BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Penelitian ini dilakukan melalui pendekatan ilmiah dan data sekunder yaitu berupa dokumentasi dalam bentuk laporan keuangan dengan menggunakan struktur
teori untuk membangun satu atau lebih hipotesis yang membutuhkan pengujian secara kualitatif dan statistik. Penelitian ini melihat pengaruh Pendapatan Asli
Daerah, Dana Alokasi Umum dan Dana Alokasi khusus, terhadap Belanja Daerah dan melakukan penafsiran di masa mendatang.
3.2 Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitia ini dilakukan melalui pemanfaatan media internet dengan situs www.djpk.depkeu.go.id dan waktu penelitian secara bertahap yang dimulai dari bulan
Juli sampai dengan selesai.
3.3 Batasan Operasional
Penelitian ini membahas tentang pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum dan Dana Alokasi Khusus terhadap Belanja Pemerintah Daerah di
Provinsi Aceh. Batasan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. penelitian ini menggunakan data laporan keuangan pemerintah daerah di
Provinsi Aceh,
Universitas Sumatera Utara
2. variabel Independen X adalah yang terdiri dari pendapatan asli daerah, dana alokasi umum, dan dana alokasi khusus,
3. variable Dependent Y adalah belanja daerah.
3.4 Definisi Operasional
Definisi operasional adalah memberikan pengertian terhadap konstruk atau variabel dengan menspesifikasikan kegiatan atau tindakan yang diperlukan
peneliti untuk mengukur dan memanipulasinya. Variabel operasional dalam
penelitian ini antara lain: variable independen X dan variable dependen Y. 3.4.1
Variabel Independen X
Variabel independen menurut Sugiyono 2006 : 3 adalah “variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat, karena adanya variabel bebas”. Variabel
Dependen dalam penelitian ini adalah pendapatan asli daerah, dana alokasi umum, dan dana alokasi khusus.
1. Pendapatan Asli Daerah Pendapatan Asli Daerah adalah penerimaan yang diperoleh daerah dari
sumber-sumber dalam wilayahnya sendiri yang dipungut berdasarkan peraturan daerah sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang
berlaku. 2. Dana Alokasi Umum
Dana alokasi umum adalah dana yang berasal dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara yang dialokasikan dengan tujuan pemerataan keuangan
Universitas Sumatera Utara
antar daerah untuk membiayai kebutuhan pembiayaannya dalam rangka pelaksanaan desentralisasi.
3. Dana Alokasi Khusus Dana alokasi khusus adalah dana yang berasal dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara, yang dialokasikan kepada Daerah
untuk membantu membiayai kebutuhan tertentu.
3.4.2 Variabel Dependen Y
Variabel dependen adalah variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat karena adanya variabel bebas Sugiyono, 2006. Variabel dependen dalam penelitian
ini adalah belanja daerah dari tahun 2003-2013 yang menjadi sampel penelitian. Belanja daerah merupakan jumlah seluruh anggaran belanja daerah baik belanja tidak
langsung maupun belanja langsung tahun 2003-2013.
Tabel 3.1 Defenisi Operasional
Variabel Definisi
Skala ukur Belanja Daerah Y
Belanja Daerah merupakan semua kewajiban daerah yang
diakui sebagai pengurang nilai kekayaan bersih dalam
periode tahun anggaran yang bersangkutan. Berdasarkan
Kepmendagri Nomor 29 Tahun 2002
Rasio
Pendapatan Asli Daerah X
1
Pendapatan Asli Daerah adalah penerimaan yang
diperoleh daerah dari sumber-
Universitas Sumatera Utara
sumber dalam wilayahnya sendiri yang dipungut
berdasarkan peraturan daerah sesuai dengan peraturan
perundang-undangan yang berlaku.
Rasio
Dana Alokasi Umum X
2
Dana alokasi umum DAU adalah dana yang berasal dari
APBN yang dialokasikan dengan tujuan pemerataan
keuangan antar daerah untuk membiayai kebutuhan
pembiayaannya dalam rangka pelaksanaan desentralisasi.
Rasio
Dana Alokasi Khusus X
3
Dana alokasi khusus adalah dana yang berasal dari APBN,
yang dialokasikan kepada Daerah untuk membantu
membiayai kebutuhan tertentu.
Rasio
3.5 Skala Pengukuran Variabel
Skala pengukuran yang digunakan dalam penelitian ini adalah rasio dengan menggunakan laporan keuangan daerah. Variabel independen X dalam penelitian
ini adalah Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum dan Dana Alokasi Khusus,
dan variabel dependen Y adalah Belanja Daerah. 3.6 Populasi dan Sampel Penelitian
Universitas Sumatera Utara
Menurut Erlina 2008:75 “populasi adalah sekelompok orang kejadian atau segala sesuatu yang mempunyai karakteristik tertentu”. Populasi yang digunakan
dalam penelitian ini adalah Laporan realisasi Anggaran Pendapatan Belanja Daerah seluruh Pemda yang terdapat di Provinsi Aceh.
Menurut Erlina 2008: 75 menyatakan bahwa sampel adalah bagian dari populasi yang digunakan untuk memperkirakan kareteristik populasi. Sampel yang
digunakan dalam penelitian ini diambil menggunakan purpose sampling dengan kriteria sebagai berikut:
1. kabupatenkota yang mempublikasikan data Realisasi Anggran Pendapatan Belanja Daerah-nya secara konsisten dari tahun 2009 – 2012,
2. kabupatenkota yang tidak mempublikasikan data Realisasi Anggran Pendapatan Belanja Daerah-nya secara konsisten dari tahun 2009 – 2012.
Tabel 3.2 Populasi dan Sampel Penelitian
No Kabupaten dan Kota
Kriteria Sampel
Terpilih 1
2 1
Kabupaten Aceh Barat √
√ Sampel 1
2 Kabupaten Aceh Besar
√ X
- 3
Kabupaten Aceh Selatan √
√ Sampel 2
4 Kabupaten Aceh Singkil
x √
Sampel 3 5
Kabupaten Aceh Tengah √
X -
6 Kabupaten Aceh Tenggara
√ X
-
Universitas Sumatera Utara
7 Kabupaten Aceh Timur
√ X
- 8
Kabupaten Aceh Utara √
√ Sampel 4
9 Kabupaten Bireuen
x √
- 10
Kabupaten Aceh Pidie √
X -
11 Kabupaten Simeulu
√ X
- 12
Kota Banda Aceh x
X -
13 Kota Sabang
√ √
Sampel 5 14
Kota Langsa √
X -
15 Kota Lhokseumawe
x X
- 16
Kabupaten Gayo Lues √
√ Sampel 6
17 Kabupaten Aceh Barat Daya
x √
- 18
Kabupaten Aceh Jaya √
√ Sampel 7
19 Kabupaten Nagan Raya
√ √
Sampel 8 20
Kabupaten Aceh Tamiang x
√ -
21 Kabupaten Bener Meriah
√ √
Sampel 9 22
Kabupaten subulussalam x
X -
23 Kabupaten pidie Jaya
√ √
Sampel 10
3.7 Jenis Data