Jenis dan Desain Penelitian Waktu dan Tempat Penelitian Sampel

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

3.1. Jenis dan Desain Penelitian

Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif menggunakan desain potong lintang cross sectional dengan kadar aktivitas LDH sampel kulit normal berupa jaringan preputium sebagai kontrol. Sampel diambil dari hasil biopsi sampel jaringan keloid pasien. Sampel kemudian dilakukan uji aktivitas enzim LDH untuk mengetahui aktivitas LDH dalam mekanisme peralihan metabolisme glikolisis ke fosforilasi oksidatif guna memenuhi pasokan energi pada pembentukan jaringan keloid.

3.2. Waktu dan Tempat Penelitian

Penelitian dilakukan pada bulan Januari 2014 – September 2014 di Laboratorium Biokimia Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Jalan Kertamukti No.05 Kelurahan Pisangan Barat, Ciputat, Tangerang Selatan.

3.3. Sampel

Dalam penelitian ini, sampel yang digunakan oleh peneliti berupa sampel jaringan yang telah diolah menjadi bentuk supernatan. Pengambilan sampel telah disetujui melalui izin komisi etik FK UI dalam lingkup penelitian pembimbing. Sampel penelitian ini merujuk kepada Kashiyama et.al 2012. Kashiyama menggunakan sembilan sampel jaringan keloid yang didapatkan dari delapan pasien berkewarganegaraan Jepang yang berbeda, yang diambil saat pasien melakukan operasi pembedahan. Sedangkan sampel jaringan kulit normal diperoleh dari sembilan sukarelawan berkewarganegaraan Jepang. Pada penelitian ini, sampel jaringan keloid diperoleh dari biopsi jaringan keloid pada sepuluh pasien dari beberapa rumah sakit berbeda, antara lain RS Cipto Mangunkusumo Salemba, RS Jakarta Islamic Hospital Pasar Rebo, RS Sari Asih Pamulang, RS Mitra Keluarga Kelapa Gading, RS Prima Medika Bintaro, dan RS Hermina Ciputat. Jaringan kulit preputium sebagai kontrol normal diperoleh dari sepuluh pasien sirkumsisi massal yang diadakan di FKIK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta pada bulan Juni 2013.

3.4. Alat dan Bahan Penelitian