Analisis Statistik Deskriptif Teknik Analisis Data

Ade Yuliani, 2015 PENGARUH KOMPETENSI DAN LINGKUNGAN KERJA FISIK TERHADAP KINERJA KARYAWAN BAGIAN FOOD AND BEVERAGE DEPARTMENT DI THE PREMIERE HOTEL KOTA PEKANBARU Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu No. Kriteria Penafsiran Keterangan 7. 100 Seluruhnya Sumber: Mohammad Ali 1985, hlm. 184. 3.2.8.2 Analisis Verikatif Menggunakan Path Analysis Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah path analysis analisis jalur. Analisis jalur digunakan untuk menentukan besarnya pengaruh variabel eksogen kompetensi yang meliputi motive tindakan, traits watak, self-concept sikap dan nilai-nilai, knowledge pengetahuan, dan skills kemampuan. Kemudian variabel eksogen lingkungan kerja fisik yang meliputi penerangan atau cahaya di tempat kerja, sirkulasi udara ditempat kerja, kebisingan di tempat kerja, bau tidak sedap di tempat kerja, dan keamanan di tempat kerja terhadap variabel endogen Y yaitu kinerja karyawan. Kemudian untuk menafsirkan sejauh mana pengaruh kompetensi dan lingkungan kerja fisik terhadap kinerja karyawan digunakan pedoman interpretasi koefisien penentu dalam tabel. Nilai koefisien berada di antara 0 - 100. Jika nilai koefisien penentu mendekati 100 berarti semakin kuat pengaruh variabel dan terhadap variabel Y. Semakin mendekati 0 berarti semakin lemah pengaruh variabel eksogen terhadap variabel endogen. Sehingga dibuat pedoman intepretasi koefisien penentu sebagai berikut: Tabel 3.12 Pedoman untuk Memberikan Interpretasi Koefisien Deteminasi Interval Koefisien Hubungan 0 - 19,99 Sangat lemah 20 - 39,99 Lemah 40 - 59,99 Sedang 60 - 79,99 Kuat 80 - 100 Sangat kuat Sumber: Sugiyono 2010, hlm. 214. Untuk memenuhi persyaratan digunakan metode analisis jalur, maka sekurang-kurangnya data yang diperoleh adalah data interval. 1. Menggambarkan struktur hipotesis Ade Yuliani, 2015 PENGARUH KOMPETENSI DAN LINGKUNGAN KERJA FISIK TERHADAP KINERJA KARYAWAN BAGIAN FOOD AND BEVERAGE DEPARTMENT DI THE PREMIERE HOTEL KOTA PEKANBARU Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu � r � � Gambar 3.1 Struktur Hubungan Kausal Hipotesis Keterangan: = Kompetensi = Lingkungan kerja fisik Y = Kinerja karyawan � = Epsilon = Hubungan Struktur hubungan pada Gambar 3.4 di atas menunjukkan bahwa kompetensi dan lingkungan kerja fisik berpengaruh terhadap kinerja karyawan. Faktor-faktor yang mempengaruhi hubungan digambarkan antara variabel dan terhadap variabel Y yang dihubungkan dengan � epsilon. 2. Selanjutnya menggambarkan jalur lengkap yakni pengaruh variabel eksogen yang paling dominan terhadap variabel endogen. Lebih jelasnya dapat dilihat pada Gambar 3.5 berikut: � � � � Gambar 3.2 Diagram Jalur Substruktur Hipotesis Keterangan: = Variabel kompetensi = Variabel lingkungan kerja fisik Y = Variabel kinerja karyawan � = Faktor lain epsilon = Hubungan antar variabel Y Y Ade Yuliani, 2015 PENGARUH KOMPETENSI DAN LINGKUNGAN KERJA FISIK TERHADAP KINERJA KARYAWAN BAGIAN FOOD AND BEVERAGE DEPARTMENT DI THE PREMIERE HOTEL KOTA PEKANBARU Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu = Hubungan korelasional 3. Menghitung matrix korelasi antar variabel bebas � = � � � 4. Identifikasi persamaan sub struktur hipotesis Menghitung matrix invers korelasi � − = � . � . � . 5. Menghitung semua koefisien jalur melalui rumus � � . � . � � � . � 6. Hitung � Y , yaitu koefisien yang menyatakan determinasi total , terhadap Y dengan menggunakan rumus: � Y … = [� … � ] [ � � ] 7. Menguji pengaruh langsung maupun tidak langsung pada setiap variabel

a. Pengaruh � terhadap Y

Pengaruh langsung = � . � Pengaruh tidak langsung melalui = � . � . � + Pengaruh total terhadap Y = ………………….

b. Pengaruh � terhadap Y

Pengaruh langsung = � . � Pengaruh tidak langsung melalui = � . � . � + Ade Yuliani, 2015 PENGARUH KOMPETENSI DAN LINGKUNGAN KERJA FISIK TERHADAP KINERJA KARYAWAN BAGIAN FOOD AND BEVERAGE DEPARTMENT DI THE PREMIERE HOTEL KOTA PEKANBARU Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Pengaruh total terhadap Y = …………………. 8. Menghitung variabel lain � dengan rumus sebagai berikut: � � = √1 − � Keputusan penerimaan atau penolakan � Rumusan hipotesis operasional: � : � = � = 0 � : Sekurang-kurangnya ada sebuah � ≠ 0, 1 dan 2 9. Statistik uji yang digunakan adalah: F = − −� ∑ = � � − −� ∑ = � � Apabila � ℎ� � � � maka � ditolak, tetapi dapat dilanjutkan dengan pengujian secara individual, dengan menggunakan rumus: t = � − � √ −�� , � +� �− − Tolak Ho jika � ℎ� � � � . Terima Ho jika � ℎ� � � � .

3.2.9 Pengujian Hipotesis

Menurut Sugiyono 2010, hlm. 221 bahwa “Kebenaran suatu hipotesis dibuktikan melalui data-data yang terkumpul. Hipotesis diartikan sebagai pernyataan mengenai keadaan populasi yang akan diuji kebenarannya berdasarkan data yang diperoleh dari sampel penelitian.” 1. Jika � ℎ� � � � maka � diterima artinya X tidak berpengaruh terhadap Y. � ditolak artinya X tidak berpengaruh terhadap Y . 2. Jika � ℎ� � � � maka � ditolak artinya X berpengaruh terhadap Y � diterima artinya X berpengaruh terhadap Y. Secara statistik hipotesis yang akan diuji berada pada taraf kesalahan 0,05 dengan derajat kebebasan n-k-1 serta berada pada uji pihak kanan. Serta pada uji