tertentu. Untuk mewujudkan hal tersebut Badan Kepegawaian Daerah Kota Payakumbuh
mempunyai misi sebagai berikut :
1. Mewujudkan manajemen kepegawaian yang tertib melalui perumusan kebijakan teknis kepegawaian , pelayanan administrasi perkantoran,
peningkatan sarana dan prasarana aparatur, peningkatan disiplin, peningkatan penataan sistem pelayanan capaian kinerja dan keuangan;
2. Mewujudkan profesionalisme aparatur, peningkatan kapasitas sumberdaya aparatur, pembinaan dan pengembangan aparatur.
Langkah-langkah pelaksanaan misi dimaksud dijabarkan dalam : 1. Pelaksanaan sebagian kewenangan pemerintah daerah di bidang
kepegawaian.; 2. Penyiapan bahan koordinasi perumusan kebijakan pemerintah daerah di
bidang kepegawaian; 3. Penyiapan dan perumusan kebijakan teknis bidang kepegawaian dan diklat
yang meliputi pengembangan sumberdaya aparatur dan pengelolaan
administrasi kepegawaian;
31
4. Penyusunan program dan rencana kerja bidang kepegawaian dan diklat yang meliputi manajemen kepegawaian, sistem informasi kepegawaian
serta penyelenggaraan dan pengembangan diklat; 5. Pelaksanaan pengelolaan administrasi kepegawaian meliputi perencanaan
kebutuhan pegawai, pengadaan, pengangkatan, penempatan, kenaikan pangkat, pemindahan dan pemberhentian pegawai negeri sipil sesuai
dengan peraturan perundang-undangan; 6. Penyiapan bahan dan koordinasi dalam rangka pengembangan karier
pegawai; 7. Penyiapan bahan dan koordinasi dalam rangka pemberian penghargaan
bagi pegawai yang berprestasi dan memasuki masa pensiun serta pemberian hukuman bagi pegawai yang indisipliner;
4.2. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah BKD.
Dalam rangka mencapai Visi dan Misi Badan Kepegawaian Daerah Kota Payakumbuh sebagaimana dengan yang telah dikemukakan, maka dirumuskan
ke dalam bentuk yang lebih terarah dan operasional berupa perumusan tujuan Strategis Strategic Goals dan sasaran dari organisasi.
Tujuan strategis merupakan penjabaran atau implementasi dari penyataan Misi yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu 1 satu sampai 5 lima
tahun. Badan Kepegawaian Daerah Kota Payakumbuh dapat secara tepat mengetahui apa yang harus dilaksanakan oleh organisasi dalam memenuhi
Visi-Misinya untuk kurun waktu satu sampai lima tahun kedepan dengan diformulasikannya tujuan ini dalam mempertimbangkan sumber daya dan
kemampuan yang dimiliki, lebih dari itu perumusan tujuan ini juga akan memungkinkan Badan Kepegawaian Daerah untuk mengukur sejauh mana
Visi-Misi organisasi telah dicapai mengingat tujuan strategis dirumuskan berdasarkan Visi-Misi organisasi, untuk itu, agar dapat diukur keberhasilan
organisasi didalam mencapai tujuannya,setiap tujuan yang ditetapkan akan memiliki indikator kinerja Performance indicator yang terukur, Rumusan
tujuan tersebut dapat diuraikan sebagai berikut ; 1. Misi 1: Mewujudkan manajemen kepegawaian yang tertib melalui
perumusan kebijakan teknis kepegawaian , pelayanan administrasi perkantoran, peningkatan sarana dan prasarana aparatur, peningkatan
disiplin, peningkatan penataan sistem pelayanan capaian kinerja dan keuangan;
Tujuan yang akan dicapai dari misi ini adalah:
a. Terwujudnya pengelolaaan administrasi kepegawaian secara lebih berkualitas.
Adapun sasaran yang akan dicapai adalah:
- Meningkatnya
kualitas pengelolaaan
administrasi kepegawaian.
32
b. Terwujudnya pelayanan aparatur yang berkualitas melalui mekanisme kerja yang transparan.
Sasaran yang akan dicapai adalah:
- Meningkatnya efisiensi dan efektivitas kinerja BKD dalam
rangka meningkatkan kualitas pelayanan kepada aparatur.
2. Misi 2: Mewujudkan profesionalisme aparatur, peningkatan kapasitas
sumberdaya aparatur, pembinaan dan pengembangan aparatur.
Tujuan yang akan dicapai dari misi ini adalah:
a. Terwujudnya pengelolaan
kepegawaian yang mencakup
perencanaan, pengangkatan,
pembinaan, pengembangan
sampai dengan pemberhentian secara optimal.
Sasaran yang akan dicapai adalah:
- Meningkatnya
proses perencanaan,
pembinaan, pengembangan formasi pegawai secara lebih berkualitas.
b. Terwujudnya Aparatur yang lebih sejahtera
Sasaran yang akan dicapai adalah:
- Meningkatnya kesejahteraan pegawai
c. Terwujudnya Aparatur yang bersih dan berwibawa
Sasaran yang akan dicapai adalah:
- Meningkatnya sumber daya aparatur yang berkualitas
4.3. Strategi dan Kebijakan SKPD.
Strategi merupakan kebijakan - kebijakan yang diambil dalam rangka mengimplementasikan agenda pembangunan pada Badan Kepegawaian
Daerah Kota Payakumbuh 5 lima tahun kedepan.
Strategi yang diperlukan sebagai berikut :
1. Peningkatan ketrampilan dan profesionalisme PNS, strategi diarahkan
melalui pengiriman pegawai untuk mengikuti, Bimtek, Kursus-kursus dan Pelatihan tugas pokok dan fungsi bagi PNS daerah.
2. Peningkatan SDM Aparatur yang berkualitas dan berkompetensi strategi
diarahkan dengan melaksanakan seleksi ujian dinas dan ujian penyesuaian ijazah bagi PNS yang lulus pendidikan formal, serta dengan
memberikan sosialisasi peraturan bidang kepegawaian agar PNS mampu meningkatkan kemampuan teknis dan wawasan disiapkan untuk mengisi
formasi jabatan dan penataan personil yang profesional dan proporsional; 3.
Peningkatan pengembangan dan penataan pegawai yang profesional dan proporsional melalui sistem manajemen kepegawaian strategi diarahkan
dengan memberikan bantuan tugas belajar ikatan dinas, pemberian ijin belajar PNS ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi, rekruitmen calon praja
IPDN dan seleksi penerimaan calon pegawai melalui formasi umum maupun honorer kategori I dan II, memberikan penghargaanreward