Beberapa Zat Gizi untuk Mengurangi Dismenore

2.2.7 Beberapa Zat Gizi untuk Mengurangi Dismenore

1. Magnesium Menurut Dean 2010 Magnesium berguna untuk merelaksasikan otot dan dapat memberikan rasa rileks yang dapat mengendalikan suasana hati yang murung Hill, 2002. Selain itu magnesium juga berfungsi untuk memperbesar pembuluh darah sehingga mencegah ketegangan otot dan dinding pembuluh darah. Oleh sebab itu megnesium berfungsi untuk mengurangi rasa sakit saat mentruasi atau dismenore primer Sinaga, 2011. Sumber utama magnesium adalah sayuran hijau, serealia tumbuk, biji-bijian dan kacang-kacangan. Daging, susu dan hasilnya serta coklat juga merupakan sumber magnesium yang baik Almatsier, 2007. 2. Kalsium Menurut Hill 2002 kalsium adalah mineral yang amat penting bagi manusia, antara lain bagi metabolisme tubuh, penghubung antar saraf, kerja jantung, dan pergerakan otot. Kalsium bersama dengan magnesium, berperan dalam transmisi saraf. Jika otot tidak mempunyai cukup kalsium, maka otot tidak dapat mengendur sehingga dapat mengakibatkan kram Sinaga, 2011. Sumber kalsium utama adalah susu dan hasil olahan susu, seperti keju. Ikan dimakan dengan tulang, termasuk ikan kering merupakan sumber kalsium yang baik. Serealia, kacang-kacangan dan hasil olahan kacang-kacangan, seperti tahu dan tempe, serta sayuran hijau merupakan sumber kalsium yang baik juga, tetapi bahan makanan ini mengandung banyak zat yang menghambat penyerapan kalsium seperti serat, fitat dan oksalat Almatsier, 2007. Universitas Sumatera Utara 3. Vitamin E Vitamin E merupakan vitamin yang larut dalam lemak. Vitamin E mempunyai fungsi sebagai anti oksidan didalam tubuh Hill, 2002. Vitamin E sangat penting untuk merangsang reaksi kekebalan, mencegah penyakit jantung koroner, mencegah keguguran dan sterilisasi serta mencegah gangguan menstruasi Almatsier, 2007. Sumber utama vitamin E adalah minyak tumbuh-tumbuhan, terutama minyak kecambah gandum dan biji-bijian. Sayur-sayuran dan buah-buahan juga merupakan sumber vitamin E yang baik. Daging, unggas, ikan dan kacang-kacangan mengandung vitamin E dalam jumlah terbatas Almatsier, 2007. 4. Niasin Asam Nikotinat Niasin berfungsi didalam tubuh sebagai koenzim Nikotinamida Adenin Dinukleotida NAD dan Nikotinamida Adenin Dinukleotida Fosfat NADP. Koenzim ini diperlukan dalam reaksi oksidasi-reduksi pada glikolisis, metabolisme protein, asam lemak, pernafasan sel, dan detoksifikasi Almatsier, 2007. Sumber niasin adalah hati, ginjal, ikan, daging, ayam dan kacang tanah. Susu dan telur mengandung sedikit niasin. Sayur dan buah merupakan sumber niasin Almatsier, 2007. Akibat kekurangan niasin adalah kelemahan otot, anoreksia, gangguan pencernaan dan kulit kemerahan Almatsier, 2007.

1.3 Remaja 2.3.1 Definisi Remaja