daerah yang bersumber dari pendapatan Anggaran Pendapatan Belanja Negara yang dialokasikan dengan tujuan pemerataan kemampuan keuangan antar daerah untuk
mendanai kebutuhan daerah dalam rangka pelaksanaan desentralisasi. Dana Alokasi Umum bersifat “Block Grant” yang berarti penggunaannya diserahkan kepada daerah
sesuai dengan prioritas dan kebutuhan daerah untuk peningkatan pelayanan kepada masyarakat dalam rangka pelaksanaan otonomi daerah.
2.1.2.1 Dasar Hukum Dana Alokasi Umum
Berdasarkan Undang-Undang No. 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah; dan PP No. 55 Tahun
2005 tentang Dana Perimbangan. 2.1.2.2 Alokasi Dana Alokasi Umum
Dana Alokasi Umum dapat dialokasikan dalam beberapa hal yang di jelaskan dibawah ini.
1. Dana Alokasi Umum dialokasikan untuk daerah provinsi dan
KabupatenKota. 2. Besaran Dana Alokasi Umum ditetapkan sekurang-kurangnya 26 dari
Pendapatan Dalam Negeri Netto yang ditetapkan dalam Anggran Pendapatan Belanja Negara.
3. Proporsi Dana Alokasi Umum untuk daerah provinsi dan untuk daerah KabupatenKota ditetapkan sesuai dengan imbangan kewenangan antara
Provinsi dan KabupatenKota.
Universitas Sumatera Utara
2.1.2.3 Tahapan Penghitungan Dana Alokasi Umum
Konsep awal penyusunan kebijakan atas implementasi formula Dana Alokasi Umum dilakukan oleh Tim Independen dari berbagai universitas dengan tujuan untuk
memperoleh kebijakan penghitungan Dana Alokasi Umum yang sesuai dengan ketentuan Undang-Undang dan karakteristik Otonomi Daerah di Indonesia, dalam
tahapan ini Depkeu c.q. Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan melakukan koordinasi dengan instansi terkait untuk penyiapan data dasar penghitungan Dana
Alokasi Umum termasuk didalamnya kegiatan konsolidasi dan verifikasi data untuk mendapatkan validitas dan kemutakhiran data yang akan digunakan, tahapan
pembuatan simulasi penghitungan Dana Alokasi Umum yang akan dikonsultasikan Pemerintah kepada Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia dan dilakukan
berdasarkan formula Dana Alokasi Umum sebagaimana diamanatkan Undang- Undang dengan menggunakan data yang tersedia serta memperhatikan hasil
rekomendasi pihak akademis. tahapan akhir pembahasan penghitungan dan alokasi Dana Alokasi Umum antara Pemerintah dengan Belanja Daerah Panitia Anggaran
Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia untuk konsultasi dan mendapatkan persetujuan hasil penghitungan Dana Alokasi Umum.
2.1.2.4 Formula Dana Alokasi Umum