Bab 3 Metode Penelitian
3.1. Rancangan Penelitian
Rancangan penelitian pada penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik dengan pendekatan secara cross sectional.
3.2. Tempat dan Waktu Penelitian
3.2.1. Tempat Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Sentra Diagnostik dan laboratorium Patologi Anatomi Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara Medan.
3.2.2. Waktu Penelitian
Penelitian ini dimulai dari bulan Januari sampai dengan bulan Juni 2012, yang meliputi pengumpulan data, pengumpulan sampel, penelitian, serta pengolahan data
dan hasil penelitian.
3.3. Subjek Penelitian
3.3.1. Populasi
Populasi dalam penelitian ini adalah sediaan blok parafin yang berasal dari jaringan
biopsi lambung yang didagnosa sebagai gastritis pada Sentra Diagnostik Patologi Anatomi Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara Medan.
3.3.2. Sampel Penelitian
Sampel dalam penelitian ini adalah sediaan blok parafin dari jaringan biopsi lambung yang sesuai dengan kriteria inklusi dan sesuai dengan besar sampel
penelitian.
Universitas Sumatera Utara
3.4. Jumlah sampel
Besar sampel dalam penelitian ini diperkirakan berdasarkan perhitungan dengan menggunakan rumus uji hipotesis terhadap dua proporsi,
sebagai berikut:
Keterangan: n = besarsampel n
1
= n
2
= n
3
Zα = nilai baku normal dari table Z yang besarnya tergantung pada nilai α yang ditentukan untuk
α = 0,05 Zα = 1,96 Z = nilai baku normal dari table Z yang besarnya tergantung pada nilai
yang ditentukan untuk = 0,10 Z = 1,282
P
1
= proporsi penderita gastritis = 0,83 menurut salah satu penelitian oleh Santacroce L.
29
Q
1
= 1 – P
1
= 1 – 0,83 = 0,17
P
2
= proporsi penderita lesi gastritis yang diharapkan dalam penelitian ini adalah 53 atau 0,53.
Q
2
= 1 – P
2
= 1 – 0,53 = 0,47
P = ½ P1 + P2 = ½ 0,83 + 0,53 = 0,68 Q = 1 - P = 1
– 0,68 = 0,32
Hasil perhitungan: n = [ 1,96 2 0,680,32 + 1,282 0,830,17 + 0,530,47 ]
2
0,30
2
= [0,9114 + 0,79484]
2
0,30
2
= 32,34 33 sampel minimal Dalam penelitian ini sampel ditambah sebanyak 25 dari jumlah awal sehingga
menjadi 42 sampel. n = Z
α 2PQ + Z P
1
Q
1
+ P
2
Q
2
2
P
1
– P
2 2
Universitas Sumatera Utara
3.5. Kriteria Penelitian
3.5.1. Kriteria Inklusi
Kriteria inklusi dalam penelitian ini adalah sediaan blok paraffin dari jaringan biopsi lambung dengan slaid pewarnaan Hematoksilin Eosin yang terdiagnosa
sebagai gastritis.
3.5.2. Kriteria Eksklusi
1. Sediaan blok parafin yang terdiagnosa sebagai lesi pre-kanker gastritis atrofi, metaplasia intestinal, displasia dan tukak lambung.
2. Sediaan blok parafin yang terdiagnosa sebagai karsinoma lambung. 3. Sediaan blok parafin yang rusak dan tidak dapat diproses lebih lanjut dengan
pulasan imunohistokimia Helicobacter pylori.
3.6. Kerangka Operasional
Slide biopsi lambung pewarnaan HE di Laboratorium Patologi Anatomi FK-USU Medan
Pembacaan Ulang
Gastritis Lesi pre-kanker
gastritis atrofi, metaplasia intestinal, displasia
Karsinoma lambung
Potong Ulang blok parafin
Pewarnaan histokimia Giemsa Pewarnaan imunohistokimia
Helicobacter pylori
Universitas Sumatera Utara
Keterangan:
= Kriteria eksklusi
3.7. Variabel Penelitian
Variabel yang diteliti di dalam penelitian ini adalah: Variabel independent bebas yaitu gastritis
Variabel dependent terikat yaitu mikroorganisme Helicobacter pylori yang
terwarnai ditemukan dengan pewarnaan histokimia Giemsa maupun dengan pewarnaan imunohistokimia Helicobacter pylori.
3.8. Definisi operasional