D. Metode Pengumpulan Data 1. Metode Pengumpulan Data
Metode  pengumpulan  data  adalah  suatu  cara  yang  dipakai  peneliti  untuk memperoleh data yang diselidiki. Kualitas data yang ditentukan oleh kualitas alat
pengambilan data atau alat ukur pengukurannya Suryabrata, 2003 antara lain : a. Data primer
Data  primer  adalah  data  yang  diperoleh  secara  langsung  dari  subjek penelitian  dan  data  utama  dalam  penelitian.  Data  penelitian  tersebut
diperoleh  dari  skala  psikologi.  Adapun  skala  yang  digunakan  dalam penelitian ini meliputi skala kecerdasan emosi, dan TMAS.
b. Data sekunder Data  sekunder  merupakan  data  pendukung  yang  diperoleh  dari  tempat
penelitian  dilakukan,  yakni  berupa  dokumantasi  yang  berupa  pengumpulan data dan informasi tentang profil sekolah, jumlah pelajaran, dan daftar absen
siswa.
2. Alat pengumpulan data
Azwar  2008  berpendapat  bahwa  ada  beberapa  diantara  karakteristik skala sebagai alat ukur psikologi, yaitu:
a. Stimulusnya  berupa  pertanyaan  atau  pernyataan  yang  tidak  langsung
mengungkap  atribut  yang  hendak  diukur  dan  mengungkap  indikator perilaku dari atribut yang bersangkutan.
b. Dikarenakan  atribut  psikologi  yang  diungkap  secara tidak  langsung  lewat
indikator-indikator  perilaku  sedangkan  indikator  perilaku  terjemahan dalam  bentuk  aitem-aitem,  maka  skala  psikologi  selalu  berisi  banyak
aitem. c.
Respon  subjek  tidak  diklasifikasikan  sebagai  jawaban  benar  atau  salah. Semua  jawaban  dapat  diterima  sepanjang  diberikan  secara  jujur  dan
sungguh-sungguh. Adapun dalam penelitian ini terdiri dari TMAS dan skala sikap tentang
kecerdasan  emosi.  Skala  kecerdasan  emosi  yang  digunakan  dalam  penelitian ini  dibuat  dan  berpedoman  pada  skala  Likert  yang  telah  dimodifikasi  yaitu
menghilangkan pilihan ragu-ragu sehingga subjek akan memilih jawaban yang pasti  ke  arah  yang  sesuai  atau  tidak  sesuai  dengan  dirinya.  Menurut  Hadi
1995    modifikasi  skala  Likert  meniadakan  kategori  jawaban  yang  ditengah, berdasarkan tiga alasan yaitu yang menurut:
a. Kategori  undecided  itu  mempunyai  arti  ganda,  bisa  diartikan  belum
mempunyai  jawaban  atau  belum  memberikan  keputusan  menurut  konse aslinya  bisa  juga  diartikan  netral,  setuju,  tidak  setuju  atau  bahkan  ragu-
ragu.  Kategori  jawaban  ganda  multi  interpretable  ini  tentu  saja  tidak diharapkan dalam suatu instrument.
b. Tersedianya yang ditengah dapat menimbulkan kecenderungan jawaban ke
tengah  cental  tendency  effect  terutama  bagi  mereka  yang  ragu-ragu  atas arah kecenderungan jawaban, ke arah setuju ataukah ke arah tidak setuju.
c. Maksud  kategori  jawaban  SS-S-TS-STS  adalah  terutama  untuk  melihat
kecenderungan  pendapat  responden,  ke  arah  setuju  atau  ke  arah  tidak setuju. Jika  disediakan  kategori  jawaban  itu,  akan menghilangkan  banyak
data  penelitian  sehingga  akan  mengurangi  banyaknya  informasi  yang dapat dijaring dari responden
E. Uji Validitas dan Reliabilitas 1. Uji Validitas