Pengertian Pembelajaran Kreatif Kajian tentang Pembelajaran Kreatif
17 pengelolaan kelas sangat menentukan keberhasilan dalam kegiatan
pembelajaran. Implementasi pembelajaran kreatif Pendidikan Anak Usia Dini
melalui pemanfaatan media audio visual memudahkan bagi pendidik dalam kegiatan pembelajaran. Pendidik dapat memanfaatkan media audio
visual untuk mencari solusi dari kendala – kendala yang dihadapi dalam
pembelajaran. Dalam pelaksanaan pembelajaran yang memanfaatkan media audio visual akan sangat berbeda sekali dengan pembelajaran yang
hanya menggunakan buku dan alat, pembelajaran akan sangat menyenangkan karena adanya gambar
– gambar menarik yang di senangi anak, anak didik juga dapat menirukan suara atau lagu
– lagu yang ditampilkan. Selama pembelajaran anak menjadi tidak jenuh.
Sebelum pendidik menggunakan media audio visual di dalam pembelajaran PAUD, pendidik perlu menyiapkan tujuan pembelajaran
yang akan dicapai melalui pemanfaatan media audio visual tersebut. Disamping itu pendidik juga perlu mengasah kemampuan bertanya,
dengan tujuan untuk menggali gagasan atau pendapat anak, setelah anak didik melakukan kegiatan belajar dengan menggunakan media audio
visual tersebut. Setelah tujuan pembelajaran disusun, pendidik menyampaikan materi pembelajaran dengan memanfaatkan media audio
visual tersebut. Pembelajaran yang memanfaatkan media audio visual memungkin anak didik bisa nyaman dan senang, karena anak didik belajar
melalui indera pendengaran dan penglihatan. Setelah pembelajaran
18 dilakukan, pendidik menggali gagasan atau pendapat anak dengan
bertanya kepada anak didik apa yang ditangkap anak didik dari pembelajaran yang dilakukan tadi. Anak didik diberikan kesempatan untuk
menyampaikan gagasan atau pendapatnya, pendidik dan anak didik lainya mendengarkan. Pendidik perlu memberikan apresiasi yang positif kepada
anak didik yang telah mengeluarkan gagasan atau idenya, agar anak merasa senang dan yakin dengan apa yang disampaikan oleh anak tadi.
Pembelajaran yang interaktif seperti ini, memungkinkan pembelajaran menjadi menarik. Pendidik juga bisa menyampaikan refleksi atau
pemaknaan dari pembelajaran tersebut, agar anak bisa memahami dan mengerti tujaun dari pembelajaran yang diikuti tersebut.