14
sehingga dapat berpartisipasi dalam pembangunan nasional.
6
B. Layanan Anak
1. Pengertian Layanan Anak
Layanan anak adalah layanan yang biasanya diberikan untuk anak-anak mulai dari anak-anak usia prasekolah sampai tingkat menengah pertama
atau paling tidak sampai tingkat sekolah dasar. Layanan perpustakaan anak adalah bagian penting yang tak terpisahkan dari perpustakaan umum,
karena anak-anak adalah bagian dari masyarakat secara umum, dimana merekalah yang menjadi tujuan atau sasaran dari layanan yang disediakan
perpustakaan umum tersebut.
7
Dalam pengertian yang luas perpustakaan sekolah tergolong perpustakaan anak karena pada lembaga ini komunitasnya adalah anak-anak usia
sekolah. Perbedaan antara perpustakaan umum bagian layanan anak dengan perpustakaan sekolah koleksinya disesuaikan dengan kurikulum
dan khusus untuk melayani guru serta siswa, sedangkan perpustakaan umum bagian layanan anak koleksinya perpustakaan merupakan suatu
seleksi dan penampilan bahan-bahan pustaka untuk anak melalui suatu perkumpulan atau lembaga perpustakaan. Suatu perkumpulan atau
lembaga dapat mendirikan perpustakaan yang pelayanannya ditujukan kepada anak melalui dari usia pra-sekolah, sampai batas sekolah dasar.
Seperti misalnya organisasi keagamaan, panti asuhan, organisasi politik dengan sukarela menyediakan fasilitas pelayanan bahan bacaan pada
6
Taslimah Yusuf, Manajemen Perpustakaan Umum, h. 18.
7
Ray Colin, Library Services To Schools and Children Paris: Unesco, 1979. h. 13
15
anak.
8
Layanan anak di perpustakaan umum biasanya merupakan layanan terbuka open acces.
2. Tujuan Pelaksanaan Layanan Anak
Tujuan utama dari layanan anak-anak yaitu: a.
Menyediakan koleksi berbagai bentuk bahan pustaka,serta penyajian menarik perhatian anak dan mudah digunakan.
b. Memberikan bimbingan kepada anak-anak dalam memilih buku dan
bahan pustaka lainya yang sesuai dengan usianya. c.
Membina, mengembangkan, dan memelihara kesenangan membaca sebagai hobi dan mendidik anak belajar mandiri.
d. Mempergunaan sumber yang ada di perpustakaan untuk menunjang
belajar seumur hidup. e.
Membantu anak untuk mengembangkan kecakapannya dan menambah pengetahuan sosialnya.
f. Berfungsi sebagai suatu kegiataan sosial dalam masyarakat untuk
menyejahterakan anak-anak.
9
Menurut IFLA Guidelines for Children’s Library Services, layanan
anak bertujuan untuk: a.
Memfasilitasi hak setiap anak untuk: 1
Informasi.
8
Alen Kent and Harold Depkler, Encyclopedia of Library and Information Sciences New York: Marsel Dekler, 1985 h. 559
9
Fitri Yusuf, Kiat Menumbuhkan Minat Baca Anak Kabupaten Blora: Humas KPAD, 2003 h.175.
16
2 Tugas fungsional, visual, literasi digital dan media.
3 Pengembangan kebudayaan.
4 Pengembangan pembaca.
5 Pembelajaran seumur hidup lifelong learning.
6 Program kreatif pada waktu senggang.
b. Menyediakan akses terbuka untuk semua sumber daya dan media bagi
anak. c.
Menyediakan berbagai macam aktifitatas untuk anak, orang tua serta pemerhati anak.
d. Memfasilitasi jalan masuk keluarga ke komunitas.
e. Memberikan kekuasaan untuk anak dan mendukung kebebasan serta
keamanan mereka. f.
Memperjuangkan sebuah perdamaian dunia.
10
Sebagai sarana pendidikan non-formal bagi anak-anak, perpustakaan umum dapat membantu meningkatkan minat baca anak dan memberi
pengetahuan kepada anak-anak mengenai cara mendapatkan dan menggunakan buku serta informasi lain yang dibutuhkannya. Di dalam
Panduan Penyelenggara Perpustakaan Daerah, disebutkan bahwa tujuan diadakannya layanan anak di perpustakaan umum adalah untuk membantu:
a. Mengembangkan imajinasi
b. Meningkatkan minat dan kebiasaan membaca
c. Memberikan sarana rekreasi yang mendidik.
11
10
IFLA, Guidelines For Children’s Library Services. Diakses pada 23 agustus 2014 dari
http:archive:ifla.orgVIIs10pubsChildrensGuidelines.pdf