Analisa Univariat Hasil Penelitian

Berdasarkan tabel 5.1 hasil penelitian dari 37 responden di ruang IV Ginekologi RSUD Dr. Pirngadi Medan diperoleh bahwa menurut umur mayoritas responden berumur 39-47 tahun dengan frekuensi 22 orang 59,5, menurut pendidikan mayoritas responden yang berpendidikan SMA dengan frekuensi 25 orang 67,6, dan menurut pekerjaan mayoritas responden yang bekerja dengan frekuensi 19 orang 51,4. Tabel 5.2. Distribusi Frekuensi Tingkat Kecemasan Ibu Paska Histerektomi di RSUD Dr. Pirngadi Medan Tahun 2015 n = 37 No. Kategori Frekuensi Persentase 1. Normal - - 2. 3. 4. Cemas Ringan Cemas Sedang Cemas Berat 9 19 9 24,3 51,4 24,3 Total 37 100 Berdasarkan tabel 5.2 hasil penelitian dari 37 responden penelitian di ruang IV Ginekologi RSUD Dr. Pirngadi Medan Tahun 2015 diperoleh bahwa semua responden merasa cemas dengan tingkat kecemasan yang berbeda-beda yaitu, responden yang mengalami tingkat kecemasan ringan dengan frekuensi 9 orang 24,3, responden yang mengalami tingkat kecemasan sedang dengan frekuensi 19 orang 51,4, dan responden yang mengalami tingkat kecemasan berat dengan frekuensi 9 orang 24,3. Tabel 5.3. Distribusi Frekuensi Tingkat Kecemasan Ibu Paska Histerektomi di RSUD Dr. Pirngadi Medan Tahun 2015 Berdasarkan Umur n = 37 No . Data Demografi Tingkat Kecemasan Total Normal Cemas Ringan Cemas Sedang Cemas Berat Umur 1. 39-47 - 4 11 7 2. 48-56 - 5 8 2 Total - 9 19 9 37 Berdasarkan tabel 5.3 hasil penelitian dari 37 responden penelitian di ruang IV Ginekologi RSUD Dr. Pirngadi Medan Tahun 2015 diperoleh bahwa, responden yang berumur 39-47 dengan kecemasan ringan yaitu 4 orang, kecemasan sedang yaitu 11 orang, kecemasan berat yaitu 7 orang, sedangkan responden yang berumur 48-56 dengan kecemasan ringan yaitu 5 orang, kecemasan sedang 8 orang, kecemasan berat 2 orang. Tabel 5.4. Distribusi Frekuensi Tingkat Kecemasan Ibu Paska Histerektomi di RSUD Dr. Pirngadi Medan Tahun 2015 Berdasarkan Pendidikan n = 37 No. Data Demografi Tingkat Kecemasan Total Normal Cemas Ringan Cemas Sedang Cemas Berat Pendidikan 1. SD - - 1 - 2. SMP - - 8 1 3. SMA - 8 9 8 4. SarjanaPT - 1 1 - Total - 9 19 9 37 Berdasarkan tabel 5.4 hasil penelitian dari 37 responden penelitian di ruang IV Ginekologi RSUD Dr. Pirngadi Medan Tahun 2015 diperoleh bahwa, responden yang berpendidikan SD dengan tingkat kecemasan sedang 1 orang, responden yang berpendidikan SMP dengan tingkat kecemasan sedang 8 orang, kecemasan berat 1 orang, responden yang berpendidikan SMA dengan tingkat kecemasan ringan 8 orang, kecemasan sedang 9 orang, kecemasan berat 8 orang, responden yang berpendidikan SarjanaPT dengan kecemaan ringan 1 orang, kecemasan sedang 1 orang. Tabel 5.5. Distribusi Frekuensi Tingkat Kecemasan Ibu Paska Histerektomi di RSUD Dr. Pirngadi Medan Tahun 2015 Berdasarkan Pekerjaan n = 37 No. Data Demografi Tingkat Kecemasan Total Normal Cemas Ringan Cemas Sedang Cemas Berat Pekerjaan 1. Bekerja - 4 10 5 2. Tidak Bekerja - 5 9 4 Total - 9 19 9 37 Berdasarkan tabel 5.5 hasil penelitian dari 37 responden penelitian di ruang IV Ginekologi RSUD Dr. Pirngadi Medan Tahun 2015 diperoleh bahwa, responden yang bekerja dengan tingkat kecemasan ringan 4 orang, kecemasan sedang 10 orang, kecemasan berat 5 orang, responden yang tidak bekerja dengan tingkat kecemasan ringan 5 orang, kecemasan sedang 9 orang, kecemasan berat 4 orang.

B. Pembahasan

1. Interprestasi Data dan Hasil Diskusi

a. Karakteristik Responden 1 Umur Berdasarkan hasil penelitian diperoleh bahwa, responden yang berumur 39-47 dengan frekuensi 22 orang 59,5, dan responden yang berumur 48-56 dengan frekuensi 15 orang 40,5, sedangkan responden yang berumur 39-47 dengan kecemasan ringan yaitu 4 orang, kecemasan sedang yaitu 11 orang, kecemasan berat yaitu 7 orang, sedangkan responden yang berumur 48-56 dengan kecemasan ringan yaitu 5 orang, kecemasan sedang 8 orang, kecemasan berat 2 orang. Penelitian yang dilakukan Gangka 2013, Pada penelitian ini diketahui bahwa umur pasien pre operasi bedah mayor digestif di Rumah Sakit Dr. wahidin Sudirohusodo Makasar diketahui pasien yang berumur 14-40 tahun yang mengalami kecemasan sedang sebanyak 6 orang 20, dan yang mengalami kecemasan berat sebanyak 7 orang 23,33, dan yang berumur 40 tahun yang mengalami kecemasan ringan sebanyak 4 orang 13,33. Yang mengalami kecemasan sedang 9 orang 30, dan yang mengalami kecemasan berat sebanyak 4 orang 13,33. Menurut penelitian ini ada kecenderungan bahwa pasien- pasien dengan umur yang relative lebih muda lebih sulit beradaptasi dengan lingkungan rumah sakit, karena harus berkumpul dengan orang- orang sakit, berpisah dengan keluarga, teman-teman, dan orang-orang terdekat. Emosi masih agak sulit untuk dikendalikan yang menyebabkan penerimaan terhadap lingkungan rumah sakit dan penyakitnya masih kurang sehingga mudah khawatircemas dan emosi. Berdasarkan hasil penelitian dan teori-teori yang dikemukakan, maka dapat dikatakan bahwa kecemasan yang dialami oleh pasien sebelum operasi lebih banyak yang dialami oleh pasien yang berusia muda dari pada dewasa tua karean hal ini sesuai dengan teori yang di kemukan oleh Barbara C. Long 2001, bahwa semakin matang dalam berfikir dan bekerja dari segi kepercayaan diri, bahwa pasien yang akan dioperasi atau seseorang yang lebih dewasa akan lebih percaya diri dari pada orang yang belum tinggi kedewasaannya. Makin tua umur seseorang makin konsentrasi dalam mengguanakan koping dalam masalah yang dihadapi Long, 2001.