35
Usaha Mikro,
Kecil, Dan
Menengah penelitian
ini menunjukkan
perkembangan pembiayaan
perbankan syariah dalam upaya pengembangan UMKM di Kota
Makassar selama tahun 2010– 2011
mengalami peningkatan
yang berfluktuasi. Hal tersebut mencerminkan bahwa peran serta
pembiayaan perbankan syariah dalam peningkatan usaha mikro
kecil dan menengah UMKM di Kota Makassar belum optimal.
Meskipun besarnya pembiayaan perbankan
syariah yang
disalurkan oleh bank syariah di Kota
Makassar berfluktuasi,
secara umum tetap memiliki prospek
yang cukup
menggembirakan. Peran
serta pembiayaan perbankan syariah
dalam upaya
pengembangan usaha mikro kecil menengah
UMKM di Kota Makassar mendapat
fasilitas pembiayaan oleh KSU-
BMT UMJ
36
sangat dibutuhkan
mengingat banyaknya UMKM yang selama
ini belum memperoleh fasilitas pembiayaan.
4. Khusniati Rofiah,
Peran Lembaga
Keuangan Mikro
Dalam Pemberdayaan
Ekonomi Masyarakat
Di Kabupaten
Ponorogo
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk pemberdayaan
ekonomi umat,
mengetahui prosedural BMT Surya Mandiri
dan KSP Baku Makmur dalam pemberian pembiayaan produktif
bagi UKM,
dan dampak
pemberdayaan ekonomi
umat yang dilakukan BMT Surya
Mandiri dan KSP Baku Makmur terhadap
peningkatan usaha
UKM. Tujuan
penelitian ini
adalah untuk mengetahui pola pendampingan serta
peran pendampingan itu sendiri dalam mendorong
perkembangan usaha para anggotanya.
Subjek penelitiannya
terbatas pada para anggota yang
mendapat fasilitas
pembiayaan oleh KSU- BMT UMJ
37
BAB III GAMBARAN UMUM TENTANG BMT UMJ
A. Sejarah Pendirian
Pendirian KSU BMT-UMJ diawali dengan rapat pembentukan oleh 36 tiga puluh enam orang dosen civitas akademika UMJ sekitar awal bulan April
2008. Selanjutnya, Akra Pendirian KSU BMT-UMJ dengan nomor 69 diterbitkan tanggal 14 April 2008 oleh Notaris yang ditunjuk Kementrian Koperasi dan
UKM, H. Rizul Sudarmadi,SH. Setelah itu, Kementrian Koperasi dan UKM, tanggal 6 Juni 2008 mengesahkan Akta Pendirian dan sekaligus memberikan
nomor badan hukum : 770BHMeneg.IVI2008. Dalam rangka mempersiapkan operasionalisasi KSU BMT-UMJ, maka
pada awal bulan Mei 2008 selama sebulan penuh tiga orang calon karyawan terseleksi telah melaksanakan proses magang di BMT Mujahidin dan BMT Al
Munawarah. Kemudian, Mulai awal bulan Juni 2008, semua persiapan launching kegiatan KSU BMT-UMJ sudah dimulai. Saat ini, KSU BMT-UMJ menempati
ruangan seluas kurang lebih 12 m di lantai dasar gedung Rektorat UMJ dengan no. telpon Flexi 021-32425400. Perangkat kerja relatif sudah cukup tersedia,
mulai dari blankoformulir untuk berbagi jenis transaksi sesuai produk yang akan ditawarkan, sampai dengan brandkas dan tiga buah computer beserta dua buah
printer. Sesuai dengan ketentuan yang berlaku, Modal KSU BMT-UMJ terdiri dari
atas Modal Sendiri dan Modal Luar. Modal Sendiri terbagi atas Simpanan Pokok,
38
Simpanan Wajib, Cadangan, Donasi, dan Hibah. Modal Luar atau Modal Pinjaman berasal dari Anggota, Anggota Luar Biasa, Calon Anggota, koperasi
lain, lembaga keuangan bank dan non bank dan sumber-sumber lain yang sah. Per tanggal 18 Juni 2008, Permodalan KSU BMT-UMJ yang tersedia
adalah sebesar Rp. 117.000.000,-. Permodalan yang dimaksud terdiri atas Modal Sendiri yang berasal dari Simpanan Pokok 10 orang anggotapendiri sebesar Rp.
42.000.000,- dan Modal Pinjaman dalam bentuk Modal Penyertaan sebesar Rp. 75.000.000,- yang berasal dari kontribusi dari empat orang anggotapendiri.
40
B. Visi, Misi dan Motto
Adapun visi, misi dan motto dari KSU-BMT UMJ adalah
41
: 1. Visi :
Membangun Koperasi Serba Usaha terkemuka, modern dan Islami dalam mengembangkan ekonomi rakyat
2. Misi : a. Meningkatkan kualitas sumber daya insani yang bermartabat dan
mandiri. b. Memperjuangkan peningkatan harkat sosial ekonomi anggota dan
karyawan koperasi serta masyarakat. c. Mengelola prtofolio bisnis anggota dengan semangat kekeluargaan
dan berdaya saing
40
Company Profile KSU-BMT UMJ, h.1
41
Company Profile KSU-BMT UMJ, h3
39
d. Menjadi media efektif dalam membangun silaturahim sesama anggota KSU BMT-UMJ dan para pihak yang terkait
3. Motto : Memberi Manfaat Membawa Maslahat
C. Budaya Kerja
Dalam rangka mewujudkan Visi, Misi dan tujuan, KSU-BMT UMJ mengembangkan budaya kerja dengan komitmen kepada
42
: 1. Menciptakan rasa loyalitas yang tinggi, sehingga tercipta saling memiliki.
2. Menciptakan rasa empatipeduli yang tinggi kepada lembaga, anggota dan pengelola.
3. Pengelolaan lembaga yang bersih dan amanah. 4. Menciptakan suasana kerja yang harmonis, nyaman dan kondusif guna
meningkatkan kinerja sumberdaya manusia. 5. Memberikan pelayanan kepada anggota untuk dapat mandiri, dengan rasa
aman, disiplin dan menjadikan yang utama. Kesemuanya terangkum dalam BUDAYA KERJA LEBAH yang
menghasilkan madu.
42
Company Profile KSU-BMT UMJ, h.3
40
D. Struktur Organisasi
1. Struktur Organisasi Kepengurusan Periode 2016-2019
43
a. Pengurus : 1 Ketua
: Dr. Haris Sarwoko SE., MSi. 2 Sekreris
: Dr. Siti Hamidah R. SE., MSi 3 Bendahara : Iskandar Zulkarnain SE., MM.
b. Pengawas : 1 Ketua
: Dr. Ir. Edy Siregar SE., MM. 2 Anggota
: Drs. Fakhrurazi MA Andri Priharta SE., MM.
c. Dewan Pengawas Syariah : 1 Ketua
: Dr. Muchtar Lutfi, SH. MM 2 Anggota
: Prof. Dr. Hj. Masyitoh, M. Ag. Dr. Daud Arif Khan SE, MSi
Hadian MA
43
Company Profile KSU-BMT UMJ, h.4