3.2 Hipotesis
Ha : ada hubungan status gizi dengan kejadian dismenore pada remaja putri.
3.3 Defenisi Operasional No Variabel
Penelitian Defenisi
Operasional Alat Ukur
Cara ukur Hasil Ukur
Skala Ukur
1 Independen:
Status Gizi Status gizi adalah
keadaan tubuh remaja putri SMA
Swasta Istiqlal yang dilihat
berdasarkan indeks massa tubuh yang
diukur dengan cara berat badan dalam
kilogram kg dibagi dengan
tinggi badan dalam meter kuadrat m
2
1.Berat badan
→diukur dengan
timbangan injak esca dengan
ketelitian 0,1 kg. 2. Tinggi badan
→diukur dengan menggunakan
mikrotoise dengan
ketelitian 0,1 cm Mengukur
berat badan dan tinggi
badan 1. Normal, jika
IMT 18,5-23,9 kgm
2
3. Tidak Normal jika IMT diluar
dari 18,5-23,9 kgm
2
ordinal
2 Dependen:
Dismenore Primer
Rasa sakit saat menstruasi
sehingga dapat mengganggu
aktivitas sehari- hari. Rasa sakit
yang meliputi - Gejala rasa sakit
yang dialami siswa SMA Swasta
Istiqlal - Derajat rasa sakit
yang dialami siswa SMA Swasta
Istiqlal - Waktu
mengalami rasa sakit dialami siswa
SMA Swasta Istiqlal
- Dampak rasa sakit yang dialami
siswa SMA Swasta Istiqlal
Kuesioner Pengisian
kuesioner oleh
responden Ringan :
Berlangsung beberapa saat dan
dapat melanjutkan kerja sehari-hari.
b. Sedang : Diperlukan obat
penghilang rasa nyeri, tanpa perlu
meninggalkan kerja.
c. Berat : Perlu istirahat beberapa
hari dan dapat disertai rasa sakit
kepala, pinggang, diare
Manuaba, 2008 ordinal
Universitas Sumatera Utara
21
BAB IV METODOLOGI PENELITIAN
4.1 Desain Penelitian
Desain penelitian ini bersifat deskriptif colerasi dengan pendekatan cross sectional yaitu untuk mengetahui hubungan status gizi dengan dismenore primer
pada remaja putri di SMA Swasta Istiqlal Deli Tua.
4.2 Populasi dan Sampel Penelitian
Populasi dalam penelitian ini adalah keseluruhan remaja putri di SMA Swasta Istiqlal Deli Tua sebanyak 245 orang. Sampel dalam penelitian ini adalah
keseluruhan remaja putri kelas I dan II yang mengalami dismenore primer yaitu dengan teknik total sampling atau sampling jenuh yaitu sebanyak 78 orang.
4.3 Tempat dan Waktu Penelitian