Kerangka Kelembagaan 10 Penelantaran Kerangka Bangunan dan Material Lain
                                                                                75
10.1.2  Mengingat  sifat  multiguna  kawasan  pesisir,  negara  harus memastikan  bahwa  wakil  sektor  perikanan  dan  komunitas
penangkapan  dimintakan  pendapat  dalam  proses  pengambilan keputusan dan dilibatkan dalam kegiatan lainnya yang berkaitan
dengan  perencanaan  pengelolaan  dan  pembangunan  kawasan pesisir.
10.1.3  Negara –negara  harus  mengembangkan  kerangka  kelem-bagaan
dan  hukum  seperlunya  dalam  rangka  menetapkan  pemanfaatan yang  mungkin  menyangkut  sumber  daya  pesisir  dan  mengatur
akses  ke  sumber  daya  tersebut  dengan  memperhatikan  hak nelayan  pesisir  dan  praktek  turun  temurun  yang  serasi  dengan
pembangunan yang berkelanjutan. 10.1.4  Negara
–negara  harus  memberikan  kemudahan  pengadopsian praktek  perikanan  yang  menghindari  sengketa  diantara  para
pengguna  sumber  daya  perikanan  dan  diantara  mereka  serta para pengguna lainnya dari kawasan pesisir.
10.1.5  Negara –negara  harus  menggiatkan  penetapan  prosedur  dan
mekanisme  pada  tingkat  administratif  yang  tepat  untuk menyelesaikan  sengketa  yang  timbul  di  dalam  lingkup  sektor
perikanan  dan  diantara  para  pengguna  sumber  daya  perikanan dengan para pengguna kawasan pesisir lainnya.
10.2  Langkah Kebijakan 10.2.1   Negara
–negara  harus  meningkatkan  terwujudnya  kesadaran publik akan perlunya perlindungan dan pengolahan sumber daya
pesisir  dan  keikutsertaan  mereka  yang  terkena  pengaruh  dalam proses pengelolaan
76
10.2.2   Dalam  rangka  membantu  pengambilan  keputusan  mengenai alokasi  dan  pemanfaatan  sumber  daya  pesisir,  negara  harus
menggiatkan  pengkajian  dari  masing-masing  nilai  dengan memperhatikan faktor ekonomi, sosial dan budaya.
10.2.3  Dalam  menetapkan  kebijakan  bagi  pengelolaan  kawasan  pesisir, negara
harus sepatutnya
memperhatikan resiko
dan ketidakpastian.
10.2.4  Negara –negara,  sesuai  dengan  kapasitas  mereka  harus
menetapkan  atau  menggiatkan  pembentukan  sistem  untuk memantau  lingkungan  pesisir  sebagai  bagian  dari  proses
pengelolaan pesisir dengan menggunakan parameter fisik, kimia, biologi, ekonomi dan sosial.
10.2.5  Negara –negara  harus  menggiatkan  penelitian  multi  disiplin
dalam  menopang  pengelolaan  kawasan  pesisir,  teristimewa mengenai aspek lingkungan, biologi, ekonomi, sosial, hukum dan
kelembagaan.
                