Rumusan Masalah Batasan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian

1.2 Rumusan Masalah

Rumusan masalah dari skripsi yang akan penulis angkat ini adalah bagaimana mengetahui protokol routing terbaik antara protokol Better Approach To Mobile Ad Hoc Network B.A.T.M.A.N dengan protokol Babel untuk layanan Voice over Internet Protocol VoIP pada Mobile Ad Hoc Network MANET.

1.3 Batasan Masalah

Adapun batasan masalah dari skripsi yang akan penulis kerjakan adalah: 1. MANET diimplementasikan pada skala LAN dengan media wireless WLAN. 2. Perangkat yang akan dijadikan node adalah 10 buah notebook, dimana 1 notebook menjadi server VoIP dan 9 notebook lainnya menjadi klien. 3. Semua klien menggunakan sistem operasi Ubuntu Desktop 12.04 LTS Long Term Support. 4. Server VoIP menggunakan sistem operasi Ubuntu Server 12.04 LTS. 5. Server VoIP menggunakan aplikasi VoIP Server Asterisk. 6. Protokol VoIP yang digunakan adalah Session Initiation Protokol SIP. 7. Aplikasi softphone pada klien menggunakan Linphone. 8. Penelitian ini tidak membahas masalah keamanan di dalam MANET. 9. Perbandingan akan dilakukan dengan dua skenario, yaitu full connected dan partial connected. 10. Parameter yang akan digunakan adalah: a. Penggunaan Bandwidth b. Delay c. Jitter d. Packet loss, dan e. Mean Opinion Score MOS Universitas Sumatera Utara

1.4 Tujuan Penelitian

Dari hasil penelitian yang didasarkan pada lima paramter, yaitu Penggunaan Bandwidth, Delay, Jitter, Packet loss, dan, Mean Opinion Score MOS, akan diketahui mana kinerja yang paling baik dan paling layak antara protokol B.A.T.M.A.N dan Babel untuk layanan VoIP pada MANET, sehingga nantinya, jika ada yang ingin membangun layanan VoIP pada MANET, maka bisa menggunakan protokol yang memang efektif.

1.5 Manfaat Penelitian

Memahami cara kerja dari protokol B.A.T.M.A.N dan Babel secara mendasar dalam melakukan pencarian jalur atau routing, dimana protokol B.A.T.M.A.N dan Babel dari beberapa sumber disebut-sebut sebagai protokol terbaik untuk diterapkan pada MANET. Skripsi ini juga kedepannya diharapkan bisa dijadikan sebagai referensi kepada siapa saja yang ingin mengembangkan MANET untuk layanan VoIP atau untuk kepentingan lainnya.

1.6 Metodologi Penelitian