Populasi penelitian Sampel Penelitian dan Teknik Sampling

3.1 Populasi penelitian

Populasi adalah keseluruhan subyek penelitian, Suharsimi Arikunto 2006:130. Populasi dibatasi sebagai sejumlah penduduk atau individu yang paling sedikit mempunyai satu sifat sama Sutrisno Hadi 2004:182. Populasi dalam penelitian ini adalah atlet tenis P.R. Sukun yang berjenis kelamin putra dan putri yang tergolong dalam kelompok umur 13-16 tahun dan memiliki prestasi tenis yang bersertifikat ITF International Tenis Federation sehingga memenuhi syarat populasi yaitu mempunyai sifat yang sama atau homogen. Adapun sifat yang sama dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : 1 populasi masuk dalam kelompok umur 13-16 tahun 2 populasi keseluruhan adalah atlet tenis P.R Sukun tahun 2011 3 populasi mempunyai prestasi yang bersertifikat dan diakui oleh ITF.

3.2 Sampel Penelitian dan Teknik Sampling

Sampel adalah sejumlah penduduk yang jumlahnya kurang dari jumlah populasi, juga harus memiliki satu sifat yang sama Sutrisno Hadi, 2004:182. Sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti Suharsimi Arikunto 2006:131. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 5 atlet dengan memiliki satu sifat yang sama yaitu : sama-sama pemain tenis usia 13-16 tahun klub tenis sukun Kudus tahun 2011. Sehingga sampel dalam penelitian ini dapat dikatakan homogen. Sampling adalah cara atau teknik yang digunakan untuk mengambil sampel Sutrisno Hadi, 2004:183. Dalam penelitian ini menggunakan teknik pengambilan sampel dengan total sampling. Maka penelitian ini disebut penelitian sampel. Penentuan jumlah sampel apabila subyek kurang dari 100, lebih baik diambil semua sehingga penelitiannya merupakan penelitian populasi. Tetapi jika jumlah subyeknya besar, dapat diambil antara 10 - 15 atau 20 - 25 atau lebih Suharsimi Arikunto, 2006:134. Oleh karena itu sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh atlet usia 13-16 tahun pada klub tenis sukun Kudus tahun 2011 yang berjumlah 5 atlet.

3.3 Variabel Penelitian