3.6 Instrumen Penelitian
Menurut Sugiyono 2010:148, Instrumen penelitian adalah suatu alat yang digunakan mengukur fenomena alam maupun sosial yang diamati.
Tabel 3.1 Kisi-kisi Instrumen Wawancara, Observasi dan Dokumentasi Aspek
Indikator Sub Indikator
Sumber Data
Teknik
Kepemimpinan Kepala
Sekolah Manajemen
Pembelajaran Kesesuaian jadwal
pelajaran dengan struktur kurikulum,
alokasi guru, kesesuaian jumlah
rombongan belajar, ekstrakulikuler,
sarana dan prasarana Guru
dan Kepala
Sekolah Wawancara,
Dokumentasi
Layanan Kesiswaan
Layanan bantuan kesulitan belajar
siswa, layanan konsultasi dengan
orang tua siswa dan layanan administrasi
Guru dan
Kepala Sekolah
Wawancara
Kesiapan Guru Merencanakan
Pembelajaran Identifikasi mata
pelajaran, perumusan
indikator, perumusan tujuan
pembelajaran, pemilihan materi
ajar, pemilihan sumber belajar,
pemilihan media belajar, menentukan
metode dan model belajar, langkah-
langkah kegiatan pembelajaran,
penilaian Guru
Observasi Dokumentasi
Wawancara
Pelaksanaan pembelajaran
Pemahaman guru tentang materi,
pencapaian kompetensi, dan
pendekatan saintifik, kesesuaian
Guru Observasi
Wawancara
pembelajaran dengan rencangan
pembelajaran
Penilaian pembelajaran
Pemahaman guru tentang konsep dan
aplikasi penilaian autentik, penilaian
diri, penilaian portofolio, ulangan
harian, ulangan tengah semester,
ulangan akhir semester dan ujian
kompetensi Guru
dan Kepala
Sekolah Observasi
Dokumentasi Wawancara
Aktivitas Peserta didik
Aktivitas peserta didik
di kelas Menanya,
mengamati, mengumpulkan
datamencoba, mengalisis, menarik
kesimpulan, mengkomunikasikan
Guru dan
siswa Observasi
Kendala yang dihadapi Kepala
sekolah dan guru
Wawancara
3.7 Pengecekan Keabsahan Data
Pengecekan keabsahan data merupakan bagian yang tidak dapat dipisahkan dari penelitian kualitatif. Dalam pengujian keabsahan data pada
penelitian kualitatif ini, peneliti mendasarkan pada empat kriteria, yaitu derajat kepercayaan
credibility, keteralihan
transferability, kebergantungan
dependability, dan kepastian comfirmability Moleong, 2007: 324. Pada penelitian ini, pengujian keabsahan data dilakukan menggunakan
teknik triangulasi. Teknik triangulasi merupakan teknik pemeriksaan keabsahan data melalui berbagai sumber, teknik, waktu, dan teori. Akan tetapi pada
penelitian ini, peneliti hanya akan menggunakan triangulasi dari berbagai sumber dan berbagai cara atau teknik. Dengan menggunakan teknik triangulasi dari
berbagai sumber dan cara maka kriteria-kriteria yang ada dalam keabsahan data dapat terpenuhi dan dapat dipertanggung jawabkan.
Teknik triangulasi yang digunakan peneliti merupakan cara terbaik untuk menghilangkan perbedaan data dari hasil temuan penelitian melalui cara
membandingkan data dengan berbagai sumber dan teknik yang digunakan. Triangulasi dari berbagai sumber dilakukan dengan cara memperoleh dan
mengecek data dari beberapa sumber yang berbeda. Dalam hal ini, sumber yang akan digunakan dalam penelitian adalah kepala sekolah, guru dan Siswa
Kepala Sekolah Guru
Siswa
Gambar 3.1 Triangulasi dengan Tiga Sumber Triangulasi dari berbagai teknik dilakukan dengan cara memperoleh dan
mengecek data dari sumber yang sama dengan menggunakan berbagai teknik pengumpulan data yang berbeda, seperti wawancara, observasi, dan dokumentasi.
Wawancara Observasi
Dokumentasi
Gambar 3.2 Triangulasi dengan Tiga Teknik Pengumpulan Data
3.8 Metode Analisis Data