Mardiasmo 2002 mengatakan bahwa belanja daerah dirinci menurut urusan pemerintah daerah, organisasi, program, kegiatan, kelompok, jenis, obyek dan rincian
obyek belanja. Belanja daerah dipergunakan dalam rangka mendanai pelaksanaan urusan pemerintah yang menjadi kewenangan provinsi atau kabupatenkota. Belanja
daerah yang terdiri dari urusan wajib, urusan pilihan dan urusan yang penanganannya dalam bidang tertentu dapat dilaksanakan bersama antara pemerintah pusat dan
pemerintah daerah. Belanja penyelenggaran urusan wajib diprioritaskan untuk melindungi dan meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat dalam upaya
memenuhi kewajiban daerah yang diwujudkan dalam bentuk peningkatan pelayanan dasar seperti pendidikan, kesehatan, fasilitas sosial dan fasilitas umum yang layak
serta mengembangkan sistem jaminan sosial.
2.2 Tinjauan Peneliti Terdahulu
Berikut ini disajikan penelitian-penelitian terdahulu unutk mendukung kerangka konseptual penelitian. Penelitian yang dilakukan oleh Akbar 2011
meneliti pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, Jumlah Penduduk dan Pertumbuhan Ekonomi terhadap Belanja Daerah pada Pemda Di Sumut.
Penelitian ini menunjukkan bahwa secara simultan realisasi Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, Jumlah Penduduk dan Pertumbuhan Ekonomi berpengaruh
signifikan terhadap anggaran Belanja Daerah pada Pemda di Sumut. Sedangkan secara parsial variabel. Pertumbuhan Ekonomi tidak berpengaruh signifikan terhadap
anggaran Belanja Daerah pada Pemda di sumut. Simanjuntak 2011 meneliti
Universitas Sumatera Utara
pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum dan Dana Alokasi Khusus Terhadap Belanja Daerah pada Pemda di Provinsi Sumut. Secara simultan realisasi
Pendapatan Asli Daerah, realiasi Dana Alokasi Umum dan realisasi Dana Alokasi Khusus berpengarauh terhadap anggran Belanja Daerah pada Pemda di Provinsi
Sumut. Secara parsial realisasi Pendapatan Asli Daerah, realiasi Dana Alokasi Umum dan realisasi Dana Alokasi Khusus berpengarauh terhadap anggran Belanja Daerah
pada Pemda di Provinsi Sumut.
Gufron 2013 yang meneliti tentang Pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum dan Dana Alokasi Khusus Terhadap Belanja Pemerintah Daerah
Studi Kasus KabupatenKota di Sumatera Utara. Hasil penelitian nya adalah Pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum dan Dana Alokasi Khusus,
secara simultan berpengaruh positif terhadap Belanja Pemerintah Daerah pada Pemerintah Daerah di Sumatera Utara. Kurniawan 2011 meneliti tentang Kinerja
Keuangan, Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum dan Dana Alokasi Khusus. Secara parsial variabel Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum berpengaruh
terhadap kinerja keuangan melalui belanja modal, sedangkan variabel Dana Aloaksi Khusus tidak berpengaruh terhadap kinerja keuangan melalui belanja modal. Namun
secara simultan Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum dan Dana Alokasi Khusus berpengaruh terhadap Kinerja Keuangan melalui Belanja Modal.
Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu
Universitas Sumatera Utara
No Nama Peneliti
Variabel Penelitian Hasil Penelitian
1 Akbar 2011
Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum,
Jumlah Penduduk, dan Pertumbuhan Ekonomi serta
Belanja Daerah
Secara simultan realisasi Pendapatan
Asli Daerah,
Dana Alokasi Umum, jumlah Penduduk dan Pertumbuhan
Ekonomi berpengaruh signifikan terhadap anggaran
belanja daerah pada Pemerintah Daerah di
Provinsi Sumut. 2
Simanjuntak 2011 Pendapatan Asli Daerah,
Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus dan Belanja
Daerah.
Secara simultan realisasi Pendapatan Asli Daerah,
realiasi Dana Alokasi Umum dan realisasi Dana Alokasi
Khusus berpengarauh
terhadap anggran Belanja Daerah pada Pemda di
Provinsi Sumut. Secara parsial realisasi
Pendapatan Asli Daerah, realiasi Dana Alokasi Umum
dan realisasi Dana Alokasi Khusus berpengarauh
terhadap anggran Belanja Daerah pada Pemda di
Provinsi Sumut
Universitas Sumatera Utara
3 Kurniawan
2011
Kinerja Keuangan, Pendapatan Asli Daerah,
Dana Alokasi Umum dan
Dana Alokasi Khusus.
bahwa secraa parsial variabel Penpatan Asli
Daerah dan Dana Alokasi Umumm
berpengaruh terhadap kinerja keuangan
melalui belanja modal, sedangkan variabel DAK
tidak berpen garuh terhadap kinerja keuangan melalui
belanja modal. Namun secara simultan Pendapatan
Asli Daerah, Dana Alokasi Umum dan Dana Alokasi
Khusus berpengaruh terhadap Kinerja Keuangan melalui
Belanja Modal.
4 Gufron 2013
Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, Dana
Alokasi Khusus dan Belanja Pemerintah Daerah.
secara simultan realisasi Pendapatan Asli Daerah,
Dana Alokasi Umum, Jumlah Penduduk dan Pertumbuhan
Ekonomi berpengaruh signifikan terhadap anggaran
Belanja Daerah pada Pemda di Sumut. Sedangkan secara
parsial variabel. Pertumbuhan Ekonomi tidak berpengaruh
signifikan terhadap anggaran Belanja Daerah pada Pemda
di sumut.
Universitas Sumatera Utara
2.3 Kerangka Konseptual