sektor usaha tentu jelas memiliki bauran pemasaran disebabkan perbankan juga memiliki produk yang dipasarkan dan konsumen sebagai penabung bank, dikeluarkannya produk
dengan harga yang sesuai dengan nilai produk tersebut, bunga kompetitif hingga ke promosi yang dapat mengirimkan informasi yang jelas dan menarik buat masyarakat merupakan
bagian dari bauran pemasaran ini tidak dilakukan secara tepat guna dan tidak tepat sasaran maka menjadikan setiap langkah bank tidak mendapatkan sambutan positif dari konsumen
selaku calon nasabah. Sebagai sebuah cabang, PT Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk., Kantor Cabang Binjai menggunakan bauran pemasaran untuk menarik minat penabung.
Perusahaan harus memiliki strategi yang baik dalam memasarkan produknya dan menjaring konsumen untuk bisa menjadi nasabah bersangkutan baik, dari perspektif produk,
pelayanan, promosi ataupun harga sehingga dengan strategi itu, perusahaan perbankan dapat memenangkan persaingan dalam memasarkan produk perbankan.
Berdasarkan latar belakang tersebut maka dilakukan penelitian dengan mengangkat
topik ini sebagai bahan skipsi dengan judul: “Analisis Bauran Pemasaran Dalam Mempengaruhi Keputusan Nasabah Tabungan Simpedes Pada PT Bank Rakyat
Indonesia Persero Tbk,. Kantor Cabang Binjai”.
B. Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, maka dirumuskan masalah sebagai berikut: “Apakah bauran pemasaran yang terdiri dari produk, harga, promosi, tempat, orang, proses
dan bukti fisik berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan nasabah untuk tabungan Simpedes pada PT Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk, Kantor Cabang Binjai?
C. Kerangka Konseptual
Keputusan pembelian adalah suatu tindakan konsumen dalam usaha untuk memenuhi kebutuhannya dalam mengkonsumsi suatu produk yang diikuti oleh kepuasan yang dirasakan
Universitas Sumatera Utara
oleh konsumen tersebut Kotler dan Amstrong, 2001:224. Selain itu, juga dipengaruhi oleh beberapa rangsangan pemasaran seperti unsur-unsur di dalam bauran pemasaran.
Menurut Tjiptono 2005:30 Bauran pemasaran merupakan seperangkat alat yang dapat digunakan pemasar untuk membentuk karakteristik jasa yang ditawarkan kepada
pelanggan. Sebagian besar adalah faktor-faktor yang tidak dapat dikendalikan oleh pemasar, tetapi harus benar-benar diperhitungkan Setiadi, 2005:11. Dan keputusan pembelian tidak
hanya dipengaruhi oleh satu faktor sebagai fenomenanya akan tetapi bisa mempengaruhi beberapa faktor sabagai fenomena yang sangat mempengaruhinya Umar, 2003:59.
Faktor-faktor tersebut kemudian dikelompokkan oleh Yazid di dalam bukunya 2003 yang berjudul “Pemasaran Jasa Konsep dan Implementasi” menjadi beberapa faktor yang
dipertimbangkan oleh nasabah dalam membuat keputusan untuk memilih jasa perbankan yang akan digunakan. Secara sederhana kerangka konseptual di dalam penelitian ini dapat
dilihat dalam Gambar 1.1 :
Gambar1.1: Kerangka Konseptual
Sumber: Yazid 2003:18 data diolah
Berdasarkan Gambar 1.1 penulis menjadikan penentuan tujuh 7 elemen marketing minx Bauran Pemasaran tersebut sebagai variabel independen pada penelitian ini, yaitu
Faktor Harga X
2
Faktor Promosi
X
3
Faktor Tempat X
4
Keputusan Nasabah Untuk Tabungan Simpedes
Y Faktor Orang X
5
Faktor Proses X
6
Faktor Bukti Fisik X
7
Faktor Produk X
1
Universitas Sumatera Utara
produk sebagai variabel X
1
, harga sebagai varibel X
2
, promosi sabagai variabel X
3
, tempat sebagai variabel X
4
, orang sebagai variabel X
5
, proses sebagai variabel X
6
dan bukti fisik sebagai variabel X
7
. Ketujuh 7 variabel itu diharapkan dapat mempengaruhi keputusan nasabah untuk memilih tabungan Simpedes.
D. Hipotesis
Berdasarkan permasalahan dirumuskan hipotesis sebagai berikut : Faktor produk, harga, promosi, tempat, orang, proses dan bukti fisik berpengaruh positif dan signifikan
terhadap keputusan nasabah untuk tabungan Simpedes pada BRI.
E. Tujuan dan Manfaat Penelitian