Pengumpulan Data Metode Kerja

28

C. Metode Kerja

1. Pengumpulan Data

Pengumpulan data adalah suatu proses pengumpulan data primer dan sekunder. Data primer, adalah data pokok yang diperoleh langsung dari responden dan orang-orang yang berhubungan dengan obyek penelitian yang mencakup data usaha petambak garam, keadaan sebelum dan sesudah diimplementasikannya PUGAR. Proses untuk mendapatkan data primer ini menggunakan teknik pengumpulan data dalam bentuk kuesioner Lampiran 2, wawancara dan observasi langsung Data sekunder adalah data yang diperoleh secara tidak langsung, misalnya catatan atau dokumen, gambar dan grafik yang terkait dengan tujuan dan sasaran penelitian. Data sekunder didapatkan dari laporan dan penelitian terdahulu mengenai usaha garam rakyat, laporan dari KUGAR, dari sejumlah dinas dan instansi pemerintah seperti Kementerian Kelautan dan Perikanan, Biro Pusat Statistik, Dinas Koperasi dan UKM, Dinas Kelautan dan Perikanan dan lain-lain. Populasi adalah jumlah keseluruhan dari unit analisa yang ciri-cirinya dapat diduga. Dalam kaitannya dengan penelitian ini, populasinya adalah seluruh petambak garam anggota Kelompok Usaha Garam Rakyat KUGAR sasaran PUGAR di Desa Losarang Kecamatan Losarang Kabupaten Indramayu yang berjumlah 170 orang yang terbagi dalam 17 KUGAR. Pengambilan contoh dalam penelitian ini menggunakan metode purposive sampling dan snowball sampling. Jumlah contoh yang diambil menggunakan rumus Slovin berikut : 券 = N 1 + N 結 2 Keterangan : N = jumlah populasi n = jumlah contoh e = derajat kesalahan 29 Berdasarkan rumus Slovin dengan tingkat kepercayaan 90 taraf signifikansi 0,10, maka dari populasi 170 anggota KUGAR di Desa Losarang, jumlah contoh n atau jumlah responden yang diambil adalah : 券 = 170 1 + 170 x 0,1 2 = 62,96 dibulatkan 63 orang Ada 17 KUGAR di Desa Losarang, sehingga jika 63 dibagi 17 akan menghasilkan angka 3,7. Penulis membulatkan angka menjadi 4, sehingga dari 17 KUGAR akan diambil 68 contoh 17 x 4. Dari 68 contoh masih ditambah 2 contoh lagi yang berasal dari petambak di desa Losarang yang memiliki luas tambak garam terluas dan terkecil, sehingga jumlah responden yang akan diambil adalah 70 orang. Pengambilan contoh dilakukan melalui 2 tahap, yaitu 2 dua contoh diambil dari 1 satu orang yang memiliki luas lahan produksi garam terbesar dan 1 satu orang yang memiliki luas lahan produksi garam terkecil di Desa Losarang dan 68 contoh diambil dari 17 KUGAR, masing-masing 4 empat orang yang terdiri dari 1 satu orang pengurus kelompok dan 3 tiga orang yang ditunjuk oleh pengurus kelompok yang bersangkutan.

2. Pengolahan dan Analisis Data