Penghambat adrenergik β-bloker Vasodilator Penghambat enzim konversi angiotensin penghambat ACE Mempertahankan berat badan ideal

b. Penghambat adrenergik β-bloker

Mekanisme kerja obat ini sebagai antihipertensi diperkirakan ada beberapa cara yaitu secara langsung mengurangi kegiatan memompa dari otot jantung dan mengurangi denyut jantung serta kontraktilitas miokard sehingga menyebabkan curah jantung berkurang dan menurunkan jumlah darah yang dikeluarkan jantung maka dengan demikian darah yang dialirkan melalui pembuluh darah ke seluruh tubuh akan berkurang, akibatnya tekanan darah menurun Ganiswara, 1995. Sedangkan cara lain yaitu dengan menghambat pelepasan norephinephrin melalui hambatan reseptor para sinaps dan menghambat sekresi renin melalui hambatan reseptor β 1 di ginjal serta efek sentral yang dapat menurunkan tekanan darah Dekker, 1996 ; Ganiswara, 1995.

c. Vasodilator

Obat-obat untuk memperlebar pembuluh darah vasodilator dapat menurunkan tekanan darah secara langsung dengan mempengaruhi pembuluh darah untuk melebar yaitu merelaksasikan otot-otot sehingga menurunkan resistensi perifer dan ada juga yang secara tidak langsung dengan merangsang kegiatan otak atau mempengaruhi jaringan syaraf untuk menurunkan tekanan darah Dekker, 1996 ; Ganiswara, 1995.

d. Penghambat enzim konversi angiotensin penghambat ACE

Efek obat ini mengurangi pembentukan angiotensin sehingga terjadi vasodilatasi dan penurunan sekresi hormon yang menyebabkan terjadinya ekskresi natrium dan air serta retensi kalium. Akibatnya terjadi penurunan tekanan darah pada penderita hipertensi Ganiswara, 1995. Universitas Sumatera Utara

e. Antagonis kalsium

Antagonis kalsium merupakan salah satu golongan obat antihipertensi Ganiswara, 1995. Golongan obat ini menurunkan daya pompa jantung dengan cara menghambat kontraksi jantung kontraktilitas, namun obat ini memilki efek samping yang mungkin muncul adalah batuk kering, pusing, sakit kepaladan lemas Dalimartha, 2008. Pada tahun 2002 di Amerika Serikat, kebanyakan resep obat digunakan untuk pengobatan hipertensi, yang jumlahnya lebih dari 200 juta resep Woodwell Cherry, 2004 dalam Kaplan, 2006. Berbagai jenis obat antihipertensi yang banyak digunakan, ditemukan bahwa resep obat yang terbanyak adalah obat diuretik diikuti dengan Angiotensin Converting Enzyme Inhibitors , β-bloker, dan Calcium Channel Blocker, kemudian Angiotensin Receptor Blockers dan yang terakhir α-blockers Greving, Denig, Van der Veen et al., 2004 dalam Kaplan, 2006. Akan tetapi semua obat-obat diatas bertambah manfaatnya jika ditunjang oleh pengobatan nonfarmakologis modifikasi gaya hidup. Jadi bila tidak teliti dalam menaati ketentuan-ketentuan modifikasi gaya hidup yang telah diberikan, maka keseluruhan pengobatan itu tidak akan ada artinya Dekker, 1996.

2.5.2. Penatalaksanaan non farmakologis

Penatalaksanaan non farmakologis dengan modifikasi gaya hidup sangat penting dalam mencegah tekanan darah tinggi dan merupakan bagian yang tidak dapat dipisahkan dalam mengobati tekanan darah tinggi Ridwanamiruddin, 2007. Penatalaksanaan hipertensi dengan nonfarmakologis terdiri dari berbagai macam cara modifikasi gaya hidup untuk menurunkan tekanan darah yaitu: Universitas Sumatera Utara

a. Mempertahankan berat badan ideal

Mempertahankan berat badan ideal sesuai Body Mass Index BMI dengan rentang 18,5-24,9 kgm 2 Kaplan, 2006. BMI dapat diketahui dengan membagi berat badan anda dengan tinggi badan anda yang telah dikuadratkan dalam satuan meter. Dekker 1996 mengatakan bahwa hal ini dapat dilakukan dengan cara jangan makan terlalu banyak, karena berat badan yang berlebihan juga menambah jumlah keseluruhan darah. Mengatasi obesitas kegemukan juga dapat dilakukan dengan melakukan diet rendah kolesterol namun kaya dengan serat dan protein pfizerpeduli.com, dan jika berhasil menurunkan berat badan 2,5-5 kg maka tekanan darah diastolik dapat diturunkan sebanyak 5 mmHg Radmarssy, 2007.

b. Kurangi asupan natrium sodium

Dokumen yang terkait

Pengaruh Stigma Orang dengan HIV/AIDS (ODHA) terhadap Penerimaan Masyarakat di Desa Buntu Bedimbar Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang

14 123 126

Kajian Pemanfaatan Bambu di Kecamatan Sibolangit Kabupaten Deli Serdang

4 47 59

PENGARUH PEMIJATAN TUNGKAI DAN KAKI DENGAN AROMATERAPI LAVENDER TERHADAP PENURUNAN Pengaruh Pemiijatan Tungkai Dan Kaki Dengan Aromaterapi Lavender Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi Primer.

0 3 14

PENGARUH PEMIIJATAN TUNGKAI DAN KAKI DENGAN AROMATERAPI LAVENDER TERHADAP PENURUNAN TEKANAN Pengaruh Pemiijatan Tungkai Dan Kaki Dengan Aromaterapi Lavender Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi Primer.

1 6 16

PENDAHULUAN Pengaruh Pemiijatan Tungkai Dan Kaki Dengan Aromaterapi Lavender Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi Primer.

0 2 5

DAFTAR PUSTAKA Pengaruh Pemiijatan Tungkai Dan Kaki Dengan Aromaterapi Lavender Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi Primer.

1 5 4

PENGARUH MASASE EKSTREMITAS BAWAH DENGAN MINYAK ESENSIAL LAVENDER TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA LANSIA DENGAN HIPERTENSI DI UPTD GRIYA WERDHA SURABAYA PENELITIAN PRE EKSPERIMENTAL Repository - UNAIR REPOSITORY

0 4 132

PENGARUH PEMBERIAN AROMATERAPI LAVENDER TERHADAP TEKANAN DARAH PADA PENDERITA HIPERTENSI (Di Desa Plandi Dusun Parimono Kecamatan Jombang Kabupaten Jombang) - STIKES Insan Cendekia Medika Repository

0 0 103

PENGARUH MASASE KAKI TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA PENDERITA HIPERTENSI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BONTOMARANNU KABUPATEN GOWA

0 0 91

EFEKTIVITAS SIMPLISIA ALPUKAT TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA LANSIA PENDERITA HIPERTENSI DI DESA PEKIRINGAN KECAMATAN KARANGMONCOL PURBALINGGA

0 0 15