Uji Hipotesis ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

commit to user 62 Berdasarkan gambar di atas terlihat bahwa plot residual persamaan regresi tidak menunjukkan pola yang sistematik dan data tersebar secara random. Dengan demikian persamaan regresi yang digunakan dalam penelitian ini tidak terjadi heteroskedastisitas.

D. Uji Hipotesis

Pengujian hipotesis menggunakan uji regresi berganda dengan data yang telah ditransformasikan. Pengujian pengaruh biaya agensi INSD, ukuran perusahaan Ca pita l Ma rket , profitabilitas ROA, leverage keuangan, dan pertumbuhan perusahaan PER pada kebijakan dividen dilakukan secara simultan dengan tingkat signifikasi 0,05 atau 5. Hasil pengujian menggunakan program SPSS 17 for Windows 1. Koefisien Determinasi R 2 Hasil uji koefisien determinasi dapat dilihat pada tabel 9 berikut: Tabel 9 Hasil Uji Koefisien Determinasi Model Summary b Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate Durbin-Watson 1 .534 a .285 .194 23.31152 1.809 a. Predictors: Constant, PERstar, Capaitalmarketstar, Leveragestar, INSDstar, ROAstar b. Dependent Variable: DPRstar Sumber: Data diolah, 2012 Hasil output pengujian SPSS tersebut menjelaskan bahwa variabel dependen dalam hal ini kebijakan dividen dapat dijelaskan sebesar 19,4 oleh variabel-variabel independennya. Hal itu terlihat dari nilai adjusted R commit to user 63 Square sebesar 0,194. Sedangkan sebesar 80,6 variabel kebijakan dividen dijelaskan oleh variabel lain yang tidak tercantum dalam model. 2. Nilai F Hasil uji nilai F statistik penelitian ini seperti table berikut : Tabel 10 Hasil Uji Nilai F ANOVA b Model Sum of Squares Df Mean Square F Sig. 1 Regression 8463.173 5 1692.635 3.115 .018 a Residual 21193.652 39 543.427 Total 29656.825 44 a. Predictors: Constant, PERstar, Capitalmarketstar, Leveragestar, INSDstar, ROAstar b. Dependent Variable: DPRstar Dari hasil di atas dapat diketahui nilai F hitung sebesar 3,115 dan signifikansi sebesar 0,018 yang berada di bawah 0,05. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh signifikan variabel-variabel independen terhadap variabel dependen. 3. Nilai t Pada pengujian tiap variabel independen sebagai pengujian hipotesis didapatkan hasil sebagai berikut : commit to user 64 Tabel 11 Hasil Pengujian Regresi Berganda secara Parsial Uji t Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. Collinearity Statistics B Std. Error Beta Tolerance VIF 1 Constant -15.190 34.446 -.441 .662 INSDstar 88.413 55.042 .261 1.606 .116 .695 1.439 Caparketstar 1.012 2.376 .066 .426 .673 .766 1.305 ROAstar 3.259 .968 .552 3.365 .002 .681 1.468 Leveragestar 7.824 17.681 .064 .442 .661 .865 1.155 PERstar .211 .352 .096 .600 .552 .719 1.391 a. Dependent Variable: DPRstar Sumber: Data diolah, 2012 Dari kelima variabel independen yaitu biaya agensi, ukuran perusahaan, profitabilitas, levera ge keuangan, dan pertumbuhan perusahaan didapatkan hasil dengan melihat tingkat signifikansi. Apabila nilai signifikansi dibawah 0,05 maka berpengaruh secara signifikan. Dapat disimpulkan bahwa biaya agensi tidak berpengaruh signifikan pada kebijakan dividen dengan nilai signifikansi sebesar 0,116 yang berada di atas 0,05 dan nilai t sebesar 1,606. Ukuran perusahaan tidak berpengaruh signifikan pada kebijakan dividen dengan nilai signifikansi sebesar 0,673 yang berada di atas 0,05 dan nilai t sebesar 0,426. Profitabilitas berpengaruh signifikan pada kebijakan dividen dengan nilai signifikansi sebesar 0,002 yang berada di bawah 0,05 dan nilai t sebesar 3,365. Levera ge keuangan tidak berpengaruh signifikan pada kebijakan dividen dengan nilai signifikansi sebesar 0,661 yang berada di atas 0,05 dan nilai t sebesar 0,442. Pertumbuhan perusahan tidak berpengaruh signifikan pada commit to user 65 kebijakan dividen dengan nilai signifikansi sebesar 0,552 yang berada di atas 0,05 dan nilai t sebesar 0,600. Tabel 12 Tabel Hasil Pengujian Hipotesis Nilai Sig. Kesimpulan Biaya Agensi 0,116 H 1 tidak didukung Ukuran Perusahaan 0,673 H 2 tidak didukung Profitabilitas 0,002 H 3 didukung Leverage Keuangan 0,661 H 4 tidak didukung Pertumbuhan Perusahaan 0,552 H 5 tidak didukung Dari table 12 di atas menunjukan bahwa : a. Pengujian Hipotesis 1 Hipotesis 1 bertujuan untuk menguji pengaruh biaya agensi pada kebijakan dividen. Berdasarkan hasil pengujian tabel 12 didapatkan hasil bahwa biaya agensi tidak memiliki pengaruh pada kebijakan dividen dengan nilai signifikansi sebesar 0,116. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa hipotesis 1 tidak didukung. Artinya, secara statistik dapat ditunjukkan bahwa biaya agensi tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kebijakan dividen karena nilai signifikansi lebih besar dari 5 0,05. Hal ini mengindikasikan bahwa peningkatan atau penurunan biaya agensi pada perusahaan tidak akan mengakibatkan kenaikan atau penurunan kebijakan dividen. Hasil penelitian ini didukung oleh penelitian Al-Malkawi 2008 dimana hasil penelitiannya secara statistik tidak signifikan yang commit to user 66 menunjukkan bahwa kepemilikan insider tidak mempengaruhi keputusan untuk membayar dividen. Hal ini dapat dikaitkan dengan konsentrasi kepemilikan yang dapat menyebabkan konsentrasi kontrol, oleh karena itu pemegang saham minoritas tidak dapat mengerahkan banyak pengaruh terhadap kebijakan dividen. b. Pengujian Hipotesis 2 Hipotesis 2 bertujuan untuk menguji pengaruh ukuran perusahaan terhadap kebijakan dividen. Berdasarkan tabel 12 ukuran perusahaan tidak memiliki pengaruh terhadap kebijakan dividen dengan nilai signifikansi sebesar 0,673. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa hipotesis 2 tidak didukung. Artinya, secara statistik dapat ditunjukkan bahwa ukuran perusahaan tidak berpengaruh signifikan terhadap kebijakan dividen karena nilai signifikansi lebih besar dari 5 0,05. Hal ini mengindikasikan bahwa peningkatan atau penurunan nilai ukuran perusahaan tidak mengakibatkan kenaikan atau penurunan kebijakan dividen. Hasil penelitian ini bertentangan dengan penelitian Al – Malkawi 2008 dimana hasil penelitiannya untuk ukuran perusahaan signifikan terhadap kemungkinan meningkatkan keputusan membayar dividen. Tetapi hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian Risaptoko 2007 dalam penelitiannya terhadap perusahaan yang terdaftar di BEI tidak ada pengaruh signifikan antara variabel Size dengan variabel DPR, commit to user 67 artinya tidak ada pengaruh antara perusahaan besar maupun perusahaan kecil dalam melakukan kebijakan dividen. Hasill ini kemungkinan karena pada tahun 2008 mulai krisis ekonomi global sehingga baik perusahaan kecil maupun besar lebih berkonsentrasi untuk mempertahankan perusahaan untuk menghadapi krisis ekonomi tersebut. c. Pengujian Hipotesis 3 Hipotesis 3 bertujuan untuk menguji pengaruh profitabilitas pada kebijakan dividen. Berdasarkan tabel 12, menunjukkan bahwa profitabilitas berpengaruh positif signifikan pada kebijakan dividen dengan nilai signifikansi sebesar 0,002. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa hipotesis 3 didukung. Artinya, secara statistik dapat ditunjukkan bahwa profitabilitas mempunyai pengaruh positif signifikan terhadap kebijakan dividen karena nilai signifikansi lebih kecil dari 5 0,05. Hal ini mengindikasikan bahwa peningkatan profitabilitas pada perusahaan mengakibatkan peningkatan kebijakan dividen.. Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Al-Malkawi 2008 dimana hasil penelitiannya pada profitabilitas berpengaruh kuat pada kebijakan dividen. Hal ini menunjukkan bahwa perusahaan lebih menguntungkan lebih cenderung untuk membayar dividen. commit to user 68 d. Pengujian Hipotesis 4 Hipotesis 4 bertujuan menguji pengaruh levera ge keuangan terhadap kebijakan dividen. Berdasarkan tabel 12 , levera ge keuangan tidak memberikan pengaruh signifikan terhadap kebijakan dividen dengan nilai signifikansi sebesar 0,661. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa hipotesis 4 tidak didukung. Artinya, secara statistik dapat ditunjukkan bahwa levera ge keuangan tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kebijakan dividen karena nilai signifikansi lebih besar dari 5 0,05. Hal ini mengindikasikan bahwa peningkatan atau penurunan nilai levera ge keuangan pada perusahaan tidak mengakibatkan kenaikan atau penurunan kebijakan dividen. Hasil penelitian ini bertentangan dengan hasil penelitian Al- Malkawi 2008 dimana hasil penelitiannnya untuk levera ge keuangan berpengaruh negatif dan signifikan pada kebijakan dividen. Tetapi hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Suharli 2005 dan Setiati 2006, yang dalam penelitiannya levera ge tidak berpengaruh pada kebijakan dividen. Hal ini kemungkinan karena adanya krisis ekonomi global yang dimulai pada tahun 2008 yang menyababkan terjadi perubahan pola- pola kebijakan dividen, sehingga perusahaan dengan leverage keuangan tinggi maupun rendah berkonsentrasi untuk mempertahankan perusahaan untuk menghadapi krisis ekonomi tersebut. commit to user 69 e. Pengujian Hipotesis 5 Hipotesis 5 bertujuan menguji pengaruh pertumbuhan perusahaan pada kebijakan kividen. Berdasarkan tabel 12, hasil penelitian tidak berpengaruh signifikan dengan nilai signifikansi sebesar 0,552. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa hipotesis 5 tidak didukung. Artinya, secara statistik dapat ditunjukkan bahwa pertumbuhan perusahaan memang tidak mempunyai pengaruh pada kebijakan dividen karena nilai signifikansi lebih besar dari 5 0,05. Hal ini mengindikasikan bahwa peningkatan atau penurunan pertumbuhan perusahaan tidak mengakibatkan peningkatan atau penurunan kebijakan dividen. Hasil penelitian ini sejalan dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh Al-Malkawi 2008 yang melakukan penelitiannya untuk pertumbuhan perusahaan dengan proksi rasio pendapatan PER secara statistik tidak memiliki pengaruh pada kebijakan dividen. Hal ini kemungkinan karena adanya krisis ekonomi global yang mulai pada tahun 2008 sehingga terjadi perubahan pola-pola kebijakan dividen yang menyebabkan perusahaan tidak mempertimbangkan untuk pertumbuhan perusahaan, besar atau kecil, tapi berkonsentrasi untuk mempertahankan perusahaan untuk menghadapi krisis ekonomi tersebut. commit to user 70

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN