skala nyeri yang dirasakan responden sesuai dengan angka yang telah ditunjukkan atau disebutkan responden.
G. Prosedur Pengumpulan Data
Prosedur pengumpulan data yang dilakukan adalah setelah mendapat surat izin penelitian dari institusi pendidikan Program Studi D-IV Bidan Pendidik Fakultas
Keperawatan Universitas Sumatera Utara. Selanjutnya mengajukan surat permohonan izin melaksanakan penelitian di klinik bersalin Sumiariani Medan.
Peneliti menjelaskan maksud dan tujuan pengumpulan data. Setelah mendapatkan izin dari pimpinan klinik bersalin Sumiariani Medan, maka peneliti menemui
pegawai klinik bersalin Sumiariani Medan, dengan tujuan meminta bantuan untuk menjadi asisten dalam proses pengumpulan data selama penelitian dan bersedia
menghubungi peneliti menggunakan telefon seluler. Asisten peneliti merupakan lulusan dari DIII kebidanan.
Pada saat pengumpulan data, peneliti menjumpai responden yang bersalin di klinik bersalin Sumiariani Medan setelah pengelola klinik menghubungi peneliti
melalui telepon selular. Saat peneliti bertemu dengan responden, peneliti
menjelaskan kepada responden tentang tujuan dan manfaat penelitian. Peneliti meminta persetujuan responden untuk menjadi responden dengan menandatangani
informed consent dan semua responden bersedia untuk dijadikan sampel pada penelitian. Setelah responden bersedia, peneliti kemudian mengisi lembar kuisioner
data demografi responden melalui wawancara pada responden serta dilatasi serviks. Untuk mengidentifikasi intensitas nyeri, peneliti meminta responden untuk
menunjukkan atau menyebutkan skala nyeri yang responden rasakan pada instrumen penelitian dan ini merupakan prestest. Setelah itu peneliti memberikan aromaterapi
pada ruang bersalin responden. Setelah 2 jam diberi aromaterapi maka responden
Universitas Sumatera Utara
diminta kembali untuk menunjukkan atau menyebutkan skala nyeri yang responden rasakan pada instrumen penelitian dan ini merupakan posttest. Data yang telah
diperoleh kemudian dikumpulkan untuk dianalisis. H. Analisa Data
Setelah semua data terkumpul, dilakukan analisa data dengan memeriksa kembali semua lembar kuesioner data demografi dan lembar observasi apakah data
tersebut sudah lengkap dan benar editing. Kemudian data tersebut diberi kode coding untuk mempermudah peneliti dalam melakukan analisa data dan
melakukan pengolahan data serta pengambilan kesimpulan dari data yang dimasukkan ke dalam bentuk tabel. Entry data dilakukan dengan menggunakan
teknik komputerisasi. Pada tahap terakhir dilakukan cleaning dan entry yakni pemeriksaan semua data yang telah dimasukkan ke dalam program komputer guna
menghindari terjadinya kesalahan. Analisis data dilakukan menggunakan bantuan program komputer yang
disesuaikan, dengan langkah-langkah sebagai berikut : 1.
Univariat Data yang bersifat kategori dicari distribusi frekuensi dan proporsinya yakni
data demografi ibu inpartu meliputi, umur, paritas, pekerjaan dan pendidikan Sedangkan data yang bersifat numerik dicari mean dan standar deviasinya yaitu
intensitas nyeri melalui statistik deskriptif dan selanjutnya hasilnya dibuat dalam bentuk tabel.
2. Bivariat
Analisis bivariat digunakan untuk menguji manfaat aromaterapi lavender terhadap pengendalian nyeri persalinan kala I. Dalam menganalisis data secara
Universitas Sumatera Utara
bivariat, pengujian data dilakukan dengan uji statistik uji t-dependen untuk membandingkan intensitas nyeri persalinan kala I sebelum diberi aromaterapi
lavender pretest dan sesudah diberi aromaterapi lavender posttest. Taraf signifikan α = 0.05, pedoman dalam menerima hipotesis : jika data probabilitas p
0.05 maka H ditolak dan apabila nilai p 0,05 maka H
gagal ditolak.
Universitas Sumatera Utara
BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Hasil