3.8 Metode Analisis Data
3.8.1
Analisis Tahap Awal 3.8.1.1 Uji Homogenitas
Uji homogenitas digunakan untuk mengetahui apakah populasi yang ada bersifat homogen sama.
Langkah-langkah pengujiannya adalah sebagai berikut; 1
Menghitung S
2
dari masing-masing kelas 2
Menghitung varians gabungan dari semua kelas dengan rumus
3 Menghitung harga satuan B dengan rumus
4 Menghitung nilai statis chi kuadrat
dengan rumus
Kriteria pengujiannya adalah jika
hitung 1-
αk-1
dengan d
k
= k 1 dan k adalah jumlah kelas, maka masing-masing kelas dalam populasi mempunyai
varians yang sama atau homogen Sudjana, 2005:262.
3.8.2 Analisis Tahap Akhir
3.8.2.1 Analisis soal
3.8.2.1.1 Uji Normalitas Uji normalitas digunakan untuk mengetahui apakah data yang dianalisis
berdistribusi normal atau tidak. Menurut Sudjana 2005: 293, rumus yang digunakan adalah rumus Chi Kuadrat.
k i
Ei Ei
Oi x
1 2
2
Keterangan: χ
2
: Chi kuadrat E
i
: frekuensi yang diharapkan O
i
: frekuensi pengamatan 3.8.2.1.2 Uji Kesamaan Dua Varians
Adalah untuk mengetahui apakah kedua kelas mempunyai keadaan awal yang sama atau tidak. Dalam perhitungan uji kesamaan dua varians diperlukan
hipotesis statistik, yaitu Ho :
Ha : Rumus yang digunakan untuk menguji kesamaan dua varians adalah sebagai
berikut :
Sugiyono 2010 : 136 Kriteria yang digunakan dalam uji kesamaan dua varians adalah :
Kelompok varians sama jika:
dk pembilang ; dk penyebut
3.8.2.1.3 Uji Hipotesis
Uji hipotesis menggunakan uji t yaitu dengan uji perbedaan dua rata-rata uji satu pihak. Uji ini bertujuan untuk mengetahui apakah rata-rata hasil belajar
kelas eksperimen lebih besar daripada kelas kontrol. Menurut Sugiyono 2010: 274, rumus uji t yang digunakan adalah:
2 2
1 1
2 2
2 1
2 1
2 1
2 n
s n
s r
n s
n s
x x
t
Keterangan:
1
x
: nilai rata-rata kelompok eksperimen
2
x
: nilai rata-rata kelompok kontrol
2 1
s : varian data pada kelompok eksperimen
2 2
s : varian data pada kelompok kontrol s
1
: standart deviasi pada kelompok eksperimen s
2
: standart deviasi pada kelompok kontrol
1
n
: banyaknya subyek pada kelompok eksperimen
2
n
: banyaknya subyek pada kelompok kontrol r
: korelasi antara dua sampel Kriteria pengujian adalah rata-rata hasil belajar kelas eksperimen lebih
besar daripada kelas kontrol apabila harga t
hitung
t
tabel
dengan dk=n
1
+n
2
-2 dan taraf kesalahannya 5 Sugiyono, 2010:273.
3.8.2.2 Analisis Lembar Observasi
3.8.2.2.1 Hasil Belajar Psikomotorik Analisis lembar observasi ini digunakan untuk menganalisis hasil belajar
psikomotorik siswa saat praktikum dan presentasi. Rumus yang digunakan adalah:
Hasil analisis ditafsirkan dengan rentang kualitatif sebagai berikut: 25,00 ≤ N ≤ 43,75
= tidak aktif 43,75 N ≤ 62,50
= cukup 6
2,50 N ≤ 81,25 = aktif
81, 25 N ≤ 100
= sangat aktif Rohim,2012:43
3.8.2.2.2 Keterampilan Kerjasama Siswa Analisis lembar observasi ini digunakan untuk menganalisis
keterampilan kerjasama siswa selama melaksanakan praktikum. Rumus yang digunakan adalah:
Hasil analisis ditafsirkan dengan rentang kualitatif sebagai berikut: 25,00 ≤ N ≤ 43,75
= tidak baik 43,75 N ≤ 62,50
= cukup 62,50 N ≤ 81,25
= baik 81,
25 N ≤ 100 = sangat baik
Rohim,2012:43
43
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil Analisis Penelitian Tahap Awal
4.1.1 Pelaksanaan Penelitian
Kegiatan penelitian ini dilaksanakan di MTs Negeri Sulang pada tanggal 9 sampai dengan 17 Mei 2013. Kegiatan penelitian dilakukan dengan mengambil
populasi seluruh siswa kelas VIII MTs Negeri Sulang. Setelah dilakukan analisis tahap awal, diperoleh data bahwa populasi bersifat homogen dan diambil 2 kelas
secara acak yaitu kelas VIII 4 sebagai kelas eksperimen dengan metode eksperimen terbimbing berbasis SAVI dan VIII 5 sebagai kelas kontrol dengan
metode demonstrasi dan diskusi. Materi yang dikaji dalam penelitian ini yaitu getaran dan gelombang. Hasil penelitian berupa hasil belajar siswa dan
keterampilan kerjasama siswa.
4.1.2 Uji Coba Tes
Perangkat tes uji coba ini diujikan kepada kelas VIII 1 karena siswa tersebut sudah mendapat materi getaran dan gelombang. Soal yang digunakan
untuk uji coba sebanyak 35 butir soal dalam bentuk soal pilihan ganda dengan 4 pilihan jawaban.
Perangkat tes yang baik sebagai alat pengukur harus memenuhi persyaratan tes, diantaranya adalah valididtas, reliabilitas, taraf kesukaran dan
daya pembeda soal. Oleh sebab itulah dilakukan uji-uji tersebut. Dari 35 soal tes