Variabel Penelitian dan Definisi Operasional Penelitian 1. Variabel Penelitian

D. Populasi dan Sampel Penelitian 1. Populasi Penelitian

Menurut Sugiyono 2007: 80 populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek dan subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Menurut Suharsimi Arikunto 2002: 108 populasi adalah keseluruhan subjek penelitian. Pengertian tersebut mengandung maksud bahwa populasi merupakan seluruh individu yang akan dijadikan subjek penelitian dan keseluruhan dari individu itu paling tidak harus memiliki sifat yang sama. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa program studi Bimbingan dan Konseling Jurusan Psikologi Pendiidkan dan Bimbingan Universitas Negeri Yogyakarta pada tahun ajaran 20132014. Untuk keperluan penelitian populasi peneliti merupakan mahasiswa yang berjumlah 495 mahasiswa yang tercatat aktif pada tahun akademik 20132014, pada semester II, IV, VI, VII dan X dengan rincian sebagai berikut : Tabel 1. Distribusi Populasi Penelitian No Semester Jumlah 1. 2. 3. 4. 5. II IV VI VIII X 86 143 139 75 52 Jumlah Total Populasi 495 36

2. Sampel Penelitian

Menurut Sugiyono 2007: 81 sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut.Menurut Suharsimi Arikunto 2002: 109 sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti. Dimana sampel merupakan wakil dari populasi yang mempunyai ciri, karakteristik yang sama yang dapat digeneralisasikan terhadap populasi. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik gabungan yaitu stratified proportional random sampling Suharsimi Arikunto, 2002: 117. Populasi penelitian merupakan populasi yang mempunyai tingkatan yaitu terdapat semester yang berbeda sehingga menggunakan stratified, proportional yaitu jumlah masing-masing semester tidak sama sehingga untuk memperoleh jumlah yang proportional atau seimbang melihat proporsi dari jumlah masing-masing semester dan kelas. Kemudian sampel diambil secara acak random dari masing- masing semester dan kelas mahasiswa tersebut dimana semua individu dalam populasi baik secara sendiri-sendiri atau bersama-sama diberi kesempatan yang sama untuk dipilih menjadi anggota sampel. Untuk menentukan jumlah sampel, Suharsimi Arikunto 2002:112 menyebutkan bahwa jika jumlah sampel banyak maka dapat diambil antara 10-15, atau 20-25 atau lebih.Oleh karena itu, penentuan sampel dalam penelitian ini adalah 10 dari jumlah populasi yang ada. Jumlah mahasiswa Bimbingan dan Konseling yang aktif pada tahun ajaran 37