tinggi badan, responden disuruh tegak lurus tepat dibawah mikrotoise yang telah digantung atau dipasang di dinding dan pandangan responden ke depan.
4.6 Uji Validitas dan Reliabilitas Instrumen
Validitas berasal dari kata validity yang memiliki ketepatan dan kecermatan. Secara sederhana yang dimaksud dengan valid adalah shahih. Alat ukur atau
instrumen penelitian yang dapat diterima sesuai standar adalah alat ukur yang telah melalui uji validitas dan reliabilitas data Hidayat, 2010.
a. Uji validitas kuesioner tentang dismenore menggunakan validitas internal
rasional conten validity yang disusun mengacu pada isi yang dikehendaki. Uji validitas telah dilakukan kepada salah satu dosen yang berkompeten dalam
bidang kesehatan reproduksi didapat hasil uji validitas dengan nilai 0,750. Uji reliabilitas telah dilakukan kepada sampel yang memenuhi kriteria yang
seperti responden sebanyak 20 orang. Reliabilitas item diuji dengan melihat Koefisien Alpha dengan melakukan Reliability Analysis dengan for Windows.
Telah dilihat nilai Alpha-Cronbach untuk reliabilitas keseluruhan item dalam satu variabel. Dengan bantuan komputerisasi telah dilihat kolom Corrected
Item Total Correlation didapat hasil dengan nilai alpha 0,761 artinya kuesioner yang diuji reliabel.
b. Penilaian kesahihan alat ukur variabel berskala numerik telah dilakukan
dengan cara menera alat ukur kepada salah satu ahli di Poli Klinik USU. Dan untuk uji reliabilitas alat ukur telah digunakan secara berulang-ulang dengan
orang pemeriksa yang berbeda didapatkan selisih dari hasil pemeriksaan dengan nilai 0,1 yang dianggap tidak begitu bermakna maka alat yang diuji
reliabel.
Universitas Sumatera Utara
4.7 Prosedur Pengumpulan Data
Peneliti telah mendapatkan izin dari bagian pendidikan kemudian peneliti menyerahkan surat penelitian kepada pihak sekolah, setelah mendapatkan izin
peneliti langsung menjumpai responden langsung kedalam kelas. Peneliti menyerahkan kuesioner yang berisi tentang data demografi dan pertanyaan tentang
dismenore pada responden dengan terlebih dahulu meminta persetujuan informed consent dengan menanyakan kesediaan dijadikan sebagai responden dengan
menandatangani surat persetujuan penelitian, responden yang menolak menjadi responden tidak dipaksa untuk mengisi kuesioner dan dilakukan pengukuran. Ada
dua orang responden menolak menjadi responden karena tidak ingin mengetahui berat badan dan tinggi badannya. Sehingga total responden yang mengisi kuesioner
dan diukur berat badan dan tinggi badannya sebanyak 78 orang. Kemudian peneliti menjelaskan langkah-langkah
pengumpulan data kepada responden dan
dipersilahkan untuk bertanya tentang hal apapun yang tidak dimengerti responden tentang pengisian kuesioner. Responden diberi waktu lima menit untuk mengisi
kuesioner, setelah responden selesai mengisi lembar kuesioner dengan memberi nomor urut berdasarkan tempat duduk responden kemudian dikumpulkan kemudian
peneliti memanggil satu persatu berdasarkan lembar kuesioner untuk ditimbang berat badan dan diukur tinggi badan responden masing-masing responden diukur selama
dua menit. Pengukuran dilakukan sendiri oleh peneliti. Selanjutnya hasil berat badan dan tinggi badan dicatat pada lembar kuesioner kemudian untuk diolah oleh peneliti.
Setelah selesai peneliti menutup pertemuan dengan meyakinkan responden bahwa hasil tersebut sangat dijaga kerahasiaannya, mengucapkan banyak terima kasih
kepada responden.
Universitas Sumatera Utara
4.8 Pengolahan Data